Film dokumenter: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 14:
|title = In 'docu-ganda' films, balance is not the objective
|publisher = [[Christian Science Monitor]]
}}</ref> Bagaimanapun juga, manipulasi penyutradaraan pada subyek-subyek dokumenter telah ada sejak era ''Flaherty'', dan menjadi semacam endemik pada genrenya.{{butuh rujukan}}
 
Kesuksesan mutakhir pada genre dokumenter, dan kemunculannya pada keping-keping [[DVD]], telah membuat film dokumenter menangguk keuntungan finansial meski tanpa rilis di bioskop. Meski begitu pendanaan film dokumenter tetap eksklusif, dan sepanjang dasawarsa lalu telah muncul peluang-peluang eksibisi terbesar dari pasar penyiaran. Ini yang membuat para sineas dokumenter tertarik untuk mempertahankan gaya mereka, dan turut memengaruhi para pengusaha penyiaran yang telah menjadi donatur terbesar mereka.<ref>{{Cite web |url=http://www.indiewire.com/ots/fes_01Sund_010208_Docs.html |title=Indiewire, "FESTIVALS: Post-Sundance 2001; Docs Still Face Financing and Distribution Challenges" |access-date=2007-05-19 |archive-date=2007-05-19 |archive-url=https://web.archive.org/web/20070519040840/http://www.indiewire.com/ots/fes_01Sund_010208_Docs.html |dead-url=no }}</ref>