Tri Rismaharini: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rachmat-bot (bicara | kontrib)
k cosmetic changes
JayaGood (bicara | kontrib)
Baris 141:
 
=== Perseteruan dengan Gubernur DKI Jakarta ===
Menjelang [[pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017]] yang bersamaan dengan pemilihan kepala daerah serentak tahun 2017, nama Risma mulai disebut-sebut sebagai calon penantang terkuat dari Gubernur yang tengah menjabat, yakni [[Basuki Tjahaja Purnama]] atau yang akrab dengan sapaan ''Ahok''. Hal ini karena pilihan dari Basuki Tjahaja Purnama yang awalnya menyatakan akan maju melalui jalur perseorangan dengan didukung oleh gerakan relawan ''Teman Ahok'' yang berhasil mengumpulkan 1 juta KTP pada pertengahan tahun 2016<ref>[http://www.bbc.com/indonesia/berita_indonesia/2016/06/160619_indonesia_ahok_1000ktp Teman Ahok Lampaui Target, Kumpulkan Lebih Dari Satu Juta KTP]</ref>. Hal ini kemudian diikuti dengan pernyataan terbuka dari beberapa petinggi [[Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]] (PDI Perjuangan), partai tempat Risma bernaung, yang akan mengusung calon sendiri dan tidak akan mendukung calon perseorangan.<ref>[http://metro.sindonews.com/read/1115067/171/pdip-tegaskan-ogah-dukung-ahok-lewat-jalur-independen-1465387847 PDIP Tegaskan Ogah Dukung Ahok Lewat Jalur Independen]</ref> Nama Risma pun kemudian disebut-sebut akan diusung oleh PDI Perjuangan pada pilkada DKI 2017. Hal ini membuat publik menilai beberapa pihak terkesan ''mengadu domba'' antara Tri Rismaharini dan Basuki Tjahaja Purnama. Pernyataan-pernyataan terbuka di antara keduanya pun menjadi hangat di media dan tak jarang berujung pada kesalahpahaman dan perbedaan tafsir. Beberapa di antaranya adalah pernyataan Ahok yang menyebut bahwa Risma pernah menyatakan Wali Kota Solo 2005-2012 yang juga Presiden [[Joko Widodo]] bisa menjadi Presiden, apalagi Wali Kota Surabaya.<ref>[http://www.lensaindonesia.com/2016/08/01/ahok-wali-kota-solo-aja-bisa-jadi-presiden-masa-wali-kota-surabaya-tidak-bisa.html Ahok: Wali Kota Solo Aja Bisa Jadi Presiden, Masa Wali Kota Surabaya Tidak Bisa?]</ref>. Hal ini kemudian dibantah oleh Pemerintah Kota Surabaya.<ref>[http://www.teropongsenayan.com/45724-pemkot-surabaya-bantah-fitnah-ahok-soal-risma Pemkot Surabaya Bantah Fitnah Ahok Soal Risma]</ref> Pernyataan Ahok yang menyebut bahwa Kota Surabaya hanya setara dengan Kota Jakarta Selatan juga kembali menuai polemik setelah diklarifikasi oleh Risma dalam sebuah konferensi pers.<ref>[http://pilkada.liputan6.com/read/2575156/serangan-balasan-risma-untuk-ahok-soal-surabaya-cuma-jaksel 'Serangan Balasan' Risma Untuk Ahok Soal Surabaya Cuma Jaksel]</ref> Atas hal ini, Ahok menyatakan bahwa dirinya tidak bermaksud menyinggung Kota Surabaya dan bermaksud membandingkan wilayah administrasi-nya saja.<ref>[https://mwww.tempo.co/read/news/2016/08/12/231795434083795432/ahokbandingkan-kesurabaya-rismajakarta-akuselatan-takbegini-menyangkapembelaan-bisa-emosi-marah-baperahok AhokBandingkan keSurabaya-Jakarta Risma:Selatan, AkuBegini TakPembelaan Menyangka Bisa Emosi, Marah, Baper...Ahok]</ref>
 
== Lihat pula ==