Hibakusha: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
k Bot: Perubahan kosmetika |
||
Baris 1:
{{About||film pendek|Hibakusha (film)}}
[[Berkas:The patient's skin is burned in a pattern corresponding to the dark portions of a kimono - NARA - 519686.jpg|
Korban-korban selamat dari [[serangan bom atom di Hiroshima dan Nagasaki]] disebut {{nihongo3||被爆者|'''hibakusha'''}}, sebuah kata Jepang yang secara literal diterjemahkan sebagai "orang yang terkena ledakan" dan digunakan untuk merujuk kepada orang yang terkena radiasi dari serangan bom tersebut.
Baris 18:
{{wide image|NagasakiHypocentre.jpg|800px|Pemanandangan panorama dari sebuah monumen yang menandai hiposenter, atau titik nol, dari peledakan bom atom di Nagasaki.}}
[[Berkas:A-Bomb Dome.jpg|
[[Berkas:Sumiteru Taniguchi back.jpg|
Pada 1957, Parlemen Jepang membuat sebuah hukum yang memberikan pelayanan pengobatan gratis bagi hibakusha. Pada 1970an, hibakusha non-Jepang yang selamat dari serangan bom atom tersebut mulai meminta hak untuk pelayanan pengobatan gratis dan hak untuk tinggal di Jepang untuk persiapan. Pada 1978, Dewan Tinggi Jepang memberikan pula orang-orang tersebut pelayanan pengobatan gratis ketika singgah di Jepang.<ref>[http://aad.archives.gov/aad/createpdf?rid=92137&dt=2694&dl=2009 US diplomatic cable reporting the ruling]</ref> <ref>[http://www.hiroshimapeacemedia.jp/?p=23426 My Life: Interview with former Hiroshima Mayor Takashi Hiraoka, Part 10, ''Chugoku Shimbun'']</ref>
Baris 48:
== Diskriminasi ==
[[Berkas:Hibakusha.jpg|
''Hibakusha'' dan anak-anaknya merupakan (dan masih menjadi) korban-korban [[diskriminasi]] yang terjadi dalam pernikahan dan pekerjaan<ref>{{cite news|last1=Simons|first1=Lewis M.|title=Children of Hiroshima, Nagasaki survivors facing prejudice, discrimination in Japan|url=https://news.google.com/newspapers?nid=2194&dat=19840607&id=Z6QyAAAAIBAJ&sjid=Ru8FAAAAIBAJ&pg=1441,3702452&hl=en|accessdate=29 January 2016|agency=Knight-Rider News|publisher=Ottawa Citizen|date=June 7, 1984}}</ref> karena ketakutan masyarakat terhadap akibat [[penyakit radiasi]]. Sebagian besar masyarakat percaya bahwa penyakit tersebut terwariskan atau menular.<ref>{{cite web|url=http://www.nci.org/0new/hibakusha-jt5701.htm|title=Prejudice haunts atomic bomb survivors|publisher=''[[Japan Times]]''|accessdate=2007-08-25}}</ref> Pada kenyataannya, tidak ada peningkatan gangguan kelahiran yang ditemukan pada anak-anak yang lahir dari korban-korban senjata nuklir yang digunakan di Hiroshima dan Nagasaki, atau menemukannya pada anak-anak korban selamat kanker yang sebelumnya diberi [[radioterapi]].<ref>http://apps.who.int/iris/bitstream/10665/78218/1/9789241505130_eng.pdf [[World Health Organization]] report. page 23 & 24 internal</ref><ref>http://jama.ama-assn.org/content/268/5/661.short The Children of Atomic Bomb Survivors: A Genetic Study. 1992. ''No differences were found (in frequencies of birth defects, stillbirths, etc), thus allaying the immediate public concern that atomic radiation might spawn an epidemic of malformed children.''</ref><ref name="books.google.ie">[http://books.google.ie/books?id=DykKlVU0V-oC&pg=PA21&lpg=PA21&dq=microcephaly+hiroshima&source=bl&ots=eqT78xHiCX&sig=9bckWb7x6IsnUC6lhvsa_QTfZ04&hl=en&ei=OGtqTsG9NYTX8gOL3cwk&sa=X&oi=book_result&ct=result&resnum=3&ved=0CCoQ6AEwAg#v=onepage&q=microcephaly%20hiroshima&f=false Teratology in the Twentieth Century Plus Ten]</ref><ref>http://www.nature.com/bjc/journal/v88/n3/full/6600748a.html</ref>
|