Chaim Weizmann: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k →‎top: minor cosmetic change
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 37:
Dukungan ilmiah Weizmann terhadap Pasukan [[Sekutu]] dalam [[Perang Dunia I|PD I]] membawanya pada hubungan akrab dengan para pemimpin Inggris, memungkinkannya memainkan peran kunci dalam [[Deklarasi Balfour]] pada tanggal [[2 November]] [[1917]] yang mana [[Britania Raya]] mendukung pemberian tanah bagi [[Yahudi]] di [[Palestina]].
 
Pada tahun [[1918]], Weizmann diangkat sebagai ketua Komisi Zionis dan dikirim ke [[Palestina]] oleh pemerintah Inggris untuk mendorong pembangunan masa depan di negeri itu. Di sana, ia meletakkan batu pertama [[Universitas Ibrani]]. Pada tahun yang sama Weizmann bertemu di Aqaba dengan [[Faisal I dari Irak|Emir Feisal]], putra Syarif Husain dari [[Makkah]], orang Arab yang telah bersekongkol dengan [[Perancis]] dan [[Inggris]] untuk menentang [[khilafahKesultanan Turki UtsmaniUtsmaniyah]] untuk merundingkan kemungkinan jangkauan kemungkinan pada berdirinya negara Arab dan Yahudi yang ‘merdeka’.
 
Segera setelah itu, Weizmann memimpin delegasi [[Zionis]] pada Konferensi Perdamaian di Versailles, dan pada tahun [[1920]] menjadi pimpinan Organisasi Zionis Dunia (WZO). Ia mengepalai Agen Yahudi yang berdiri pada tahun 1929.