Perikanan Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
k Bot: Penggantian teks otomatis (-  + )
Baris 20:
Ada 5 cabang utama berupa '''[http://pipp.djpt.kkp.go.id pelabuhan perikanan]''' yaitu:
 
1.   Cabang Jakarta yang beroperasi di Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman, [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] dan memiliki unit di '''Pelabuhan Perikanan Nusantara Tanjung Pandan, Bangka Belitung'''
 
'''2.     '''Cabang Belawan yang beroperasi di '''Pelabuhan Perikanan Samudera Belawan''', [[Kota Medan|Medan, Sumatera Utara]] dan memiliki unit di '''Pelabuhan Perikanan Lampulo, Aceh'''
 
3.   Cabang Pekalongan yang beroperasi di '''Pelabuhan Perikanan Nusantara''' [[Kota Pekalongan|Pekalongan, Jawa Tengah]]
 
4.   Cabang Brondong yang beroperasi di '''Pelabuhan Perikanan Nusantara Brondong''', [[Kabupaten Lamongan|Lamongan, Jawa Timur]] dan memiliki unit di Pelabuhan Perikanan Nusantara Prigi, [[Kabupaten Trenggalek|Trenggalek, Jawa Timur]]
 
5.   '''Pelabuhan Perikanan Nusantara Pemangkat''', [[Kabupaten Sambas|Sambas, Kalimantan Barat]].
 
Serta 1 cabang khusus yang mengelola usaha budidaya di '''Karawang, Jawa Barat'''.
 
Selain cabang-cabang tersebut, Perum Perindo juga memiliki unit-unit kerja yang tersebar di seluruh Indonesia dari Aceh sampai Papua. Total ada 23 unit kerja, antara lain di Aceh Barat Daya, Lampulo, Simeulue, Padang, Bengkayang, Singaraja, Makassar, Bitung, Tahuna, Bacan, Ternate, Tual, Sorong, dan Merauke.    
 
Pengembangan usaha dan wilayah operasi berdampak terhadap peningkatan pendapatan perusahaan. Hal ini dapat dilihat dari capaian lima tahun terakhir. Pada tahun 2012 memperoleh pendapatan Rp168,5 milyar dengan tingkat kesehatan AA, opini WTP. Pada tahun 2017 pendapatan tumbuh 360 persen menjadi Rp603 milyar dengan tingkat kesehatan A opini WTP.
Baris 45:
Untuk mencapai visi tersebut, Perum Perindo mempunyai beberapa misi, di antaranya:
 
1.   Aktif berperan meningkatkan perekonomian nasional di sektor perikanan dan kelautan.
 
2.   Mengutamakan pelayanan berkualitas tinggi dan menyediakan fasilitas barang, jasa, sarana dan prasarana untuk mendukung pelayanan tersebut.
 
3.   Mengembangkan sistem bisnis perikanan dari hulu hingga hilir yang terintegrasi.
 
4.   Mengembangkan [[Sumber daya manusia|Sumber Daya Manusia]] (SDM) yang profesional.
 
5.   Mempunyai prinsip '''Good Corporate Governance''' (GCG) dalam mengelola perusahaan<ref>{{Cite web|url=http://www.perumperindo.co.id/6-tata-kelola-perusahaan|title=Tata Kelola Perusahaan|website=www.perumperindo.co.id|language=en|access-date=2018-07-17}}</ref>.
 
== Lini Usaha ==
Perum Perindo memiliki 3 lini usaha utama yaitu:
 
1.     Usaha pelabuhan, meliputi:
 
a.     Pengelolaan sarana dan prasarana pelabuhan perikanan meliputi ''cold storage'', pabrik es, pengolahan dan pengepakan ikan; Pusat Pemasaran Ikan (PPI), Tempat Pelelangan Ikan (TPI), sewa lahan, ruang dan bangunan;
 
b.     Pelayanan jasa tambat labuh dan bongkar muat;
 
c.     Fasilitas penunjang termasuk air, listrik, dan [[Bahan bakar minyak|BBM]];
 
d.     Bengkel dan galangan kapal;
 
e.     Perbekalan melaut
 
2.     Penangkapan, perdagangan dan pengolahan ikan, meliputi:
 
a.     Penangkapan ikan berupa operasi kapal tangkap dan kapal angkut milik sendiri maupun kerjasama dengan pihak ketiga;
 
b.     Perdagangan ikan dan udang berupa pembelian ikan dari nelayan dan udang dari petambak, lalu memasok ikan dan udang tersebut untuk kebutuhan industri pengelolaan ikan baik di dalam maupun luar negeri (ekspor);
 
c.     Pengolahan ikan berupa pemrosesan ikan dan udang di Unit Pengolahan Ikan (UPI) milik sendiri maupun kerjasama, antara lain di Tanjung Pandan (rajungan), Cirebon (rajungan dan demarsal), Rembang (ikan pelagis), Makassar (demarsal), Ternate dan Sorong (tuna), dan Merauke (demarsal).
 
3.     Budidaya, meliputi:
 
a.     Tambak udang. Hingga tahun 2018 ini, Perum Perindo mengelola tambak udang di Aceh Barat Daya, Karawang, Kendal, Pekalongan, Bengkayang, dan Barru.
 
b.     Keramba Jaring Apung (KJA) membudidayakan ikan kerapu di 450 ''holes'' di Kabupaten Buleleng, Bali.
 
c.     Pembenihan udang
 
Selain itu, Perum Perindo sedang dalam pengembangan usaha baru produksi pabrik pakan<ref>{{Cite news|url=http://www.kemenperin.go.id/artikel/18678/Pabrik-Pakan-Diresmikan-September|title=Kemenperin: Pabrik Pakan Diresmikan September|access-date=2018-07-17}}</ref> yang ditargetkan beroperasi November 2018. Pabrik pakan terletak di Subang, Jawa Barat, dengan total kapasitas produksi 60.000 ton per tahun untuk pakan ikan dan udang.
Baris 90:
Perum Perindo terus berusaha meningkatkan kapasitas produksinya di enam pelabuhan perikanan yang dikelola maupun di luar pelabuhan yang dikelola oleh Perum Perindo, di antaranya:
 
1.   Menambah armada kapal. Tahun 2018 rencana menambah 20 kapal, 10 dari hasil investasi sendiri   dan 10 dari hasil kerjasama.
 
2.   Mulai mengoperasikan fasilitas ''cold storage'' dan UPI baru antara lain di Belawan, Brondong, Pemangkat, Rembang, Pati, serta UPI dan ''cold storage'' yang dibangun oleh KKP dan rencananya dikerjasamakan pengelolaannya dengan Perum Perindo.
 
3.   Meningkatkan kualitas jasa ''docking'' dengan pemanfaatan ''docking'' baru di Belawan dan rencana perbaikan ''docking'' di Muara Baru.
 
Perum Perindo menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, diantaranya:
 
1.   Menjalin kerjasama dengan koperasi<ref>{{Cite web|url=http://industri.bisnis.com/read/20171105/99/706117/perum-perindo-mulai-ekspor-cakalang-ke-jepang|title=Perum Perindo Mulai Ekspor Cakalang ke Jepang|website=industri.bisnis.com|access-date=2018-07-17}}</ref>
 
2.   Kerjasama dengan negara luar untuk meningkatkan ekspor<ref>{{Cite news|url=http://mediaindonesia.com/read/detail/84802-perum-perindo-buka-ekspor-produk-perikanan-ke-as|title=Perum Perindo Buka Ekspor Produk Perikanan ke AS|last=mediaindonesia.com|access-date=2018-07-17}}</ref>
 
3.   Meningkatkan investasi di berbagai sektor perikanan dan kelautan<ref>{{Cite news|url=http://aceh.tribunnews.com/2017/09/09/dirut-perum-perikanan-indonesia-ke-abdya-bawa-investasi-besar-begini-katanya|title=Dirut Perum Perikanan Indonesia ke Abdya Bawa Investasi Besar, Begini Katanya - Serambi Indonesia|date=2017-09-09|newspaper=Serambi Indonesia|language=id-ID|access-date=2018-07-17}}</ref>
 
== Referensi ==