Kosovo: Perbedaan antara revisi

|label1 = IslamKekristenan

|color1 = GreenBlue

|label2 = KekristenanIslam

|color2 = BlueGreen

Di bidang kepercayaan, Konstitusi Kosovo menetapkan Kosovo sebagai [[negara sekuler]] yang tidak memihak pada agama apapun dan juga menjamin kebebasan beragama. Menurut penelitian tahun 2013 dan 2014, Kosovo menempati peringkat pertama di Balkan dan kesembilan di seluruh dunia sebagai negara yang "bebas dan setara" terhadap agama dan [[ateisme]].<ref>{{cite web|title=Freedom of Thought 2014 report (map)|url=http://freethoughtreport.com/map/|publisher=Freedom of Thought}}</ref><ref>{{cite web|title=Kosovo receives Free and Equal status for Freedom of Thought (2013)|url=http://www.interfaithkosovo.org/reports/414/kosovo-receives-free-and-equal-status-for-freedom-of-thought/?lang=En|publisher=InterFaithKosovo}}</ref> Sensus 2011 menyatakan bahwa 96% dari penduduk Kosovo beragama [[Islam]] (mayoritas [[Sufisme]] dan [[Syiah]]).Dan Minoritas [[Kekristenan]] (Mayoritas [[Katolik Roma|Kristen Katolik]] pada penduduk Serbia dan [[Kristen Ortodoks]] pada penduduk Albania). dan minoritas 3% yang mengikuti [[Islam]] (mayoritas [[Sufisme]] dan [[Syiah]]). dan sisanya menganut agama lainnya/Ateisme