Kota Gaza: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Baris 32:
Di bawah kekuasaan [[Kekaisaran Romawi|Romawi]] dan kemudian [[Kekaisaran Bizantium|Bizantium]], Gaza mengalami perdamaian dan pelabuhannya berkembang. Pada 635 Masehi, kota tersebut menjadi kota pertama di [[Palestina (kawasan)|Palestina]] yang ditaklukan oleh [[tentara Rashidun]] dan dengan cepat menjadi pusat [[Fikih|hukum Islam]]. Namun, pada saat [[Perang Salib|tentara Salib]] menginvasi kota tersebut pada akhir abad ke-11, kota tersebut runtuh. Gaza mengalami beberapa masa sulit—dari serangan [[Kekaisaran Mongol|Mongol]] sampai banjir dan belalang, membuatnya turun menjadi desa pada abad ke-16, saat dimasukkan ke dalam [[Kesultanan Utsmaniyah]]. Pada paruh pertama masa pemerintahan Utsmaniyah, [[dinasti Ridwan]] mengendalikan Gaza dan di bawah kepemimpinannya, kota tersebut mengalami masa komersial dan perdamaian yang besar. Munisipalitas Gaza didirikan pada 1893.
 
Gaza jatuh ke tangan [[British Army|pasukan Inggris]] pada [[Perang Dunia I]], menjadikannya sebuah [[Subdistrik Gaza, Mandat Palestina|bagian]] dari [[Mandat Palestina]]. Akibat [[Perang Arab–Israel 1948]],

[[Mesir]] memerintah teritorial Jalur Gaza yang baru dibentuk dan beberapa penanganan dilakukan di kota tersebut. Gaza ditaklukan oleh [[Israel]] saat [[Perang Enam Hari]] pada 1967, tetapi pada 1993, kota tersebut diserahkan kepada Otoritas Nasional Palestina. Pada bulan-bulan setelah pemilihan 2006, sebuah [[konflik Fatah-Hamas|konflik bersenjata]] pecah antara faksi politik Palestina [[Fatah]] dan [[Hamas]], yang mengakibatkan Hamas [[Pertempuran Gaza (2007)|mengambil kekuasaan atas Gaza]]. Mesir dan Israel kemudian melakukan [[Blokade Jalur Gaza|blokade]] di Jalur Gaza.<ref name="IBRAHIM BARZAK 07/ 5/11 08:34 AM ET"/> Israel eased the blockade allowing consumer goods in June 2010, and Egypt reopened the Rafah border crossing in 2011 to pedestrians.<ref name="IBRAHIM BARZAK 07/ 5/11 08:34 AM ET">[http://www.huffingtonpost.com/2011/07/05/gaza-economy-benefits-fro_n_890181.html Gaza Benefiting From Israel Easing Economic Blockade]</ref><ref name="IBRAHIM BARZAK 06/21/11 08:13 AM ET">[http://www.huffingtonpost.com/2011/06/21/gaza-border-opening-bring_n_881127.html Gaza Border Opening Brings Little Relief]</ref>
 
Aktivitas ekonomi utama Gaza adalah pertanian dan industri berskala kecil. Namun, blokade dan konflik terkini membaut konominya berada di bawah tekanan.<ref name="Oxfam"/> Mayortias penduduk Gaza adalah [[Muslim]], meskipun terdapat juga [[Kristen Palestina|minoritas Kristen]]. Gaza memiliki populasi penduduk yang sangat muda dengan sekitar 75% berada di bawah usia 25 tahun. Kota tersebut sekarang diurus oleh dewan munisipal beranggotakan 14 orang.