The World of the Married: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rickrick93 (bicara | kontrib)
HsfBot (bicara | kontrib)
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>")
Baris 210:
== Kontroversi ==
=== Kekerasan dan seks ===
Seri drama ini menerima banyak kritik dari penonton akibat adegan yang keji di Episode 8, yang disunting dari sudut pandang penjahat mirip dengan konsep [[realitas virtual]].<ref name=":0">{{Cite web|url=https://n.news.naver.com/article/006/0000102573|title=폭력성 민원만 1543건 JTBC '부부의 세계' 의견진술|last=Park|first=Seo-yeon|date=13 Mei 2020|website=Naver|publisher=Media Today|language=ko|access-date=27 Mei 2020}}</ref>. ''"Sudut pandang orang pertama yang detail"'' dalam adegan itu disebut terlalu agresif untuk televisi dan bisa mengakibatkan trauma ke beberapa penonton. Di sisi lain, ada yang berpikir bahwa teknik kamera ''"sudut pandang orang pertama"'' merupakan sesuatu yang baru dan eksperimental dalam adegan drama Korea untuk meningkatkan ketegangan momen tersebut.<ref>{{Cite web|url=https://www.btimesonline.com/articles/130643/20200420/kim-hee-ae-jtbc-the-world-of-the-married-kdrama-the-world-of-the-married-violence-the-world-of-the-married-ratings-itaewon-class-ratings.htm|title='The World of The Married' Receives Criticism Amid Strong Viewer Support|last=Chui|first=Angie|date=20 April 2020|website=Business Times|language=en|access-date=27 Mei 2020}}</ref>
 
Selain itu, terdapat adegan kontroversial lain yang dicap sebagai "komersialisasi seks" ketika tokoh wanita meminta tas mewah sebagai imbalan dari kenikmatan seksual yang diberikan. Seri ini juga dikritik akibat cara menunjukkan adegannya. Setelah kontroversi tersebut, [https://en.wiki-indonesia.club/wiki/Korea_Communications_Standards_Commission Komisi Standar Komunikasi Korea] merekomendasikan protokol baru untuk menyunting konten tak pantas karena poin cerita tersebut mempromosikan kekerasan dan menyampaikan pesan buruk tentang wanita. Anggota komisi Park Sang-soo mengklaim bahwa "adegan kekerasaan adalah hal keji" dan "adegan wanita meminta tas menunjukkan sisi menjijikkan dari wanita." Namun, ada opini pembelaan yang mengatakan bahwa televisi harus lebih menerima konten dewasa, sebab situasi seperti itu sangatlah realistis.<ref name=":0" />