[[Berkas:Sakanoue Tamuramaro.jpg|jmpl|Sei-i Taishōgun [[Sakanoue no Tamuramaro]], lukisan [[Kikuchi Yōsai]].]]
{{nihongo|'''Shogun'''|将軍|Shōgun}} adalah istilah [[bahasa Jepang]] yang berarti [[jenderal]]. Dalam konteks sejarah Jepang, bila disebut pejabat shogunsyogun maka yang dimaksudkan adalah {{nihongo|'''Sei-i Taishōgun'''|征夷大将軍}} yang berarti "Panglima Tertinggi Pasukan Ekspedisi melawan Orang Biadab" (istilah "Taishōgun" berarti panglima angkatan bersenjata). Sei-i Taishōgun merupakan salah satu jabatan jenderal yang dibuat di luar sistem [[Taihō Ritsuryō]]. Jabatan Sei-i Taishōgun dihapus sejak [[Restorasi Meiji]]. Walaupun demikian, dalam bahasa Jepang, istilah "shōgun" yang berarti jenderal dalam kemiliteran tetap digunakan hingga sekarang.
Sejak [[zaman Nara]] hingga [[zaman Heian]], jenderal yang dikirim untuk menaklukkan wilayah bagian timur Jepang disebut Sei-i Taishōgun, disingkat shogunsyogun. Jabatan yang lebih rendah dari Sei-i Taishōgun disebut {{nihongo|Seiteki Taishōgun|征狄大将軍|panglima penaklukan orang barbar}} dan {{nihongo|Seisei Taishōgun|征西大将軍|panglima penaklukan wilayah barat}}. Gelar Sei-i Taishōgun diberikan kepada panglima keshogunankesyogunan (''bakufu'') sejak [[zaman Kamakura]] hingga [[zaman Edo]]. ShogunSyogun adalah juga pejabat ''Tōryō'' (kepala klan [[samurai]]) yang didapatkannya berdasarkan garis keturunan.
Pejabat shogunsyogun diangkat dengan perintah kaisar, dan dalam praktiknya berperan sebagai kepala pemerintahan (Seperti [[Perdana Menteri]]) walaupun Negara asing mengganggap shogunsyogun sebagai "raja Jepang", tetapi secara resmi shogunsyogun diperintah dari istana kaisar, dan bukan penguasa yang sesungguhnya. Kekuasaan tertinggi tetap berada di tangan Kaisar Jepang.