Bangil, Pasuruan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler pranala ke halaman disambiguasi
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler pranala ke halaman disambiguasi
Baris 138:
 
== Demografi ==
Kota Bangil diisi dengan berbagai [[suku]] dan [[etnis]], termasuk [[Suku Jawa|Jawa]], [[Cina Indonesia|Indonesia China]], [[Arab-Indonesia|Arab Indonesia]], [[Banjar]], [[Madura]] dan lain-lain.
 
[[Susunan penduduk]] Bangil Kabupaten Pasuruan pada tahun [[2010]] adalah 98,05% [[Muslim]], 0,61% [[Protestanisme|Protestan]], 0,48% [[Katolik]], [[Hindu]] 0,72% dan 0,14% [[Budha]]. Pendidikan Bangil dikenal sebagai "[[Kota santri|Kota Santri]]" karena ada dikenaldan banyaknya [[pesantren]] dibangunyang dikenal dan didirikan di sini, misalnya pesantren [[Nahdlatul Ulama]] yang beraliran [[Aswaja|ASWAJA]] ([[Ahlussunnah wal Jama'ah|Ahlussunnah Wal Jama'ah]]) banyak di jumpai di kota Bangil.
 
=== Pembagian Status Ekonomi ===
Sebagai [[kecamatan]] dengan status [[Ibu kota kabupaten|ibukota Kabupaten]], diperlukan sebuah pengelompokan berdasarkan [[ekonomi]] dan [[modernisasi]] di wilayah Bangil.
 
* '''Bagian Barat''': Berbatasan dengan [[Beji, Pasuruan|Kecamatan Beji]] yang sebagian besar keramaian ada di wilayah [[Beji, Pasuruan|Beji]], merupakan pusat fasilitas umum yang terdiri dari; Rest Area Bangkodir, [[Stadion R. Soedarsono|Stadion R.Soedarsono]], [[Stasiun Bangil]], Makam Mbah Lowo Ijo. Yang masing-masing terletak di [[Pogar, Bangil, Pasuruan|Kelurahan Pogar]].
* '''Bagian Tengah''': Merupakan [[jantung]], [[pusat ekonomi]] dan [[modernisasi]] di Kota Bangil. Berbagai macam [[Toko|pertokoan]] dan bekas rumah peninggalan [[Hindia Belanda|Belanda]] dapat ditemukan di Bangil bagian tengah. [[Pusat kota]] dengan [[penduduk]] dan [[keramaian]] terbanyak ada di Alun-alun Bangil yang terletak di 4 Kelurahan.
* '''Bagian Utara''': Wilayah ini secara [[Geografi|geografis]] termasuk wilayah [[Tambak ikan|tambak]] yang mempunyai [[Panas|suhu panas]]. Tetapi wilayah ini juga menjadi bagian dari [[elemen penting]] di Kota Bangil, yaitu sebagai [[pusat pendidikan]] dan [[pelatihan]] di Bangil (2 [[Kalirejo, Bangil, Pasuruan|kelurahan]]). Hal ini dipilih karena wilayah [[Utara]] merupakan wilayah kosong dan untuk meramaikannya, dilakukan dengan membangun sekolah-[[Sekolah negeri (pemerintah)|sekolah negeri]], [[agama]], hingga [[Pondok Pesantren]].
* '''Bagian Timur''': Bangil bagian [[timur]] adalah Jalan [[penghubung]] antara [[Bangil]] dan [[Kota Pasuruan]], sebagian wilayahnya ada di [[Raci, Bangil, Pasuruan|Desa Raci]]. Bagian timur ini merupakan [[lahan kosong]] dan [[tidak maju]] yang tidak bisa dihuni karena [[mayoritas]] wilayahnya terletak di permukaan [[Tambak udang|Tambak]]. Tetapi, pusatkomplek pemerintahan [[Kabupaten Pasuruan]] ada di wilayah ini.
* '''Bagian Selatan''': Daerah Bangil [[selatan]]/[[tenggara]], adalah daerah yang berbatasan langsung dengan [[Rembang, Pasuruan|Kecamatan Rembang]] sebagai pusat industri ([[PIER]]) di Kabupaten Pasuruan. Bagian tenggara juga merupakan hal penting, karena jalur tenggara [[menghubungkan]] antara [[Bangil]] dan [[Pandaan, Pasuruan|Pandaan]] melalui sebagian [[Beji, Pasuruan|Kecamatan Beji]]. Daerah ini merupakan [[Tradisional|daerah tradisional]] yang masih dapat [[dihuni]] karena [[mayoritas]] wilayahnya adalah [[persawahan]] dan [[perbukitan]].
 
==Geografi==