Veganisme: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Shinta Jasmen (bicara | kontrib)
Shinta Jasmen (bicara | kontrib)
Baris 27:
Pola makan vegan mengecualikan semua asupan makanan yang bersumber dari hewan dan produk olahannya seperti daging, unggas, ikan, makanan laut, susu, telur,<ref>{{Cite web|last=Henderson|first=Lily|title=Should we be ditching meat and dairy?|url=https://www.heartfoundation.org.nz/wellbeing/healthy-eating/nutrition-facts/plant-based-vegetarian-vegan-diets|website=Heart Foundation NZ|language=en|access-date=2022-01-24}}</ref> mayones dan madu,<ref name=":3">{{Cite web|last=Watson|first=Stephanie|date=6 September 2021|title=Vegan Diet: Foods, Benefits & More|url=https://www.webmd.com/diet/vegan-diet-overview|website=WebMD|language=en|access-date=2022-01-25}}</ref> serta produk sampingannya seperti [[mentega]],[[kasein]], ''[[rennet]]'' dan laktoserum (''[[whey]]'').<ref>{{Cite web|last=Oliver|first=Laura Michele|date=27 Desember 2018|title=What Foods Do Vegans Avoid?|url=https://healthyeating.sfgate.com/foods-vegans-avoid-6533.html|website=Healthy Eating {{!}} SF Gate|language=en|access-date=2022-01-25}}</ref> Mereka hanya memakan makanan yang berasal dari tumbuhan seperti buah-buahan, sayuran, biji ([[biji chia]], biji [[rami]], [[Biji labu|labu]],[[Biji bunga matahari|bunga matahari]], [[wijen]]) biji padi-padian ([[gandum]], [[Haver|oat]], beras, [[jali]], jagung, [[kinoa]]), kacang-kacangan (kacang hijau, buncis, [[edamame]] dan [[lentil]]) dan kacang pohon (kenari, [[macadamia]], [[pecan]]). Pola makan vegan juga tidak membatasi makan makanan olahan selama tidak mengandung bahan yang berasal dari hewan.<ref name=":4">{{Cite web|last=Kate|first=Kate|date=26 Februari 2018|title=What Vegans Can't and Can Eat? A List of Foods & Substitutes|url=https://thegreenloot.com/what-eat-vegan-diet/|website=The Green Loot|language=en-US|access-date=2022-01-25}}</ref>
 
Pola makan vegan secara keseluruhan menyehatkan, tetapi menghindari protein hewani dapat mengalami risiko kekurangan sejumlah nutrisi seperti [[protein]], [[asam lemak omega-3]]<ref name=":3" /> [[kalsium]], [[vitamin B12]], [[vitamin D]], [[kalium]], seng, [[vitamin B2]] dan yodium.<ref>{{Cite journal|last=Bakaloudi|first=Dimitra Rafailia|date=2021|title=Intake and adequacy of the vegan diet. A systematic review of the evidence|url=https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S0261561420306567/pdfft?isDTMRedir=true&download=true|journal=Clinical Nutrition|volume=40|issue=5|pages=1}}</ref> Protein diperlukan untuk menggerakkan semua reaksi kimia di dalam tubuh, asam lemak omega-3 digunakan untuk menjaga sel-sel tetap sehat, sementara kalsium membantu memperkuat tulang dan gigi. TetapiNamun sebagian besar nutrisi tersebut dapat diganti dengan nutrisi yang terdapat pada makanan berbasis nabati. Kebutuhan tubuh akan protein dapat diganti dengan mengonsumsi kedelai, kinoa, dan sebagainya. Asam lemak omega-3 dapat ditemukan pada biji rami dan suplemen nabati. Kalsium bisa didapat dari susu kedelai, almon, dan [[brokoli]].<ref name=":3" />
 
[[Zat besi]] berperan penting dalam produksi [[sel darah merah]] agar dapat membantu membawa [[oksigen]] ke seluruh tubuh. Zat besi yang ditemukan dalam sumber non-daging seperti pada [[kismis]], [[gandum]], tahu, maupun kacang-kacangan lebih sulit untuk dicerna. Untuk itu harus disertai dengan makanan yang mengandung [[Vitamin C|vitamin c]] seperti [[jeruk]] dan brokoli karena dapat membantu tubuh menyerap zat besi.<ref>{{Cite web|last=|first=|date=31 Juli 2020|title=Vegan Diet: How to Get the Nutrients You Need|url=https://familydoctor.org/vegan-diet-how-to-get-the-nutrients-you-need/|website=familydoctor.org|language=en-US|access-date=2022-01-25}}</ref>
 
=== Makanan pengganti ===