Al-Mansur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dani kurya (bicara | kontrib)
Menambahkan infobox
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Dani kurya (bicara | kontrib)
Merapihkan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 30:
'''Abu Jafar Abdullah bin Muhammad Al Mansur''' ([[714]]–[[775]]; [[Bahasa Arab|Arab]]: ابو جعفر عبدالله ابن محمد المنصور) merupakan [[Khalifah]] kedua [[Bani Abbasiyah]]. Ia dilahirkan di al-Humaymah, kampung halaman keluarga Abbasiyah setelah migrasi dari [[Hejaz]] pada tahun 687-688. Ayahnya adalah, Muhammad, cicit dari [[Abbas bin Abdul-Muththalib|Abbas]]; ibunya bernama Salamah al-Barbariyah, adalah wanita dari suku [[Barbar]].<ref>[[G.R. Hawting]] [http://www.britannica.com/ebc/article-9050628 ''Mansur, al-.''. Encyclopædia Britannica. 2007. Encyclopædia Britannica Online. 20 Apr. 2007]</ref> Ia dibaiat sebagai khalifah karena penobatannya sebagai putera mahkota oleh adiknya, [[As-Saffah]] pada tahun [[754]], dan berkuasa sampai [[775]]. Pada tahun [[762]] ia mendirikan ibu kota baru dengan istananya Madinat as-Salam, yang kemudian menjadi [[Baghdad]].
 
== Masa pemerintahan ==
'''Abu Jafar Abdullah bin Muhammad Al Mansur''' ([[714]]–[[775]]; [[Bahasa Arab|Arab]]: ابو جعفر عبدالله ابن محمد المنصور) merupakan [[Khalifah]] kedua [[Bani Abbasiyah]]. Ia dilahirkan di al-Humaymah, kampung halaman keluarga Abbasiyah setelah migrasi dari [[Hejaz]] pada tahun 687-688. Ayahnya adalah, Muhammad, cicit dari [[Abbas bin Abdul-Muththalib|Abbas]]; ibunya bernama Salamah al-Barbariyah, adalah wanita dari suku [[Barbar]].<ref>[[G.R. Hawting]] [http://www.britannica.com/ebc/article-9050628 ''Mansur, al-.''. Encyclopædia Britannica. 2007. Encyclopædia Britannica Online. 20 Apr. 2007]</ref> Ia dibaiat sebagai khalifah karena penobatannya sebagai putera mahkota oleh adiknya, [[As-Saffah]] pada tahun [[754]], dan berkuasa sampai [[775]]. Pada tahun [[762]] ia mendirikan ibu kota baru dengan istananya Madinat as-Salam, yang kemudian menjadi [[Baghdad]].
al-Mansur tersangkut dengan kerasnya masa pemerintahannya setelah kematian saudaranya al-'Abbas. Pada 755, ia menyusun pembunuhan Abu Muslim, jenderal yang telah memimpin pasukan al-'Abbas menang terhadap keluarga Umayyah dalam perang saudara ke-3. Ia berusaha memastikan bahwa keluarga Abbasiyah ialah yang tertinggi dalam urusan negara, dan kedaulatannya atas Khilafah akan tak diragukan lagi.
 
al-Mansur tersangkut dengan kerasnya masa pemerintahannya setelah kematian saudaranya al-'Abbas. Pada 755, ia menyusun pembunuhan Abu Muslim, jenderal yang telah memimpin pasukan al-'Abbas menang terhadap keluarga Umayyah dalam perang saudara ke-3. Ia berusaha memastikan bahwa keluarga Abbasiyah ialah yang tertinggi dalam urusan negara, dan kedaulatannya atas Khilafah akan tak diragukan lagi.
 
Baris 41 ⟶ 39:
Barangkali yang lebih penting daripada munculnya ilmu pengetahuan Persia ialah masuknya banyak orang non-Arab ke dalam Islam. Secara aktif Bani Umayyah mencoba mengecilkan jumlah masuknya agar melanjutkan pungutan jizyah, atau pajak terhadap non-Muslim. Keinklusifan Bani Abbasiyah, dan bahwa al-Mansur, memandang ekspansi Islam di antara daerahnya; pada 750, sekitar 8% penduduk Negara Khilafah itu Muslim. Ini menjadi 2 kali lipat 15% dari akhir masa al-Mansur.
 
== Wafat ==
Al-Mansur meninggal pada 775 dalam perjalanannya ke Makkah untuk berhaji. Ia dimakamkan entah di mana di sepanjang jalan dalam salah satu ratusan nisan yang telah digali untuk menyembunyikan badannya dari orang-orang Umayyah. Ia digantikan putranya [[al-Mahdi]].
 
== Silsilah ==
{{AbbasiyahFamilyTree}}