Sulis: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: kemungkinan perlu dirapikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 27:
== Awal karir di Cinta Rasul hingga Solo Karier ==
Pada tahun 1998, [[Haddad Alwi]] bersama teman-temannya yang dipimpin oleh Haydar yahya membentuk sebuah grup dengan nama “Studio 12” yang melahirkan dua buah album solo Haddad Alwi berjudul “Nur Muhammad Shallallahu’ Alaihi Wa Alihi Wa Sallam” dan” Ziarah Rasul”. Album sederhana ini mendapatkan perhatian dari masyarakat luas khususnya dari kalangan anak-anak.
Dari situ mulailah dicari pelantun shalawat cilik, dengan cara melakukan seleksi yang di sebuah yayasan di Kota [[Solo]], kota kelahiran Haddad Alwi dan Haydar Yahya, pilihan pun jatuh pada Sulis yang juga kelahiran solo. Rencana penerbitan album [Shalawat]] [[remaja]] dan [[anak-anak]] pun semakin mendekati kenyataan.
Sulis mengaku, tak pernah bercita-cita menjadi seorang penyanyi. Dia mengaku hanya mengikuti takdir yang telah ditetapkan. Kala itu, Sulis yang sering mengaji sore bersama teman-teman di kampung tempat tinggalnya, diajarkan menyanyi."Diajarin sama dua orang, Kak Anis dan Kak Ali, dari ratusan anak dibilangin mau cari backing vocal. Dari ratusan, kepilih puluhan anak," kata Sulis. Sulis mengatakan, dari puluhan anak yang terpilih itu kemudian disaring kembali dan dia terpilih untuk duet dengan Haddad Alwi.
Baris 35:
Sulis mengaku pernah menangis saat proses rekaman album Cinta Rasul karena kondisi ruangan studio yang gelap. Setelah selesai rekaman, Sulis juga menangis haru kala mendengar suaranya sendiri. "Pas selesai Kak Haddad minta aku duduk, dengerin hasilnya, aku nangis dengar suaraku sendiri, aku enggak nyangka," kata Sulis.
Waktu itu tahun [[1999]], menyongsong bulan Maulid [[Nabi Muhammad SAW]], [[1420]] [[Hijriyah]] adalah waktu yang dipilih sebagai album perdana legendaris
Kini dunia Islam telah mengenalnya, bila “Cinta Rasul 1” sampai “Cinta Rasul 3” Sulis bersama Hadad alwi, maka pada
banyak lagi dan juga "[[Cinta Rasul 7]]" yang dirilis [[2005]]. Untuk album Indonesia religi yang dikeluarkan Sulis yakni bertajuk "[[Cinta Rasul: Sulis
Pada tahun 2007, album solo Sulis terbaru bertajuk "[[Ya Allah (album)|Ya Allah]]". "Album ini tetap bernuansa Islam. Tapi, iramanya sedikit nge-beat dan lebih dinamis". "Ini merupakan warna baru. Bukan hanya musik tapi lagunya juga lebih sufi kafe. Di album ini tantangannya tetap pada membawakan lagu selembut mungkin dan seindah mungkin. Itu complicated, berbeda dengan shalawat yang pernah saya bawakan sebelumnya," Di album tersebut, Lagu Ya Allah yang menjadi hit single perdana Sulis memang kental sekali dengan sufi café yang ditelurkan Haydar. Musiknya bertempo cepat dan dinamis. Namun liriknya tetap mengingatkan kita kepada Tuhan. Menurut Haydar, ia sengaja memilih jenis musik ini untuk album baru Sulis. Pada album tersebut, Sulis juga tak sekadar merangkum lagu puji-pujian pada Sang Pencipta. Beberapa lagu ditawarkan dengan lirik berbeda, yakni tentang masalah sosial yang akan menggugah keimanan sang pendengar. Diantara lagu tersebut, sudah ada yang menjadi soundtrack sinetron di layar kaca seperti "Misteri Illahi", "Misteri Dua Dunia", "Doaku" dan "Ya Nabi Salam". Sementara untuk proses produksi, Sulis mengaku lebih banyak terlibat dalam pembuatan album terbarunya tersebut.
[[2009]], kembali lagi menelurkan album "[[The Best
== Main film ataupun sinetron ==
|