Berawal ketika perseteruannya dengan seorang pesulap yang bernama [[Marcel Radhival|]] atau Pesulap Merah]], ketika pesulap tersebut bersama timnya mendatangi padepokan Nur Dzat Sejati yang terletak di Desa Rejowinangun, [[Kademangan, Blitar|Kecamatan Kademangan, Blitar]], Jawa Timur untuk membuktikan keahlian Samsudin dalam praktik pengobatan Supranatural. Pesulap Merah meyakini bahwa apa yang dilakukan oleh Samsudin hanyalah trik belaka.<ref>{{cite web|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20220802073644-12-829028/kronologi-perseteruan-gus-samsudin-pesulap-merah-berujung-demo-warga|title=Kronologi Perseteruan Gus Samsudin-Pesulap Merah Berujung Demo Warga|date=2 Agustus 2022||author=blq/DAL|website=[[CNN Indonesia]]|access-date=2 Agustus 2022}}</ref> Alih-alih menemui pesulap, Samsudin mengutus pengacaranya untuk menemui Pesulap Merah hingga mendapatkan intimidasi dan percobaan pemukulan.<ref>{{cite web|url=https://kurusetra.republika.co.id/posts/169028/kronologi-perseteruan-marcel-pesulap-merah-vs-gus-samsudin-terbongkarnya-trik-kesaktian-dukun-palsu|title=Kronologi Perseteruan Marcel Pesulap Merah Vs Gus Samsudin, Terbongkarnya Trik Kesaktian Dukun Palsu|date=2 Agustus 2022|access-date=2 Agustus 2022|website=[[Republika.co.id]]}}</ref> Kepala Desa Rejowinangun Bhagas Wigasto mengutarakan bahwa baik Pesulap Merah dan Samsudin, keduanya sama-sama didukung oleh sejumlah orang yang mengatasnamakan ormas keagamaan. Perseteruan ini mengakibatkan sejumlah warga yang sependapat dengan Pesulap Merah, ingin agar padepokan Nur Dzat Sejati ditutup dan beranggapan bahwa Samsudin tidak benar-benar memiliki kemampuan pengobatan spiritual.<ref name="kmp">{{cite web|url=https://regional.kompas.com/read/2022/08/02/104700978/menyoal-perseteruan-pesulap-merah-dan-gus-samsudin-padepokan-ditutup-warga|title=Menyoal Perseteruan Pesulap Merah dan Gus Samsudin, Padepokan Ditutup Warga hingga Aplikasi Desa Diretas|date=2 Agustus 2022|access-date=2 Agustus 2022|website=[[Kompas.com]]|editor=Rachmawati}}</ref> Sejumlah warga mendatangi padepokan dan mendesak Kepala Desa untuk menutup padepokan tersebut, karena warga tidak terima nama desanya terseret dan mengalami perundungan di media sosial sebagai akibat dari perseteruan keduanya. Kepala Desa bersama warga dan Samsudin mengikuti proses mediasi di kantor [[Kepolisian Sektor]] Kademangan yang akhirnya dicapai kesepakatan menutup padepokan sementara<ref name="kmp" /> untuk menghindari kegaduhan<ref>{{cite web|url=https://surabaya.liputan6.com/read/5029337/didemo-warga-padepokan-gus-samsudin-blitar-akhirnya-ditutup|title=Didemo Warga, Padepokan Gus Samsudin Blitar Akhirnya Ditutup|date=1 Agustus 2022||author=Dian Kurniawan|website=[[Liputan6.com]]|access-date=2 Agustus 2022}}</ref> dan dijaga oleh pihak Kepolisian atas kemungkinan tindakan anarkis.<ref>{{cite web|url=https://www.tribunnews.com/regional/2022/08/02/buntut-cekcok-dengan-pesulap-merah-padepokan-gus-samsudin-ditutup-warga-hingga-dijaga-polisi|title=Buntut Cekcok dengan Pesulap Merah, Padepokan Gus Samsudin Ditutup Warga hingga Dijaga Polisi|date=2 Agustus 2022||author=Nuryanti|editor=Whiesa Daniswara|website=[[Tribunnews.com]]|access-date=2 Agustus 2022}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.tribunnews.com/regional/2022/08/01/fakta-baru-gus-samsudin-padepokannya-digeruduk-ratusan-warga-kini-dijaga-24-jam-oleh-polisi?page=all|title=Fakta Baru Gus Samsudin: Padepokannya Digeruduk Ratusan Warga, Kini Dijaga 24 Jam oleh Polisi|date=1 Agustus 2022|access-date=2 Agustus 2022|website=[[Tribunnews.com]]|author=Endra Kurniawan|editor=Miftah}}</ref> Atas peristiwa tersebut, melalui unggahan pada kanal [[Youtube]], Samsudin akhirnya mengakui dirinya tidak sakti dan memohon maaf bahwa konten yang ia unggah selama ini hanyalah hiburan, oleh karenanya pembuktian keahlian sudah tidak diperlukan lagi.<ref>{{cite web|url=https://news.detik.com/berita/d-6211793/geger-gus-samsudin-pbnu-minta-warga-jeli-bedakan-kiai-dan-dukun|title=Geger Gus Samsudin, PBNU Minta Warga Jeli Bedakan Kiai dan Dukun|date=2 Agustus 2022||author=Kanavino Ahmad Rizqo|access-date=2 Agustus 2022|website=[[Detik.com]]}}</ref><ref>{{cite web|url=https://baliexpress.jawapos.com/features/01/08/2022/trik-dibongkar-pesulap-merah-gus-samsudin-minta-maaf/|title=Trik Dibongkar Pesulap Merah, Gus Samsudin Minta Maaf|date=1 Agustus|author=Wiwin Meliana|editor=Nyoman Suarna|access-date=2 Agustus 2022|website=Bali Express - Jawapos}}</ref>
