Afganistan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 154:
Pada abad pertama SM, [[Kekaisaran Parthia]] menaklukkan wilayah tersebut, tetapi kalah dari mereka oleh pengikut [[Indo-Parthia]]. Pada pertengahan hingga akhir abad pertama EL besar, [[Kekaisaran Kushan]] yang agung, yang berpusat di Afganistan modern, menjadi pusat utama budaya Buddhis, yang memungkinkan [[agama Buddha]] berkembang di seluruh wilayah. Kusha dikalahkan oleh [[Sassaniyah]] pada abad ke-3 Masehi. Walaupun Indo-Sassaniyah terus memerintah setidaknya dari wilayah ini.<ref>Dani, A. H. and B. A. Litvinsky. ''"The Kushano-Sasanian Kingdom". In: History of civilizations of Central Asia, Volume III. The crossroads of civilizations: A.D. 250 to 750.'' Litvinsky, B.A., ed., 1996. UNESCO Publishing, pp. 103–118. ISBN 978-92-3-103211-0.</ref> Mereka diikuti oleh Kidarit Hun<ref>Zeimal, E. V. "The Kidarite Kingdom in Central Asia". In: ''History of civilizations of Central Asia, Volume III. The crossroads of civilizations: A.D. 250 to 750.'' Litvinsky, B.A., ed., 1996, UNESCO Publishing, pp. 119–133. ISBN 978-92-3-103211-0.</ref> yang pada gilirannya diteruskan oleh [[Hun Putih]] (''Hephthalite'').<ref>Litvinsky, B. A. "The Hephthalite Empire". ''In: History of civilizations of Central Asia, Volume III. The crossroads of civilizations: A.D. 250 to 750.'' Litvinsky, B.A., ed., 1996, UNESCO Publishing, pp. 135–162. ISBN 978-92-3-103211-0.</ref> Pada abad ke-6 M, penerus [[Kushan]] dan [[Hun Putih]] mendirikan dinasti kecil yang dikenal sebagai [[Kabul Shahi]].
===Islamisasi dan penjajahan Mongol===
Sebelum abad ke-19, wilayah barat laut Afganistan dinamakan [[Khurasan Raya|Khurasan]].<ref name="Khorasan">{{cite web |url=http://www.britannica.com/EBchecked/topic/316850/Khorasan |title=Khorasan |publisher=Encyclopædia Britannica Online |date= |accessdate=21 October 2010 |archiveurl=https://web.archive.org/web/20101003132000/http://www.britannica.com/EBchecked/topic/316850/Khorasan |archivedate=3 October 2010 <!--DASHBot--> |deadurl=no}}</ref><ref name="EI">{{cite book |url=http://books.google.com/books?id=cJQ3AAAAIAAJ&printsec=frontcover#v=onepage&q&f=false |chapter=Khurasan |title=The Encyclopaedia of Islam |page=55 |quote=In pre-Islamic and early Islamic times, the term "Khurassan" frequently had a much wider denotation, covering also parts of what are now Soviet Central Asia and Afghanistan |publisher=Brill |year=2009|archiveurl=https://web.archive.org/web/20140209231141/http://books.google.com/books?id=cJQ3AAAAIAAJ&printsec=frontcover |archivedate=2014-02-09 }}</ref> Dua dari empat ibu kota Khurasan ([[Herat]] dan [[Balkh]]<ref name="Routledge"/>) sekarang berada di Afganistan, sedangkan wilayah [[Kandahar]], [[Zabulistan]], [[Ghazni]], [[Kabulistan]], dan Afganistan membentuk perbatasan antara Khurasan dan [[Hindustan]].<ref name="Routledge">{{cite book |title=Travels in Asia and Africa, 1325–1354 |last1=Ibn Battuta |edition=reprint, illustrated |year=2004 |publisher=Routledge |isbn=978-0-415-34473-9 |page=416 |url=http://books.google.com/books?id=zKqn_CWTxYEC&lpg=PP1&pg=PA180#v=onepage&q&f=false|archiveurl=https://web.archive.org/web/20140405002013/http://books.google.com/books?id=zKqn_CWTxYEC&lpg=PP1&pg=PA180 |archivedate=2014-04-05 }}</ref><ref name="Firishta">{{cite book |url=http://persian.packhum.org/persian/pf?file=80201016&ct=199 |title=The History of India |volume=6 |chapter=Chapter 200: Translation of the Introduction to Firishta's History |page=8 |accessdate=22 August 2010 |author=[[Firishta|Muhammad Qasim Hindu Shah]] |others=Sir H. M. Elliot |publisher=Packard Humanities Institute |location=London |year=1560|archiveurl=https://web.archive.org/web/20130726121158/http://persian.packhum.org/persian/pf?file=80201016&ct=199 |archivedate=2013-07-26 }}</ref><ref>{{cite web |url=http://persian.packhum.org/persian//pf?file=03501051&ct=91 |title=Events Of The Year 910 (p.4) |author=[[Babur|Zahir ud-Din Mohammad Babur]] |work=[[Baburnama|Memoirs of Babur]] |publisher=[[Packard Humanities Institute]] |year=1525 |accessdate=22 August 2010|archiveurl=https://web.archive.org/web/20140405043551/http://persian.packhum.org/persian//pf?file=03501051&ct=91 |archivedate=2014-04-05 }}</ref>
 
Muslim Arab membawa Islam ke Herat dan Zaranj pada 642 EL dan mulai menyebar ke timur; beberapa penduduk asli yang mereka temui menerimanya sementara yang lain memberontak. Tanah itu secara kolektif dikenal oleh orang Arab sebagai al-Hind karena hubungan budayanya dengan India Raya. Sebelum Islam diperkenalkan, orang-orang di wilayah itu beragama, termasuk Majusi, Buddha, Surya dan Nana, Yahudi, dan lain-lain. Zunbil dan Kabul Shahi pertama kali ditangkap pada 870 EL oleh Saffarid Muslim Zaranj. Kemudian, Samanid memperluas pengaruh Islam mereka ke selatan Hindu Kush. Dilaporkan bahwa Muslim dan non-Muslim masih hidup berdampingan di Kabul sebelum Ghaznawi naik ke tampuk kekuasaan pada abad ke-10.
 
Afghanistan menjadi salah satu pusat utama di Dunia Muslim selama Zaman Kemuliaan Islam. Pada abad ke-11, Mahmud dari Ghazni mengalahkan penguasa Hindu yang tersisa dan secara efektif mengislamkan wilayah yang lebih luas, dengan pengecualian Kafiristan. Dinasti Ghaznavid dikalahkan dan digantikan oleh Ghurid, yang berkembang dan kerajaan Islam berkuasa. Beberapa berspekulasi bahwa suku Nasher saat ini adalah sisa dari dinasti Ghaznavid.
 
== Geografi ==