Pada tahun 2005, ketika [[Steve Jobs]] mulai merencanakan [[iPhone]], ia memiliki pilihan untuk "mengecilkan Mac, yang akan menjadi prestasi epik teknik, atau memperbesar iPod". Jobs menyukai pendekatan sebelumnya tetapi mengadu tim [[Macintosh]] dan [[iPod]], yang masing-masing dipimpin oleh Scott Forstall dan [[Tony Fadell]], dalmdalam persaingan internal, dengan Forstall menang dengan menciptakan OS iPhone. Keputusan tersebut memungkinkan keberhasilan iPhone sebagai platform untuk pengembang pihak ketiga: menggunakan sistem operasi desktop yang terkenal sebagai basisnya memungkinkan banyak pengembang Mac pihak ketiga untuk menulis perangkat lunak untuk iPhone dengan pelatihan ulang minimal. Forstall juga bertanggung jawab untuk membuat [[Software developer|kit pengembangan perangkat lunak]] bagi programmer untuk membuat aplikasi iPhone, serta App Store di iTunes.<ref>{{Cite web|url=https://www.bloomberg.com/tosv2.html?vid=&uuid=bf064e20-972f-11ea-a93a-6700158c4e8f&url=L25ld3MvYXJ0aWNsZXMvMjAxMS0xMC0xMi9zY290dC1mb3JzdGFsbC10aGUtc29yY2VyZXJzLWFwcHJlbnRpY2UtYXQtYXBwbGU=|title="Scott Forstall, the Sorcerer's Apprentice at Apple".|last=|first=|date=|website=www.bloomberg.com|access-date=2020-05-16}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.macrumors.com/2011/10/13/scott-forstalls-personality-origins-of-ios-and-lost-iphone-4-prototype/|title=Scott Forstall's Personality, Origins of iOS, and Lost iPhone 4 Prototype|website=MacRumors|language=en|access-date=2020-05-16}}</ref>
