Gojek: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rescuing 1 sources and tagging 1 as dead.) #IABot (v2.0.9.2 |
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
Baris 46:
=== Akuisisi dan investasi ===
Dalam upaya melakukan pengembangan aplikasinya, Gojek mengakuisisi beberapa [[perusahaan]] di [[India]] dan membuka kantor di [[Bengaluru]], sebuah daerah yang terkenal sebagai "[[Silicon Valley]]
Februari 2016, Gojek akhirnya mengakuisisi C42 Engineering beserta [[CodeIgnition]], perusahaan pengembangan [[aplikasi]] di [[New Delhi]] yang sebelumnya juga pernah bekerja untuk Gojek.<ref>{{Cite web|url=https://id.techinasia.com/perbaiki-error-di-aplikasinya-go-jek-akuisisi-startup-india|title=Tech in Asia Indonesia - Komunitas Online Startup di Asia|website=id.techinasia.com|language=en-US|access-date=2018-10-05}}</ref> Kedua perusahaan teknologi ini ditugaskan membantu meningkatkatkan sistem IT untuk menanggulangi jumlah pengguna yang
Gojek tidak ingin berhenti hanya sebagai [[perusahaan]] [[transportasi]] berbasis [[daring]], namun bertransformasi sebagai sebuah perusahaan [[financial technology]] (fintech) melalui GoPay.<ref>{{Cite news|url=https://tirto.id/evolusi-gojek-sebagai-fintech-lewat-go-pay-cAvw|title=Evolusi Gojek Sebagai Fintech Lewat Go-Pay|last=Andreas|first=Damianus|newspaper=tirto.id|language=id|access-date=2018-10-05|work=[[Tirto|Tirto.id]]}}</ref> Pada akhir tahun 2016 Gojek mengakuisisi [[Ponselpay]], sebuah perusahaan keuangan milik [[MVComerce]] yang telah memiliki lisensi [[uang elektronik]] (e-money) dari [[Bank Indonesia]].<ref>{{Cite news|url=https://swa.co.id/swa/trends/economic-issues/setelah-pianta-halodoc-go-jek-gandeng-ponselpay|title=Setelah Pianta & Halodoc, Go-Jek Gandeng PonselPay|date=2016-10-25|newspaper=SWA.co.id|language=id|access-date=2018-10-06|work=[[SWA (majalah)|SWA.co.id]]}}</ref> Gojek membutuhkan lisensi tersebut guna mengembangkan GoPay yang telah mereka kembangkan untuk menjadi [[Uang elektronik|e-money]].<ref>{{Cite web|url=https://id.techinasia.com/go-jek-akuisisi-layanan-pembayaran-ponselpay-demi-go-pay|title=Tech in Asia Indonesia - Komunitas Online Startup di Asia|website=id.techinasia.com|language=en-US|access-date=2018-10-06}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://swa.co.id/swa/trends/economic-issues/setelah-pianta-halodoc-go-jek-gandeng-ponselpay|title=Setelah Pianta & Halodoc, Gojek Gandeng PonselPay|date=2016-10-25|newspaper=SWA.co.id|language=id|access-date=2018-10-06|work=[[SWA (majalah)|SWA.co.id]]}}</ref>
Pada [[15 Desember]] 2017, Gojek mengumumkan akuisisinya terhadap tiga perusahaan [[financial technology]] yaitu [[Kartuku]], [[Midtrans]], dan [[Mapan]] untuk mendukung ekspansi GoPay di luar ekosistem Gojek.<ref>{{Cite web|url=https://id.techinasia.com/gojek-akuisisi-kartuku-midtrans-mapan|title=Tech in Asia Indonesia - Komunitas Online Startup di Asia|website=id.techinasia.com|language=en-US|access-date=2018-10-05}}</ref> [[Kartuku]] merupakan sebuah perusahaan Pemroses Pihak Ketiga atau [[Third Party Processor]] (TPP) dan Penyedia Layanan Pembayaran (PSP).<ref name="Ayuwuragil">{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20171215150649-206-262674/mengenal-sekilas-3-perusahaan-fintech-yang-dicaplok-gojek|title=Mengenal Sekilas 3 Perusahaan Fintech yang Dicaplok Gojek|last=Ayuwuragil|first=Kustin|newspaper=teknologi|language=en|access-date=2018-10-05|work=[[CNN Indonesia]]}}</ref> Kartuku yang telah mengoperasikan lebih dari 150 ribu alat pembayaran di gerai [[luring]] (''offline'') dan telah
[[Midtrans]] adalah salah satu perusahaan penyedia jasa pemrosesan pembayaran secara [[daring]] yang telah menjalin kemitraan dengan [[bank]]-bank di [[Indonesia]], [[maskapai penerbangan]], retail [[e-commerce]], dan perusahaan-perusahaan [[fintech]].<ref name="Media">{{Cite news|url=https://ekonomi.kompas.com/read/2017/12/18/172010026/menilik-tiga-fintech-yang-diakuisisi-go-pay|title=Menilik Tiga Fintech yang Diakuisisi Go-Pay|date=2017-12-18|newspaper=KOMPAS.com|language=en|access-date=2018-10-05|work=[[Kompas.com]]|editor-last=Ika|editor-first=Aprillia}}</ref> Sementara Mapan adalah jaringan layanan [[keuangan]] berbasis [[komunitas]] yang memungkinkan penggunanya mencicil barang yang mereka ingin beli dalam katalog barang Arisan Mapan.<ref name="Ayuwuragil"/><ref name="Media"/> Mapan yang telah tersedia di 100 kota tersebut difokuskan oleh Gojek untuk mengakselerasi [[inklusi keuangan]] bagi [[masyarakat]] yang belum tersentuh layanan perbankan ([[unbanked]]).<ref>{{Cite news|url=https://katadata.co.id/berita/2017/12/15/dari-pembayaran-ke-arisan-ini-profil-3-fintech-yang-diakuisisi-gojek|title=Dari Pembayaran ke Arisan, Ini Profil 3 Fintech yang Diakuisisi GoJek|language=id|access-date=2018-10-05|work=[[Katadata]]|last=Aria|first=Pingit}}</ref>
Pada [[8 Agustus]] 2017, Gojek mengakuisisi LOKET, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang ''event management & ticketing''.<ref>{{Cite web|url=http://marketeers.com/go-jek-akuisisi-loket-perkuat-bisnis/|title=Go-Jek Akuisisi Loket, Perkuat Bisnis Ticketing dan Event|website=marketeers.com|language=en-US|access-date=2018-10-06}}</ref> LOKET menghadirkan layanan pemesanan tiket secara daring, sampai menyediakan gelang RFID untuk pengunjung acara.<ref name="id.techinasia.com">{{Cite web|url=https://id.techinasia.com/gojek-akuisisi-loket|title=Tech in Asia Indonesia - Komunitas Online Startup di Asia|website=id.techinasia.com|language=en-US|access-date=2018-10-06}}</ref> Langkah ini diambil Gojek untuk mendorong perkembangan fitur penjualan tiket bioskop dan acara yang telah mereka miliki melalui GO-TIX.<ref name="id.techinasia.com"/>
Pada tahun 2018, setelah sukses berekspansi ke [[Vietnam]] Gojek memperluas jaringan bisnisnya ke sektor [[periklanan]]. Kali ini, Gojek mengakuisisi [[Promogo]], sebuah layanan pemasangan [[iklan]] di kendaraan pada September 2018.<ref>{{Cite news|url=https://tekno.kompas.com/read/2018/09/19/12092807/go-jek-akuisisi-promogo-hadirkan-2-layanan-baru-go-ice-dan-go-vend|title=Go-Jek Akuisisi Promogo, Hadirkan 2 Layanan Baru Go-Ice dan Go-Vend|date=2018-09-19|newspaper=KOMPAS.com|language=en|access-date=2018-10-06|work=[[Kompas.com]]|editor-last=Nistanto|editor-first=Reska K.}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://kumparan.com/@kumparantech/go-jek-akuisisi-promogo-startup-penyedia-iklan-di-mobil-dan-motor-1537246812785204292|title=Go-Jek Akuisisi Promogo, Startup Penyedia Iklan di Mobil dan Motor|work=[[Kumparan (situs web)|Kumparan]]|language=id-ID|access-date=2018-10-06|last=Fikrie|first=Muhammad}}</ref> Pada tahun 2018 pula tepatnya pada bulan Agustus, Gojek
[[Januari]] [[2019]], Gojek mengakuisisi mayoritas saham Coins.ph, startup fintech asal [[Filipina]] senilai US$72 juta atau setara dengan Rp1 triliun.<ref>{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20190121094147-185-362398/gojek-akuisisi-fintech-filipina-senilai-rp1-triliun|title=Gojek Akuisisi Fintech Filipina Senilai Rp1 Triliun|work=[[CNN Indonesia]]|language=en|access-date=2019-01-21}}</ref> Coins.ph merupakan fintech berbasis blockchain yang memiliki layanan dompet digital. Mereka telah memiliki lebih dari 100 ribu merchant yang menerima pembayaran via Coins.ph. [[Juli]] 2019, Gojek dikabarkan telah menyuntikkan dana sebesar US$
=== Ekspansi ===
|