Noah (grup musik): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kaka rinaldi (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
k clean up
Baris 58:
Andika merekrut Budi Soeratman, manajer band adiknya, sebagai manajer baru Peterpan. Reza menjelaskan usaha bandnya agar Budi menerima tawaran manajer ini, "Kebetulan, saat itu kami dapet job manggung di sebuah kafe. Buat ngeyakinin Abang –panggilan akrab Budi–, kami bertekad tampil habis-habisan. Seluruh kemampuan yang kami punya langsung dikerahkan." Sebelumnya, posisi manajer band dipegang oleh Andika sendiri yang juga merangkap sebagai kibordis.<ref>{{Cite book|author=Kunto Wibisono|title=Ngeband Yuk!|date=2006|publisher=Penerbit Cinta|isbn=978-979-38-0042-4|pages=104}}</ref>
 
Suatu hari, Peterpan tampil di kafe Sapu Lidi sebagai band pembuka dari [[Caffeine (grup musik)|Caffeine]] yang saat itu sedang merilis albumnya. Penampilan mereka ditonton oleh basis [[Java Jive]] dan manajer Caffeine, Noey. Dia saat itu sedang mencari satu band pengganti untuk mengisi [[album kompilasi]] produksi [[Musica Studio's]] yang diisi beberapa band karena ada band yang keluar dari proyek tersebut.<ref name="KisahLainnya55">{{Cite book|author=Ariel, Uki, Lukman, Reza, David|title=Kisah Lainnya: Catatan 2010-2012|date=2012|publisher=Kepustakaan Populer Gramedia dan Musica Studio's|isbn=978-979-91-0482-3|pages=55}}</ref> Tertarik dengan penampilan mereka, Noey kemudian mencari manajer Peterpan, Budi untuk menanyakan apakah Peterpan memiliki demo lagu ciptaan sendiri.<ref>{{Cite web|url=https://www.youtube.com/watch?v=V_V7AdU0rcM|title=SUKA DUKA KANG NOEY MENJADI PRODUSER NOAH & D'MASIV|author=Rian Ekky Pradipta|date=8 Januari 2021|website=YouTube|access-date=26 Agustus 2021}}</ref> Budi mengirimkan demo [[kaset]] kepada Noey yang berisi tiga lagu, yaitu "Mimpi yang Sempurna", "[[Semua Tentang Kita]]", dan "Taman Langit".<ref name="KisahLainnya55"/><ref>{{Cite web|url=https://twitter.com/rayvieralaxmana/status/1450838528129048583|title=Demo pertama Peterpan. Where it all began. Harta karun @noeyjeje 🤩|author=Ray Viera Laxmana|website=Twitter|date=20 Oktober 2021|access-date=20 Februari 2022}}</ref><ref name="KisahLainnya55"/>
 
Pada akhirnya, "Mimpi yang Sempurna" yang terpilih untuk mengisi album ''[[Kisah 2002 Malam]]'', nama dari album kompilasi tersebut.<ref name="KisahLainnya55"/> Lagu itu juga dipilih sebagai [[singel utama]] album dan dibuatkan video musiknya.<ref>{{Cite book|author=Ariel, Uki, Lukman, Reza, David|title=Kisah Lainnya: Catatan 2010-2012|date=2012|publisher=Kepustakaan Populer Gramedia dan Musica Studio's|isbn=978-979-91-0482-3|pages=57}}</ref> Kesuksesan dari singel tersebut mendongkrak angka penjualan album hingga 150 ribu kopi, serta masuk ke dalam jajaran tangga musik di banyak radio nasional dan menjadi lagu yang sering dibawakan oleh para pengamen jalanan.<ref>{{Cite web|url=https://www.musica.id/detail-artist/43-Peterpan?id=3|title=Musica Studio's : Artist - Peterpan|author=|date=|website=Musica.id|access-date=26 Agustus 2021|archive-date=2021-04-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20210417091349/https://www.musica.id/detail-artist/43-Peterpan?id=3|dead-url=yes}}</ref>
Baris 90:
 
==== Perpecahan dan ''Hari yang Cerah...'' (2006–2008) ====
Pada tanggal 8 Oktober 2006, Andika dan Indra, resmi keluar dari Peterpan. Perbedaan visi dalam bermusik, serta kontribusi yang minim dari kedua personel disebut sebagai alasan mereka dikeluarkan. Kedua mantan personel Peterpan ini pada akhirnya membentuk grup musik rok lainnya yang diberi nama [[The Titans]]. Dengan keluarnya Andika dan Indra, posisi mereka ditempati oleh dua personel tambahan, yaitu David pada kibor dan Luki pada bass. Ibunda Andika merasa keberatan jika, Ariel, Uki, Lukman dan Reza, masih menggunakan nama Peterpan. Andika sempat mengancam akan paksa Peterpan berhenti manggung selama belum berganti nama.
 
Pada Mei 2007, Peterpan merilis album keempat mereka yaitu ''[[Hari Yang Cerah...|Hari yang Cerah...]]''. Acara ''launching'' album ini juga dibuat lain karena dilakukan di dua negara yaitu di RUUMS, Kuala Lumpur, pada 25 Mei 2007 dan di Monumen Pahlawan Gasibu, Bandung. Acara ini disiarkan langsung di 7 stasiun televisi.<ref>[http://www.kapanlagi.com/h/0000172546.html Peterpan Launching Album di Dua Negara], [[Kapanlagi.com]], diakses 21 Januari 2008</ref> Album ini diklaim sebagai album terakhir mereka dengan nama "Peterpan". Ariel mengklaim bahwa pada akhirnya mereka akan melepaskan nama Peterpan dan menggunakan nama lainnya.<ref>[http://www.kapanlagi.com/h/0000199134.html Peterpan Ancang-Ancang Ganti Nama], [[Kapanlagi.com]], diakses 21 Januari 2008</ref>
Baris 164:
Hasil pertama dari kerja sama ini adalah sebuah lagu berbahasa Inggris, "[[Hero (lagu Noah)|Hero]]" yang dirilis sebagai singel pertama yang diputar secara serentak di 174 radio di Indonesia pada 6 Agustus 2014 dan di [[iTunes]] pada 7 Agustus 2014.<ref>{{cite web|url=https://www.musica.id/detail/90-2-Cerita-Dibalik-Pembuatan-Single-NOAH-Hero|title=Cerita Dibalik Pembuatan Single NOAH 'Hero'|website=Musica.id|date=31 Oktober 2014|accessdate=6 Januari 2021|archive-date=2021-01-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20210107111644/https://www.musica.id/detail/90-2-Cerita-Dibalik-Pembuatan-Single-NOAH-Hero|dead-url=yes}}</ref> Pada 13 November 2014, Noah merilis singel keduanya "[[Seperti Kemarin]]" di iTunes.<ref>{{cite web|url=https://music.apple.com/sg/album/seperti-kemarin-single/941107587|title=Seperti Kemarin - Single by Noah|website=[[Apple Music]]|date=13 November 2014|accessdate=6 Oktober 2021}}</ref> Singel ini kemudian diluncurkan pada sore hari tanggal 21 November 2014 dan diputar serentak di 179 radio Indonesia selama 20 jam.<ref>{{Cite news|url=https://www.antaranews.com/berita/465530/noah-luncurkan-single-terbaru-seperti-kemarin|title=Noah luncurkan single terbaru "Seperti Kemarin"|last=Nurcahyani|first=Ida|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|date=21 November 2014|accessdate=6 Oktober 2021|editor-last=Supratiwi|editor-first=Fitri}}</ref>
 
Pada 22 Desember 2014, Noah mengadakan konferensi pers mengenai Reza yang memutuskan keluar dari Noah pada 1 Januari 2015.<ref>{{Cite news|url=https://www.viva.co.id/arsip/571056-kata-reza-soal-kabar-hengkang-dari-noah|title=Kata Reza soal Kabar Hengkang dari NOAH|author2=Shalli Syartiqa|author1=Lutfi Dwi Puji Astuti|work=[[VIVA.co.id]]|date=22 Desember 2014|accessdate=6 Oktober 2021|last=Astuti|first=Lutfi Dwi Puji}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.youtube.com/watch?v=poqBGbzFDNY|title=Press Conference Pengunduran Diri Reza (NOAH)|author=Musica Studio's|website=YouTube|date=23 Desember 2014|accessdate=6 Oktober 2021}}</ref> Pada 31 Desember 2014, Noah meluncurkan album ''[[Second Chance]]'' dalam acara ''meet & greet'' yang diadakan di [[Carrefour|Carrefour Lebak Bulus]], Jakarta.<ref>{{cite web|url=https://twitter.com/transmart_ind/status/549846104527749121|title=Transmart di Twitter: "Hallo Sahabat Carrefour.. Mau ketemu dengan @NOAH_ID ? Inilah saatnya! Ikuti Meet &amp; Greet NOAH! :) #SecondChanceNOAH"|author=Transmart|website=Twitter|date=30 Desember 2014|accessdate=6 Oktober 2021}}</ref> Album ini merupakan seri pertama dari empat proyek "Second Chance" mereka.<ref>{{Cite news|url=https://www.medcom.id/hiburan/musik/dN6jqdvN-keluarnya-reza-untuk-dongkrak-album-baru-noah|title=Keluarnya Reza untuk Dongkrak Album Baru Noah?|author=Agustinus Shindu Alpito|work=[[Medcom.id]]|date=22 Desember 2014|accessdate=6 Oktober 2021|last=Anggreati|first=Rosa}}</ref> Berisikan dua belas lagu dengan rincian: delapan lagu rekaman ulang Peterpan yang berada diluar ketiga album studio mereka, satu lagu rekaman ulang singel solo Ariel, "[[Dara (lagu)|Dara]]", dan tiga lagu baru: "Hero", "Seperti Kemarin" dan "[[Suara Pikiranku]]".<ref> [https://jadiberita.com/51256/second-chance-album-terakhir-noah-bersama-reza.html Second Chance, Album Terakhir NOAH Bersama Reza], JadiBerita.com, diakses 5 Maret 2018</ref> Malam harinya, Noah tampil dalam konser 1000 Cerita New Year's Eve yang disiarkan di [[Trans 7]]. Itu menjadi penampilan terakhir Reza bersama Noah.<ref>{{cite web|url=https://www.kapanlagi.com/musik/galeri/berita-foto/indonesia/megahnya-panggung-1000-cerita-eve-new-years-trans7.html|title=Megahnya Panggung 1000 Cerita Eve New Years TRANS7|author=|website=Kapanlagi.com|date=02 Januari 2015|accessdate=6 Oktober 2021}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.jpnn.com/news/reza-berkaca-kaca-sahabat-noah-menangis|title=Reza Berkaca-kaca, Sahabat Noah Menangis|author=|work=[[Jawa Pos|JPNN.com]]|date=02 Januari 2015|accessdate=6 Oktober 2021}}</ref>
 
Pada 16 Maret 2015, Noah mengumumkan bahwa mereka berencana untuk mengelar tur konser bertajuk [[Noah US Tour 2015]] di [[Amerika Serikat]] pada April 2015, tepatnya di empat kota, yaitu [[San Francisco]], [[Los Angeles]], [[Kota New York|New York]], dan [[Washington DC]].<ref>{{Cite news|url=https://www.beritasatu.com/hiburan/257667/noah-tur-dan-rekaman-di-as|title=Noah Tur dan Rekaman di AS|author1=Chairul Fikri|author2=B1|date=16 Maret 2015|newspaper=Beritasatu.com|language=id|access-date=26 Januari 2021}}</ref> Tur ini ditunda karena beberapa alasan diantaranya kesehatan Ariel yang menurun.<ref>{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20150410143001-227-45711/ariel-sakit-tur-noah-ke-amerika-ditunda|title=Ariel Sakit, Tur NOAH ke Amerika Ditunda|author=Rizky Sekar Afrisia|date=10 April 2015|work=[[CNN Indonesia]]|language=id|access-date=26 Januari 2021|last=Afrisia|first=Rizky Sekar}}</ref> Tur ini akhirnya digelar pada Oktober 2015 di tiga kota: Los Angeles, Washington DC, dan New York.<ref>{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20151024070341-227-86998/ariel-puaskan-dahaga-sahabat-noah-di-amerika-serikat|title=Ariel Puaskan Dahaga Sahabat NOAH di Amerika Serikat|author=Fadli Adzani|date=24 Oktober 2015|work=[[CNN Indonesia]]|language=id|access-date=26 Januari 2021|last=Adzani|first=Fadli}}</ref>
Baris 178:
Pada 13 Mei 2016, Noah merilis lagu daur ulang karya [[Bimbo]] tahun 1984, "[[Sajadah Panjang#Versi Noah|Sajadah Panjang]]" sebagai singel lewat pemutaran di radio. Lagu ini dijadikan sebagai [[singel utama]] untuk album yang akan mereka rilis.<ref>{{Cite web|url=https://www.musica.id/detail/745-Pemutaran-Perdana-Single-NOAH-Sajadah-Panjang|title=Pemutaran Perdana Single NOAH 'Sajadah Panjang'|date=12 Mei 2016|website=Musica Studio's|language=id|access-date=5 Oktober 2021|archive-date=2021-10-05|archive-url=https://web.archive.org/web/20211005000403/https://www.musica.id/detail/745-Pemutaran-Perdana-Single-NOAH-Sajadah-Panjang|dead-url=yes}}</ref> Video musiknya kemudian dirilis pada 23 Mei 2016 di akun [[Vidio]] Musica Studio's.<ref>{{Cite web|url=https://www.vidio.com/watch/346699-noah-sajadah-panjang-official-video|title=NOAH - Sajadah Panjang (Official Video)|date=23 Mei 2016|author=Musica Studio's|website=Vidio.com|language=id|access-date=5 Oktober 2021}}</ref>
 
Pada 19 Mei 2016, Noah merilis album daur ulang ''[[Sings Legends]]'' melalui konser bertajuk "The Biggest Concert NOAH Sings Legends" yang disiarkan di [[SCTV]]. Konser ini diisi berbagai kolaborasi dengan musisi diantaranya [[Koes Plus]], [[Ernie Djohan]], [[Sam Bimbo]], dan [[Angger Dimas]], serta penyanyi lain yang juga ikut tampil seperti [[Titiek Puspa]], [[Sheryl Sheinafia]], dan [[Prilly Latuconsina]].<ref>{{Cite news|url=https://www.liputan6.com/showbiz/read/2511495/5-penampil-paling-mengesankan-di-konser-noah-sings-legends|title=5 Penampil Paling Mengesankan di Konser NOAH Sings Legends|author=Puji Astuti HPS|date=20 Mei 2016|work=[[Liputan6.com]]|access-date=5 Oktober 2021|last=HPS|first=Puji Astuti|editor-last=Sary|editor-first=Ruly Riantrisnanto, Hernowo Anggie, Hotnida Novita|language=id}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.fimela.com/entertainment/read/2513382/spektakuler-10-video-ini-abadikan-keseruan-konser-noah|title=Spektakuler, 10 Video Ini Abadikan Keseruan Konser NOAH|author=Putu Elmira|date=23 Mei 2016|website=Fimela|access-date=5 Oktober 2021}}</ref> Album ini berisi daur ulang delapan lagu karya musisi Indonesia yang Noah nilai legendaris. Ariel mengatakan bahwa mereka ingin memperkenalkan lagu-lagu tersebut ke generasi yang baru. Dari beberapa lagu yang mereka pertimbangkan, Noah memasukkan lagu-lagu yang mereka rasa mampu diaransemen dengan baik.<ref> [https://m.kapanlagi.com/musik/berita/sings-legends-apresiasi-noah-untuk-legenda-indonesia-f07858.html?utm_source=GoogleAMP&utm_medium=after-content&utm_campaign=AMP-referal-track&utm_content=Baca-Selengkapnya Sings Legends, Apresiasi NOAH Untuk Legenda Indonesia], [[Kapanlagi.com]], diakses 5 Maret 2018 </ref><ref>{{Cite news|url=https://www.liputan6.com/showbiz/read/2510820/noah-ungkap-kesulitan-daur-ulang-lagu-legendaris-tanah-air|title=NOAH Ungkap Kesulitan Daur Ulang Lagu Legendaris Tanah Air|author=Feby Ferdian|date=19 Mei 2016|work=[[Liputan6.com]]|language=id|access-date=23 Agustus 2021|last=Ferdian|first=Feby}}</ref>
 
Pada 30 Juni 2016, "[[Andaikan Kau Datang#Versi Noah|Andaikan Kau Datang]]" dirilis sebagai singel kedua menyusul video musiknya yang dirilis pada 23 Oktober 2016.<ref>{{Cite web|url=https://kayuagungradio.com/noah-merilis-single-kedua-andaikan-kau-datang-album-sings-legends/|title=NOAH Merilis Single Kedua “Andaikan Kau Datang” Album Sings Legends|author=owen|date=30 Juni 2016|website=Kayuagung Radio|access-date=5 Oktober 2021}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.youtube.com/watch?v=m7KpNeqeFa0|title=NOAH - Andaikan Kau Datang (Official Music Video)|author=Musica Studio's|date=23 Oktober 2016|website=YouTube|access-date=5 Oktober 2021}}</ref> Pada 24 Oktober 2016, Noah dan Musica's Studio yang bekerja sama dengan SPC Mobile meluncurkan produk "Noah Sound" yang terdiri dari [[ponsel cerdas]], [[penyuara kuping]], dan [[pengeras suara]] [[Bluetooth]]. Ponsel cerdasnya berisi fitur-fitur bertema Noah, seperti album ''Taman Langit'' dan ''Bintang di Surga'' versi Noah.<ref>{{Cite news|url=https://www.pikiran-rakyat.com/gaya-hidup/pr-01266319/noah-produksi-smartphone-murah-383082 |title=Noah Produksi Smartphone Murah|author=Mohamad Ilham Pratama |date=25 Oktober 2016|website=[[Pikiran Rakyat|Pikiran-Rakyat.com]]|language=id|access-date=23 Agustus 2021}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.musica.id/detail/1090-0-Album-NOAH-Taman-Langit-Bintang-di-Surga-Rilis|title=Album NOAH 'Taman Langit' & 'Bintang di Surga' Rilis|author=|date=25 Oktober 2016|website=[[Musica Studio's|Musica.id]]|language=id|access-date=23 Agustus 2021|archive-date=2021-08-23|archive-url=https://web.archive.org/web/20210823032041/https://www.musica.id/detail/1090-0-Album-NOAH-Taman-Langit-Bintang-di-Surga-Rilis|dead-url=yes}}</ref> Bersamaan dengan acara tersebut, Noah merilis singel ketiga untuk album ini, yakni "Cinta Bukan Dusta" yang telah mereka rilis sebelumnya di album ''Kami Mengenang Rinto Harahap''.<ref>{{Cite news|url=https://www.tribunnews.com/seleb/2016/10/24/noah-jualan-telepon-seluler|title=Noah Jualan Telepon Seluler|author1=Achmad Rafiq|author2=Hasiolan Eko P Gultom|date=24 Oktober 2016|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|access-date=5 Oktober 2021|last=Rafiq|first=Achmad|language=id|editor-last=Gultom|editor-first=Hasiolan Eko P}}</ref> Video musiknya dirilis pada 6 November 2016 di kanal [[YouTube]] Musica Studio's.<ref>{{Cite web|url=https://www.youtube.com/watch?v=RVdK3RB7WWE|title=NOAH - Cinta Bukan Dusta (Official Music Video)|author=Musica Studio's|date=6 November 2016|website=YouTube|access-date=5 Oktober 2021}}</ref>
Baris 204:
== Gaya dan penulisan lagu ==
Gaya musik Noah umumnya dikategorikan sebagai [[musik rok alternatif|rok alternatif]]<ref>{{Cite news|url=https://www.liputan6.com/showbiz/read/4127793/noah-ungkap-cerita-di-balik-lagu-kau-udara-bagiku|title=Noah Ungkap Cerita di Balik Lagu Kau Udara Bagiku|author=Herfianto|date=
6 Desember 2019|work=[[Liputan6.com]]|access-date=6 Maret 2021|last=Herfianto|editor-last=Rusmitantri|editor-first=Telni|language=id}}</ref><ref name="Noah Grantland">{{Cite web|url=http://grantland.com/hollywood-prospectus/grading-the-top-10-songs-in-indonesia/|title=» Grading the Top 10 Songs in … INDONESIA!|author=Molly Lambert|date=2 Juli 2013|website=Grantland|access-date=11 Mei 2021|language=en}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.kapanlagi.com/musik/berita/industri-musik-berubah-ariel-noah-kita-musisi-cari-cara-df3a8b.html|title=Industri Musik Berubah, Ariel NOAH: Kita Musisi Cari Cara|author=Natanael Sepaya|date=28 Oktober 2016|website=Kapanlagi.com|access-date=11 Mei 2021}}</ref><ref name="Noah CNN"/><ref>{{Cite web|url=https://www.bandwagon.asia/artists/noah|title=NOAH {{!}} Artist {{!}} Bandwagon {{!}} Music media championing and spotlighting|author=|date=|website=Bandwagon|access-date=11 Mei 2021|language=en}}</ref><ref name="Noah KepoGaul">{{Cite web|url=https://www.kepogaul.com/seleb/kumpulan-lagu-noah/|title=Kumpulan Lagu Cinta NOAH yang Easy Listening|last=Khonita Fitri|first=Bayu Seto|date=|website=KepoGaul|access-date=11 Mei 2021}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.nst.com.my/lifestyle/groove/2017/10/293340/showbiz-indonesian-rock-band-peterpan-now-known-noah-hold-concert|title=(Showbiz) Indonesian rock band Peterpan (now known as Noah) to hold concert in Msia next month, after more than a decade|author=Syahirah Mokhtazar|date=21 Oktober 2017|website=New Straits Times|access-date=11 Mei 2021|language=en}}</ref><ref name="Noah Viva">{{Cite news|url=https://www.viva.co.id/amp/arsip/354555-noah|title=NOAH - VIVA|author=Lutfi Dwi Puji Astuti|date=26 September 2012|work=[[VIVA.co.id]]|access-date=11 Mei 2021|last=Astuti|first=Lutfi Dwi Puji}}</ref> dan [[pop rock]].<ref name="Noah Grantland"/><ref name="Noah CNN">{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20190809200050-227-419991/noah-yang-kini-tak-lagi-sama|title=NOAH yang Kini 'Tak Lagi Sama'|last=CNN Indonesia|first=Tim|date=10 Agustus 2019|work=[[CNN Indonesia]]|access-date=6 Maret 2021}}</ref><ref name="Noah Viva"/><ref>{{Cite web|url=https://www.esplanade.com/offstage/arts/wyntk-indonesian-rock-music-in-the-nusantara|title=#WYNTK (what you need to know): Indonesian rock music in the Nusantara|author=Eddino Abdul Hadi|date=28 Juni 2018|website=Esplanade Offstage|access-date=11 Mei 2021|language=en}}</ref><ref name="Noah Grantland"/><ref name="Noah Viva"/><ref>{{Cite web|url=https://genius.com/artists/Noah-band/bio|title=Noah (Band) Lyrics, Songs, and Albums|last=|first=|date=|website=Genius|access-date=11 Mei 2021|language=en}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.insertlive.com/film-dan-musik/20200916105914-25-162146/kantongi-ragam-single-sukses-noah-ungkap-cara-bikin-lagu-di-atas-normal/|title=Kantongi Ragam Single Sukses, NOAH Ungkap Cara Bikin Lagu di Atas Normal|last=InsertLive|first=Syafrina Syaaf|date=16 September 2020|website=Insert Live|access-date=11 Mei 2021}}</ref> Selain itu, gaya musik [[post-Britpop]],<ref name="Noah Grantland"/><ref name="Noah KepoGaul"/><ref>{{Cite news|url=https://hot.detik.com/music/d-2610062/hero-lagu-noah-yang-bernuansa-britpop/2/|title='Hero' Lagu NOAH yang Bernuansa 'Britpop'|last= |first= |date=17 Juni 2014|work=[[Detik.com|detikcom]]|access-date=6 Maret 2021}}</ref><ref name="Noah Grantland"/><ref name="Noah KepoGaul"/><ref name="Noah Pop Hari Ini">{{Cite web|url=https://pophariini.com/panduan-lagu-esensial-peterpan-noah-untuk-menonton-di-synchronize-2019/|title=Panduan Lagu Esensial Untuk Menonton Noah Di Synchronize 2019|author=Fakhri Zakaria|date=3 Oktober 2019|website=Pop Hari Ini|access-date=11 Mei 2021}}</ref> [[rok elektronik]],<ref>{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20141122161852-227-13171/noah-sempat-buntu-garap-lagu-baru|title=Noah Sempat Buntu Garap Lagu Baru|author=Donatus Fernanda Putra|date=22 November 2014|work=[[CNN Indonesia]]|access-date=6 Maret 2021|last=Putra|first=Donatus Fernanda}}</ref><ref name="Noah Fimela">{{Cite web|url=https://www.fimela.com/news-entertainment/read/3160076/ariel-noah-band-sukses-harus-bisa-ikuti-perkembangan-zaman|title=Ariel NOAH: Band Sukses Harus Bisa Ikuti Perkembangan Zaman|author=Syaiful Bahri|date=12 November 2017|website=Fimela|access-date=11 Mei 2021}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.medcom.id/hiburan/musik/ob3xxDPk-noah-syuting-video-musik-wanitaku-tanpa-uki|title=Noah Syuting Video Musik Wanitaku Tanpa Uki|author=Cecylia Rura|date=25 Juli 2019|work=[[Medcom.id]]|access-date=11 Mei 2021|last=Yanuar|first=Elang Riki}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://hot.detik.com/music/d-3218159/noah-daur-ulang-lagu-lagu-legendaris|title=NOAH Daur Ulang Lagu-lagu Legendaris|author=M. Iqbal Fazarullah Harahap|date=26 Mei 2016|work=[[Detik.com|detikcom]]|access-date=11 Mei 2021|last=Harahap|first=M. Iqbal Fazarullah}}</ref> [[Musik pop|pop]],<ref name="Noah Pop Hari Ini"/><ref name="Noah Fimela"/><ref>{{Cite news|url=https://www.suara.com/entertainment/2019/11/28/073630/band-noah-dinobatkan-sebagai-duogrup-pop-terbaik-di-ami-awards-2019|title=Band Noah Dinobatkan sebagai Duo/Grup Pop Terbaik di AMI Awards 2019|last=Noviandi|first=Ferry|date=28 November 2019|work=Suara.com|access-date=6 Maret 2021|language=id}}</ref><ref name="Noah Pop Hari Ini"/><ref>{{Cite news|url=https://www.liputan6.com/news/read/122816/peterpan-ipengeni-terbang-lagi|title=Peterpan, <i>''Pengen</i>'' Terbang Lagi|author=Liputan6|date=14 Mei 2006|work=[[Liputan6.com]]|access-date=11 Mei 2021|language=id}}</ref> dan [[grunge]]<ref name="Noah FimelaGrantland"/><ref danname="Noah [[grunge]]CNN"/><ref>{{Cite web|url=https://hai.grid.id/read/072495465/5-band-indonesia-dengan-vibes-grunge-jangan-heran-kalo-ada-nama-peterpan?page=all|title=5 Band Indonesia dengan Vibes Grunge, Jangan Heran Kalo Ada Nama Peterpan|author=Bagas Rahadian|date=4 Januari 2021|website=Hai|access-date=6 Maret 2021}}</ref><ref name="Noah Grantland"/><ref name="Noah CNN"/> juga dibawakan oleh mereka. Mengenai genre musiknya, Ariel dalam wawancara peluncuran album rekaman ulang ''[[Second Chance]]'' pada tahun 2014 menyatakan, "[...] tapi kalau ditanya apa genrenya, kita pusing. Awalnya kita kan ngeband dengan menyanyikan lagu-lagu top 40. Jadi genrenya bermacam-macam jadi kebawa sampai sekarang."<ref>{{Cite news|url=https://www.tribunnews.com/seleb/2014/12/31/ariel-pusing-kalau-ditanya-apa-aliran-musik-noah|title=Ariel Pusing Kalau Ditanya Apa Aliran Musik NOAH|author=Eko Sutriyanto|date=31 Desember 2014|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|access-date=6 Maret 2021|last=Sutriyanto|first=Eko|language=id|editor-last=Wardhani|editor-first=Anita K}}</ref>
 
Dikutip dari berbagai media, Ariel menyatakan para musisi yang memberi pengaruh dalam musik mereka, beberapa yang disebut antara lain [[Coldplay]],<ref name="Kapanlagi.com">{{Cite web|url=https://www.kapanlagi.com/musik/berita/ini-lho-band-dunia-yang-punya-pengaruh-di-musik-ariel-noah-08dabc.html|title=Ini Lho Band Dunia Yang Punya Pengaruh di Musik Ariel NOAH|author=Helmi Romadhon|date=23 November 2015|website=Kapanlagi.com|access-date=6 Maret 2021}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.tribunnews.com/seleb/2017/01/03/ariel-noah-pasti-semua-ingin-seperti-coldplay-termasuk-kami|title=Ariel Noah: Pasti Semua Ingin Seperti Coldplay, Termasuk Kami|author=Apfia Tioconny Billy|date=3 Januari 2017|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|access-date=6 Maret 2021|last=Billy|first=Apfia Tioconny|language=id|editor-last=Gultom|editor-first=Hasiolan Eko P}}</ref> [[Keane]],<ref name="Kapanlagi.com"/> [[Nirvana (grup musik)|Nirvana]],<ref name="Tirto.id">{{Cite news|url=https://tirto.id/diskusi-ariel-noah-dan-iwa-k-soal-sisi-gelap-musik-hingga-nirvana-f6bi|title=Diskusi Ariel Noah dan Iwa K Soal Sisi Gelap, Musik, Hingga Nirvana|author=Addi M Idhom|date=20 Oktober 2020|work=[[Tirto|Tirto.id]]|access-date=6 Maret 2021|language=id}}</ref><ref name="Bisnis.com">{{Cite news|url=https://www.bisnis.com/lifestyle/read/20130615/225/145076/ariel-noah-sumber-inspirasiya-kahlil-gibran-dan-nirvana|title=ARIEL NOAH: Sumber Inspirasinya Kahlil Gibran dan Nirvana|author=Miftahul Khoer|date=15 Juni 2013|work=[[Bisnis Indonesia|Bisnis.com]]|access-date=6 Maret 2021}}{{Pranala mati|date=Juni 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> [[Red Hot Chili Peppers]],<ref name="Viva.co.id">{{Cite news|url=https://www.viva.co.id/showbiz/musik/956981-inspirasi-noah-di-balik-lagu-lagu-kerennya|title=Inspirasi NOAH di Balik Lagu-lagu Kerennya|last=Zahrotustianah|date=15 September 2017|work=[[VIVA.co.id]]|access-date= 6 Maret 2021}}</ref> [[The Cranberries]],<ref>{{Cite news|url=https://www.jawapos.com/entertainment/infotainment/16/01/2018/dolores-oriordan-jadi-inspirasi-bermusik-ariel-noah/|title=Dolores O’Riordan Jadi Inspirasi Bermusik Ariel NOAH|author=Novianti Setuningsih|date=16 Januari 2018|work=Jawa Pos|access-date=6 Maret 2021}}</ref> [[Blur]],<ref name="Kapanlagi.com"/> [[Foo Fighters]],<ref name="Kapanlagi.com"/> [[Pearl Jam]],<ref name="Viva.co.id"/> [[U2]],<ref name="Viva.co.id"/> [[Sting]],<ref name="Kapanlagi.com"/> [[Weezer]],<ref name="Kapanlagi.com"/><ref name="KisahLainnya4142"/> [[Soundgarden]],<ref name="Tirto.id"/> dan [[Mudhoney]].<ref name="Tirto.id"/> Dalam buku autobiografi mereka ''[[Kisah Lainnya]]'', Ariel menyebut [[Radiohead]].<ref name="KisahLainnya4142">{{Cite book|author=Ariel, Uki, Lukman, Reza, David|title=Kisah Lainnya: Catatan 2010-2012|date=2012|publisher=Kepustakaan Populer Gramedia dan Musica Studio's|isbn=978-979-91-0482-3|pages=41–42}}</ref> Geoff Max, sebuah merek sepatu lokal di mana Ariel menjadi duta mereknya membagikan daftar putar berdasarkan musisi yang menginspirasi gaya bermusik Noah seperti [[The Smashing Pumpkins]] dan [[Suede (grup)|Suede]], serta musisi lokal seperti [[/rif]], [[Pamungkas]], [[Padi (grup musik)|Padi]], [[TIC band]], [[Letto]], [[Ahmad Band]], dan [[Koil (grup musik)|Koil]].<ref>{{Cite web|url=https://www.instagram.com/p/CbUrVM2LCmn/|title=Ini dia playlist lagu @arielnoah yang akhir-akhir ini lagi sering didengerin banget sama bang Boriel. Playlist ini juga jadi salah satu inspirasi buat Boril untuk terus berkarya dan menciptakan lagu yang populer dan hits pastinya 🔥"|author=GMX {{!}} GEOFF MAX Footwear|date=20 Maret 2022|website=Instagram|access-date=3 Mei 2022}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://open.spotify.com/playlist/5iPG5Q8TEZiBJuj5LBJlzA?si=P6bHvpPoTQy0M-GjPHlCxQ|title=This is Ariel Noah - playlist by NOAH|date=|website=Spotify|access-date=3 Mei 2022}}</ref>
 
Ariel menyajikan gaya vokal yang beragam di setiap lagu mereka. Contohnya, pada lagu "Yang Terdalam" dari album ''[[Taman Langit]]'', Ariel menggunakan teknik vokal falseto seperti yang dibawakan oleh vokalis Radiohead [[Thom Yorke]] dan vokalis Coldplay [[Chris Martin]]. Pada lagu "[[Menghapus Jejakmu]]" dari album ''[[Hari yang Cerah...]]'', Ariel mengadopsi teknik vokal yang digunakan oleh vokalis Nirvana [[Kurt Cobain]]; teknik vokal ini mengandalkan suara yang berat dan serak. Kasus yang sempat menjerat dirinya cukup berpengaruh pada karakter suara Ariel. Selama tiga tahun mendekam di penjara, Ariel nyaris tidak pernah melatih pita suaranya.<ref>{{Cite book|author=Ariel, Uki, Lukman, Reza, David|title=Kisah Lainnya: Catatan 2010-2012|date=2012|publisher=Kepustakaan Populer Gramedia dan Musica Studio's|isbn=978-979-91-0482-3|pages=218–219}}</ref>
Baris 240:
Noah juga telah meraih dua penghargaan dari [[Museum Rekor Dunia Indonesia]] atas pencapaian konser mereka, yaitu konser Peterpan di enam kota dalam satu hari pada tahun 2004 dan konser Noah di lima negara dalam satu hari pada tahun 2012.<ref name="RekorMURI1" /><ref name="RekorMURI2" /> Pada 3 Desember 2008, Musica Studio's mempersembahkan satu replika patung Peterpan yang dipajang di [[Museum Nasional Indonesia]]. Indrawati Widjaja, selaku Eksekutif Produser Musica Studio's, mengatakan bahwa Peterpan layak untuk diabadikan karena telah menorehkan banyak prestasi serta menjadi inspirasi bagi banyak grup musik yang bermunculan pada masa itu.<ref>{{Cite web|author=Akmad Bustanul Arif|date=3 Desember 2008|title=Musica Abadikan Patung Peterpan di Museum Nasional|url=https://kapanlagi.com/musik/berita/musica-abadikan-patung-peterpan-di-museum-nasional-lzbnddq.html|website=Kapanlagi.com|access-date=8 Februari 2021}}</ref>
 
Pendekatan musik rock/pop alternatif Peterpan pada lirik yang sederhana dan irama yang mudah diingat memengaruhi munculnya gelombang kedua [[pop melayu|pop Melayu]] di Indonesia.<ref>{{Cite web|url=https://www.yahoo.com/lifestyle/peterpan-returns-malaysia-noah-concert-092000448.html?src=rss&guccounter=1&guce_referrer=aHR0cHM6Ly93d3cuZ29vZ2xlLmNvbS8&guce_referrer_sig=AQAAAG0iL-tC25Ld02ri1Le9ULNAHCjdXxenQ98SlimBrz3vpOp-y9ApWvtjijF0pyPxCpo-RRci1bF0d5JjOt1lkUnRSUNXwrVpiA20y6qWA2N25ixERckbG7Jiy8u3mL0j9ukl_qZPvJU7MZc37rwLxCiz03yOFJ_GzAAKACrvx98X|title=Peterpan returns to Malaysia as Noah for a new concert|author=|date=10 Oktober 2017|languange=en|website=Yahoo!|access-date=4 Agustus 2022}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://pophariini.com/malu-malu-mengaku-melayu-10-tahun-pop-melayu/|title=Malu-Malu Mengaku Melayu: 10 Tahun Pop Melayu – Halaman 1|author=Fakhri Zakaria|date=13 Mei 2018|website=Pop Hari Ini|access-date=4 Agustus 2022}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://pophariini.com/malu-malu-mengaku-melayu-10-tahun-pop-melayu/3/|title=Malu-Malu Mengaku Melayu: 10 Tahun Pop Melayu – Halaman 3|author=Fakhri Zakaria|date=13 Mei 2018|website=Pop Hari Ini|access-date=4 Agustus 2022}}</ref> Gelombang kedua dimulai dengan kemunculan [[Radja (grup musik)|Radja]] pada tahun 2004 melalui album ''[[Langkah Baru]]'',<ref>{{Cite web|url=https://hai.grid.id/read/072418178/kisah-kesuksesan-radja-band-yang-membuka-melayu-wave-di-indonesia-berawal-dari-strategi-promo-yang-berbeda|title=Kisah Kesuksesan radja, Band yang Membuka 'Melayu Wave' di Indonesia: Berawal Dari Strategi Promo yang Berbeda|author=Alvin Bahar|date=8 November 2020|website=Hai|access-date=4 Agustus 2022}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://m.liputan6.com/news/read/101512/ilangkah-barui-radja|title=Langkah Baru Radja|author=Liputan6|date=15 Mei 2005|work=[[Liputan6.com]]|access-date=4 Agustus 2022|language=id}}</ref> kemudian diikuti band seperti [[Kangen Band]], [[ST12]], [[Wali (grup musik)|Wali]], [[Armada (grup musik)|Armada]], [[Hijau Daun]], dan [[Bagindas|D'Bagindas]].<ref>{{Cite web|url=https://pophariini.com/malu-malu-mengaku-melayu-10-tahun-pop-melayu/2/|title=Malu-Malu Mengaku Melayu: 10 Tahun Pop Melayu|author=Fakhri Zakaria – Halaman 2|date=13 Mei 2018|website=Pop Hari Ini|access-date=4 Agustus 2022}}</ref><ref name="SuaraMerdeka">{{Cite news|url=https://www.suaramerdeka.com/hiburan/pr-04939587/apa-kabar-pop-melayu-para-pengusungnya-perlahan-tenggelam?page=5|title=Apa Kabar Pop Melayu? Para Pengusungnya Perlahan Tenggelam – Halaman 5|author=Nugroho Wahyu Utomo|date=21 Agustus 2021|work=[[Merdeka.com]]|access-date=4 Agustus 2022|language=id}}</ref> Selain melalui pendekatan musik, beberapa band mengambil inspirasi dari penampilan dan gaya bernyanyi Ariel serta gaya penulisan lirik.<ref name="PopHariIni4">{{Cite web|url=https://pophariini.com/malu-malu-mengaku-melayu-10-tahun-pop-melayu/4/|title=Malu-Malu Mengaku Melayu: 10 Tahun Pop Melayu – Halaman 4|author=Fakhri Zakaria|date=13 Mei 2018|website=Pop Hari Ini|access-date=4 Agustus 2022}}</ref> Permasalahan internal yang berujung dengan keluarnya Andika dan Indra pada tahun 2006, disusul kasus video seks yang menimpa Ariel pada tahun 2010, membuat keberadaan Peterpan memudar sejenak.<ref name="PopHariIni4"/> Keadaan ini membuat eksistensi band-band pop Melayu semakin besar, ditambah dengan kehadiran acara musik pagi luar ruangan yang menjadi tempat untuk mempromosikan karya terbaru mereka.<ref name="PopHariIni4SuaraMerdeka"/><ref name="SuaraMerdekaPopHariIni4"/> Pada akhir tahun 2010, eksistensi musik pop Melayu mulai sedikit meredup, berganti dengan hadirnya [[grup vokal laki-laki]]/[[grup vokal wanita|wanita]] Indonesia yang terinspirasi dari budaya [[K-pop]] di [[Korea Selatan]] seperti [[Smash (grup vokal)|SM*SH]], [[CJR (boyband)|Coboy Junior]], [[Cherrybelle]], dan [[Blink]].<ref>{{Cite news|url=https://celebrity.okezone.com/read/2011/01/08/386/411842/sm-sh-jaya-karena-pop-melayu-pamornya-turun|title=Sm sh Jaya karena Pop Melayu Pamornya Turun|author=Tomi Tresnady|date=8 Januari 2011|work=[[Okezone.com]]|access-date=4 Agustus 2022|last=Tresnady|first=Tomi}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://seleb.tempo.co/read/445378/dengan-k-pop-smsh-mampu-gerus-band-melayu|title=Dengan K-Pop, Sm*sh Mampu Gerus Band Melayu|author=Alia Fathiyah|date=2 Desember 2012|work=[[Tempo.co]]|access-date=4 Agustus 2022|editor-last=fathiyah|editor-first=Alia|language=id}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.kompasiana.com/antoniusdian/551fab5881331141709de136/fenomena-korean-wave-di-indonesia|title=Fenomena Korean Wave di Indonesia|author=Antonius Dian|date=28 November 2013|website=Kompasiana|access-date=4 Agustus 2022}}</ref> Kehadiran kembali Noah pada tahun 2012 ditanggapi oleh pengamat musik [[Bens Leo]] sebagai "lokomotif industri musik Indonesia untuk bisa bersaing dengan musisi asing yang juga menjadikan Indonesia sebagai pasar mereka", Bens mengungkapkan "Akhir tahun ini [2012] musik Indonesia terselamatkan dengan munculnya kembali Noah. Karena tahun-tahun sebelumnya kan didominasi oleh boyband dan girlband. Mereka akan menjadi lokomotif industri panggung."<ref>{{Cite news|url=https://celebrity.okezone.com/read/2012/11/27/386/723668/musik-indonesia-diselamatkan-noah|title=Musik Indonesia Diselamatkan Noah|author=Maria Cicilia Galuh|date=27 November 2012|work=[[Okezone.com]]|access-date=4 Agustus 2022|last=Galuh|first=Maria Cicilia}}</ref> Fenomena ini kemudian melahirkan kalimat candaan yang sedikit provokatif: "Ariel bebas, boyband tewas!", berdasarkan pada meredupnya tren ''boy/girlband'' setelah Noah kembali hadir dalam belantika musik Indonesia.<ref>{{Cite web|url=https://www.kompasiana.com/dehamka/5517b14381331197669dea82/ariel-bebas-boyband-tewas|title=Ariel Bebas, Boyband Tewas!|author=Deni Hamkawijaya|date=19 September 2012|website=Kompasiana|access-date=4 Agustus 2022}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://celebrity.okezone.com/read/2012/07/13/386/662669/ariel-bebas-boyband-tiarap-ini-kata-pengamat|title=Ariel Bebas Boyband Tiarap? Ini kata Pengamat|author=Tomi Tresnady|date=13 Juli 2012|work=[[Okezone.com]]|access-date=4 Agustus 2022|last=Tresnady|first=Tomi}}</ref>
 
== Kontroversi ==