Kerusuhan Haruku 2022: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Blackman Jr. (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 1 as dead.) #IABot (v2.0.9.2
Baris 34:
 
==Penyebab==
Kedua desa ini sebelumnya pernah mengalami [[konflik]] terkait dengan masalah batas wilayah.<ref>{{cite web|url=https://www.satukanal.com/bentrok-antar-warga-di-maluku-puluhan-rumah-dibakar/|title=Bentrok Antar Warga Di Maluku Puluhan Rumah Dibakar|website=www.satukanal.com|access-date=27 Januari 2022|language=id|archive-date=2022-01-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20220127153404/https://www.satukanal.com/bentrok-antar-warga-di-maluku-puluhan-rumah-dibakar/|dead-url=yes}}</ref> Kejadian kerusuhan itu bermula ada salah satu warga Kariu yang membuka kebun dan ada warga Ori yang menegur, bahwa lahan itu bukan milik Negeri Kariu.<ref>{{Cite news|url=https://nasional.okezone.com/read/2022/01/26/337/2538304/polisi-bentrokan-di-maluku-bermula-dari-keributan-individu|title=Polisi: Bentrokan di Maluku Bermula dari Keributan Individu|work=[[Okezone.com]]|access-date=27 Januari 2022|language=id|last=Batubara|first=Puteranegara}}</ref> Pada hari Selasa, 25 Januari 2022 pukul 14.30 WIT, terjadi adu mulut terkait lahan tersebut antara beberapa warga setempat. Setelah itu, kedua warga itu kembali ke negeri masing-masing dan melaporkannya ke warga masyarakat, sehingga terjadi konsentrasi massa di perbatasan kedua negeri.<ref>{{Cite news|url=https://nasional.tempo.co/read/1554225/polisi-beberkan-kronologi-bentrokan-di-pulau-haruku|title=Polisi Beberkan Kronologi Bentrokan di Pulau Haruku|work=[[Tempo.co]]|access-date=27 Januari 2022|language=id|editor-last=Amirullah|first=Moh Khory|last=Alfarizi}}</ref>
 
==Kronologi==
Baris 49:
 
==Kerugian==
Akibat bentrokan antara warga Ori dan Pelauw dengan Kariu, terdapat korban berupantiga orang meninggal dunia, empat warga terluka dan satu aparat [[Polri|kepolisian]] mengalami luka tembak oleh orang tidak dikenal.<ref>{{cite web|url=https://www.harianhaluan.com/nasional/pr-102538066/bentrokan-di-pulau-haruku-maluku-ada-pemakai-senjata-api-rakitan/|title=Bentrokan Di Pulau Haruku Maluku, Ada Pemakai Senjata Api Rakitan|website=www.harianhaluan.com|access-date=28 Januari 2022|language=id}}</ref><ref>{{Cite news|url=https://www.suara.com/news/2022/01/26/132612/kerusuhan-meledak-di-pulau-haruku-maluku-tengah-rumah-rumah-terbakar-polisi-tertembak-hingga-pipi-bolong|title=Kerusuhan Meledak di Pulau Haruku Maluku Tengah, Rumah-rumah Terbakar, Polisi Tertembak hingga Pipi Bolong|work=Suara.com|access-date=27 Januari 2022|language=id|last=Lesmana|first=Agung Sandy}}</ref> Beberapa warga Kariu juga mengungsi ke hutan dan ratusan lainnya mengungsi ke Negeri [[Aboru, Pulau Haruku, Maluku Tengah|Aboru]] yang bersaudara ''gandong'' dengan Kariu.<ref>{{cite web|url=https://voi.id/berita/128573/satlak-pb-maluku-tengah-data-kerusakan-akibat-bentrok-warga|title=Satlak PB Maluku Tengah Data Kerusakan Akibat Bentrok Warga|website=voi.id|access-date=27 Januari 2022|language=id}}</ref><ref>{{cite web|url=https://m.rri.co.id/ambon/info-publik/1340579/ratusan-warga-korban-konflik-mengungsi-ke-aboru/|title=Ratusan Warga Korban Konflik Mengungsi Ke Aboru|website=m.rri.co.id|access-date=30 Januari 2022|language=id}}{{Pranala mati|date=Desember 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
Sebanyak 211 unit rumah warga Kariu alami kerusakan pasca bentrok dengan Pelauw dan Ori. Berdasarkan data [[Polda Maluku]], 183 di antaranya alami rusak berat dan 28 lainnya rusak ringan. Bangunan SD Negeri Kariu juga termasuk di antara bangunan yang rusak. Kendaraan juga dirusak dalam bentrokan, dengan rincian berupa 19 unit motor warga, tiga unit motor dinas Polri, satu unut motor dinas TNI, dan sembilan mobil warga.<ref>{{Cite news|url=https://ambon.tribunnews.com/2022/01/28/pasca-bentrok-211-rumah-warga-kariu-dan-42-kendaraan-rusak|title=Pasca Bentrok, 211 Rumah Warga Kariu dan 42 Kendaraan Rusak|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|access-date=28 Januari 2022|language=id|first=M Fahroni|last=Slamet}}</ref>