Serigala dire: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.4
k Berita temuan perbedaan srigala dire dan srigala abu-abu
Baris 39:
== Deskripsi ==
[[Berkas:Canis dirus La Brea.jpg|jmpl|280px|left|kerangka serigala dire]]
Fosil-fosil dari serigala mengerikan telah ditemukan di hampir semua bagian dari benua Amerika, dari [[Kanada]] yang terletak di ujung Amerika Utara hingga ke [[Bolivia]] yang terletak di [[Amerika Selatan]]. Lokasi dimana fosil serigala mengerikan paling banyak ditemukan berada di Kubangan Aspal La Brea di [[California]]. Ribuan spesimen fosil dari lebih dari 4000 individu serigala mengerikan telah diangkat dari kubangan aspal tersebut, lebih banyak dari fosil mamalia lainnya. Hal ini menyimpulkan bahwa serigala ini berburu dalam kawanan, layaknya anjing dan serigala modern. Walaupun ia berkerabat dekat dengan serigala kelabu modern, tetapi serigala mengerikan bukanlah leluhur dari spesies tersebut. Namun

Para keduanyaahli mengurutkan DNA dari lima fosil serigala mengerikan, yang masing-masing ditemukan di Wyoming, Idaho, Ohio, dan Tennessee. Mereka berasal dari lebih dari 50.000 tahun yang lalu. Sekarang genetika telah mengungkapkan bahwa mereka hanya terkait sangat jauh, setelah berpisah satu sama lain sekitar 6 juta tahun yang lalu.<ref>{{Cite web|last=Woodyatt|first=Amy|date=2021-01-14|title=Analysis of ancient DNA reveals details about the dire wolf, inspiration for 'Game of Thrones' creature|url=https://www.cnn.com/2021/01/14/world/dire-wolves-grey-wolves-intl-scli-scn/index.html|website=CNN|language=en|access-date=2023-05-30}}</ref> Keduanya hidup berdampingan di Amerika Utara selama sekitar 100 ribu tahun lamanya. Selain serigala kelabu, ada beberapa jenis mamalia karnivora besar lain yang juga hidup berdampingan dengan serigala mengerikan. Di antaranya adalah [[Smilodon|kucing bergigi pedang]] (''Smilodon fatalis''), singa Amerika (''Panthera leo atrox''), [[Citah amerika|cheetah Amerika]] (''Miracinonyx trumani''), [[Arctodus|beruang wajah-pendek]] (''Arctodus simus''), serta [[puma]] atau singa gunung (''Puma concolor'') yang masih hidup.
 
Serigala mengerikan mengalami kepunahan sekitar 10 ribu tahun yang lalu, bersama dengan sebagian besar jenis mamalia megafauna lain yang hidup pada masa pertengahan dan akhir masa Pleistosen.<ref>{{Cite web|last=Narducci|first=Rachel E.|date=5 Oktober 2012|title=Canis Dirus|url=http://fresnostate.edu/csm/ees/documents/facstaff/dundas/publication/Dundas-1999.pdf|access-date=25 Februari 2021|archive-date=2020-09-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20200927071042/http://www.fresnostate.edu/csm/ees/documents/facstaff/dundas/publication/Dundas-1999.pdf|dead-url=yes}}</ref> Tak ada yang tahu penyebabnya dengan pasti, tetapi kemungkinan besar akibat perubahan iklim ditambah kedatangan manusia yang memburu banyak mamalia besar seperti [[mamut]], kukang tanah, [[bison]], unta raksasa, dan rusa tanduk-besar. Hewan-hewan tersebut merupakan sumber makanan utama bagi serigala mengerikan dan beberapa pemangsa lainnya, sehingga kepunahan herbivora besar memaksa para predator besar untuk berburu mangsa yang lebih kecil dan cepat, yang tak dapat diburu oleh mereka sehingga mereka pun juga ikut punah.