Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
→‎Tata ruang dan arsitek: #1Lib1Ref #1Lib1RefID
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Baris 209:
 
=== Roto Wijayan ===
{{Utama|Museum Wahanarata}}
[[Berkas:Museum Kereta Keraton.jpg|jmpl|300px|Museum Kareta Karaton|pra=Special:FilePath/Museum_Kereta_Keraton.jpg]]
'''Kompleks Roto Wijayan''' adalah bagian keraton untuk menyimpan dan memelihara kereta kuda. Tempat ini mungkin dapat disebut sebagai garasi istana. Sekarang kompleks Roto Wijayan menjadi ''[[Museum Wahanarata|Museum Kereta Keraton'' Wahanarata]]. Di kompleks ini masih disimpan berbagai kereta kerajaan yang dahulu digunakan sebagai kendaraan resmi. Beberapa di antaranya ialah '' KNy Jimat'', ''KK Garuda Yaksa'', dan ''Kyai Rata Pralaya''. Tempat ini dapat dikunjungi oleh wisatawan.<ref name="On location" />
 
=== Kawasan tertutup ===
Baris 229:
 
=== Benteng Baluwerti ===
{{Utama|Benteng Baluwerti Keraton Yogyakarta}}
'''Benteng Baluwerti Keraton Yogyakarta''' adalah sebuah dinding yang melingkungi kawasan Keraton Yogyakarta dan sekitarnya. Dinding ini didirikan atas prakarsa Sultan [[Hamengkubuwono II|HB II]] ketika masih menjadi putra mahkota pada tahun [[1785]]-[[1787]]. Bangunan ini kemudian diperkuat lagi sekitar [[1809]] ketika dia telah menjabat sebagai Sultan. Benteng ini memiliki ketebalan sekitar 3 meter dan tinggi sekitar 3-4 meter. Untuk masuk ke dalam area benteng tersedia lima buah pintu gerbang lengkung yang disebut dengan ''Plengkung'', dua di antaranya hingga kini masih dapat disaksikan. Sebagai pertahanan di keempat sudutnya didirikan bastion, tiga di antaranya masih dapat dilihat hingga kini.<ref>On location dan Murdani Hadiatmadja</ref>