Otis Hahijary: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Raafianisme (bicara | kontrib) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 34:
=== Rebranding Lativi menjadi tvOne (2008-2017) ===
Setahun setelah [[Karni Ilyas]] bergabung dengan Lativi sebagai pemimpin redaksi, pada tahun 2008, Otis membuat gebrakan baru di dunia pertelevisian Indonesia yakni melakukan peluncuran ulang terhadap stasiun televisi [[Lativi]] menjadi [[tvOne]] tepat pada 14 Februari 2008.<ref>{{Cite news|url=https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/893374/tvone-nama-baru-lativi|title=tvOne, Nama Baru Lativi|work=[[Detik.com|detikcom]]|access-date=2017-07-02}}</ref> Dengan mengusung tema sebagai televisi berita, olahraga, dan hiburan (secara selektif), Otis berhasil menjadikan [[tvOne]] sebagai referensi utama pemirsa Indonesia dalam mencari informasi teraktual serta disajikan secara lebih atraktif dibandingkan pendahulunya, [[Metro TV]] maupun penerusnya di kemudian hari, yakni [[Kompas TV]] dan [[iNews]].<ref name=":1">{{Cite news|url=http://mix.co.id/people-of-the-week/people/otis-hahijary-pria-di-balik-sukses-rejuvinasi-antv|title=Otis Hahijary, Pria di Balik Sukses Rejuvinasi ANTV - MIX Marcomm|date=2017-01-04|newspaper=MIX Marcomm|language=en-US|access-date=2017-07-02|archive-date=2017-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20170716162110/http://mix.co.id/people-of-the-week/people/otis-hahijary-pria-di-balik-sukses-rejuvinasi-antv|dead-url=yes}}</ref> Target pasar utama yang dibidik Otis untuk [[tvOne]] adalah pria berusia 15 tahun ke atas dengan status ekonomi sosial menengah ke atas. Otis pun mengubah tampilan dan penyajian tayangan berita di layar kaca [[tvOne]] seperti halnya tayangan berita di saluran [[FOX News]], serta menambahkan konten olahraga dan hiburan di dalamnya. Sehingga, [[tvOne]] secara konsisten sukses menjadi televisi berita nomor satu di Indonesia (berdasarkan data dari [[AC Nielsen]]) serta menjadi rujukan utama sejumlah media asing untuk memperoleh informasi penting dari [[Indonesia]]. Program berita dan talkshow unggulan seperti [[Kabar Petang]], [[Apa Kabar Indonesia]]
Selama Otis bergabung dengan tvOne, Otis tidak sepenuhnya memegang tvOne selama [[Karni Ilyas]] menjadi pemimpin redaksi tvOne.
|