Gunung Tandikat: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
+2 kategori DAS |
menambahkan pranala, dan mengedit sebagian kecil |
||
Baris 26:
| easiest_route = Anai Resort
|photo_size=300}}
'''Gunung Tandikat''' ([[Bahasa Minangkabau|Minang]]
== Pendakian ==
Gunung ini jarang digunakan untuk kegiatan pendakian. [[Hewan]] liar seperti [[harimau sumatra]] masih bisa ditemui di [[hutan|hutan-hutan]] Gunung Tandikat. Untuk mendaki gunung ini dibutuhkan alat dan kemampuan [[navigasi]] yang memadai. Jalan setapak tidak memiliki jalur yang jelas, beberapa hilang atau terputus serta hutan dengan pepohonan rapat dan kondisi lembap. Pada ketinggian
Tandikat juga merupakan bagian dari 3 puncak gunung di Minangkabau yang dikenal dengan [[Puncak-puncak Tri Arga]] (yaitu [[Gunung Singgalang|Singgalang]], [[Marapi]] dan Tandikat). Meski Tandikat kurang populer di kalangan para pendaki, justru hal tersebut
=== Jalur rintisan ===
Pendakian dilakukan dari [[Lembah Anai]] ''Resort'' yang merupakan jalur rintisan pendakian menuju ke puncak Tandikat. Pada tahun 1998 sebuah jalur pendakian dari titik ini dirintis oleh tim [[Mapala Unand]] dengan waktu tempuh 5 hari mendaki dan 2 hari turun. Jalur ini dimulai dari ''tower'' [[Satelindo]] di kawasan Anai Resort pada [[koordinat]] 00°28’52,6” LS - 100°19’14,4” BT dengan [[elevasi]] 665
Puncaknya dapat ditempuh dari sisi barat lurah dalam, menuju ke arah utara melalui jalan setapak, namun jalannya sangat rumit karena [[semak-semak]] yang rapat dan didominasi oleh [[pakis]] dan [[rotan]]. Diperlukan adanya penunjuk jalan agar tidak tersesat. Di samping itu pendaki akan menyeberangi banyak [[anak sungai]] yang aliran airnya menjadi cukup deras ketika hujan.
Baris 40:
Sekitar 45 menit berjalan santai dari ''[[tower]]'' akan tiba di air terjun Lurah. Air terjun berada di tengah hutan dan tidak banyak orang yang mengunjunginya, dengan tinggi sekitar 25 meter dan kolam yang cukup dalam, tidak mudah bagi pendaki untuk mengunjunginya. Air terjun ini merupakan wilayah perlintasan hewan [[primata]] seperti [[siamang]] dan [[simpai]].
Perjalanan akan mengarah ke barat menuju punggungan di atas sungai Paraman Sani, yang merupakan sumber air untuk Anai Resort. Jalur jalan setapak ini sudah tersedia hingga ketinggian 867
Antara ketinggian 1.000 hingga 1.500
=== Akses pendakian lainnya ===
Baris 53:
== Demografi ==
[[Berkas:Maninjau Lake.jpg|jmpl|[[Gunung Singgalang]] (kiri) dan Gunung Tandikek (kanan) dari [[Danau Maninjau]]]]
Gunung Tandikat termasuk dalam ketinggian menengah, terdapat daerah [[permukiman]] yang berada agak jauh di luar kawasan rawan bencana. Hanya ada beberapa [[kampung]] ([[desa]]) yang berada pada kawasan rawan bencana I, yaitu: desa-desa yang berada di bagian selatan, karena bukaan kawah yang cenderung mengarah ke bagian selatan, sehingga banyak sungai yang berhulu dari puncak. Sedangkan perkampungan lain umumnya terletak pada daerah pergunungan yang berjarak lebih dari
== Inventarisasi sumber daya gunung api ==
|