Dinasti Satawahana: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k →‎Pranala luar: pembersihan kosmetika dasar
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20231010)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot
Baris 59:
Koin Satavahana menunjukkan indikasi unik mengenai teknologi, bahasa, bahkan ciri wajah mereka (rambut keriting, telinga panjang, dan bibir kuat). Mereka kebanyakan mengeluarkan koin timah dan tembaga. Sementara koin perak bergambar wajah biasanya dicetak di atas koin para raja [[Kshatrapa Barat]].
 
Tulisan pada koin Satavahana, di semua daerah dan periode, menggunakan dialek [[bahasa Prakerta|Prakerta]] tanpa terkecuali. Beberapa tulisan pada bagian belakang koin merupakan [[bahasa Telugu]],<ref name=MP>{{cite book|last=Pollock|first=Sheldon|author-link=|title=The Language of the Gods in the World of Men: Sanskrit, Culture, and Power in Premodern India|url=https://archive.org/details/languageofgodsin0000poll|publisher=University of California Press|place=|year=2003|isbn=0-5202-4500-8}} hlm. 291</ref> yang tampaknya telah digunakan di wilayah pusat mereka yang berbatasan dengan [[Godavari]], [[Kotilingala]], [[Distrik Karimnagar|Karimnagar]], [[Distrik Krishna|Krishna]], [[Amaravati, Andhra Pradesh|Amaravati]], [[Distrik Guntur|Guntur]] di [[Andhra Pradesh]].<ref>Rapson, E. J. (1990). A Catalogue of Indian coins in the British Museum. Coins of Andhra Dynasty, the Western Ksatrapas etc.. Patna. CLXXXVII</ref>
 
Koin Satavahana menampilkan beragam simbol tradisional, seperti gajah, singa, kuda, dan chaitya ([[stupa]]), serta "simbol [[Ujjain]]", Ka bersilang dengan empat lingkaran di ujungnya. Kaisar Ujjayini dalam legenda, yaitu [[Vikramditiya]], yang pada namanya [[Vikram Samvat]] terinisiasi kemungkinan adalah Satakarni II, seorang kaisar Satavahana karena simbol Ujjayini juga muncul di koin Satavahana.