Masinton Pasaribu: Perbedaan antara revisi

Masinton Samsul Pasaribu lahir di [[Kota Sibolga|Sibolga]], [[Sumatera Utara]]. Setelah lulus SMA, ia bekerja sebagai tenaga kerja lepas di [[Pelabuhan Belawan]] sebelum pindah ke [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] untuk belajar [[hukum]]. Ia lulus pada tahun 2003. Saat menjadi pelajar, Masinton aktif dalam organisasi yang menentang [[Orde Baru]] dan ikut serta dalam [[kerusuhan Mei 1998|unjuk rasa 1998]] yang kemudian berujung pada [[kejatuhan Soeharto]]. Setelah lulus, ia ikut serta dalam gerakan buruh.<ref>{{cite news |last1=Ibrahim |first1=Gibran Maulana |title=Kenangan Masinton Pasaribu Ikut Rumuskan Isu untuk Aksi 1998 |url=https://news.detik.com/berita/4017120/kenangan-masinton-pasaribu-ikut-rumuskan-isu-untuk-aksi-1998 |accessdate=10 December 2018 |work=detikNews |date=12 May 2018 |language=id}}</ref><ref name="kumparan">{{cite news |title=Sosok Masinton Pasaribu dari Buruh Pelabuhan hingga ke Senayan |url=https://kumparan.com/@kumparannews/sosok-masinton-pasaribu-dari-buruh-pelabuhan-hingga-ke-senayan |accessdate=10 December 2018 |work=Kumparan |date=20 September 2017 |language=id}}</ref> Masinton Pasaribu bergabung dengan PDIP, bersama dengan 50 penggiat lain, pada 2004.<ref>{{cite news |title=Budiman Sudjatmiko dan 51 Aktivis Masuk PDIP |url=https://news.detik.com/berita/249688/budiman-sudjatmiko-dan-51-aktivis-masuk-pdip |accessdate=10 December 2018 |work=detikNews |date=3 December 2004 |language=id}}</ref> Disana, ia menjadi salah satu pendiri dan menjabat sebagai ketua REPDEM (Relawan Perjuangan Demokrasi), yang menjadi salah satu sayap PDIP.<ref name="kumparan"/>