SMA Negeri 1 Tuban: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Penambahan galeri lokasi SMAN 1 Tuban pada tahun 1948 |
→Sejarah: perbaikan timeline kronologi sejarah |
||
Baris 51:
== Sejarah ==
=== 1950—1966 (awal pendirian) ===
[[Berkas:Prasasti Pendirian SMA Negeri 1 Tuban.jpg|jmpl|300px|alt=Prasasti Pendirian SMA Negeri 1 Tuban|Prasasti Pendirian [[SMA Negeri 1 Tuban]]]]
Pada tahun
▲Pada tahun 1950 s.d. 1960 keadaan pendidikan di kota Tuban memang pada saat itu masih tampak kurang memadai terutama yang bersekolah dari jenjang SLTP ke SLTA belum tertampung.
Maka muncul gagasan untuk mendirikan sekolah SLTA yang diberi nama ”SMA Negeri Tuban” pada tahun 1961 dengan menempati posisi di bagian timur kota Tuban dalam wilayah kota tepatnya di desa [[Baturetno, Tuban, Tuban|Baturetno]] dengan menempati luas lahan ± 3 ha.
Dibuka pertama dengan membuka 12 ruang belajar setiap tahun bertahap menerima 4 kelas, semua murid masuk pagi.
Baris 61:
|access-date=2023-07-20 |archive-date=2023-07-20 |archive-url=http://web.archive.org/web/20230720165559/http://sejarahsmansatuban.blogspot.com/2010/07/sejarah-sman-1-tuban.html |dead-url=no }}</ref>
=== 1982—1984 ===
Pada tahun 1982, SMA Negeri 1 Tuban menyelenggarakan sekolah filial (kelas jauh) yang terletak di [[Jatirogo|Kecamatan Jatirogo]] bernama '''SMA Negeri 1 Tuban di Jatirogo''' yang bertempat di [[SD Negeri 2 Sugihan Jatirogo Tuban]]. Tenaga pengajar diambil dari lulusan [[Universitas Negeri Surabaya|IKIP Surabaya]] (saat ini [[Universitas Negeri Surabaya|Universitas Negeri Surabaya/UNESA]]) yang berprestasi. Tenaga Pengajar tersebut ditugaskan dengan setiap tiga bulan terjadi pergantian. [[SMA Negeri 1 Jatirogo]] kemudian memiliki gedung sendiri untuk kegiatan belajar mengajar yang diresmikan pada tahun 1984 yang terletak di
Jalan Raya Bader No. 20 [[Jatirogo, Tuban]]<ref>{{cite journal |last1=Anam |first1=Khoirul |title=IMPLEMENTASI PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 74 TAHUN 2008 TENTANG GURU TERHADAP PENINGKATAN KOMPETENSI PEDAGOGIK GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI SMA NEGERI 1 JATIROGO TUBAN |date=14 Agustus 2010 |page=57 |url=http://digilib.uinsa.ac.id/8326/ |access-date=21 Februari 2024 |publisher=UIN Sunan Ampel Surabaya |language=id-ID |archive-url=https://web.archive.org/web/20240221080222/http://digilib.uinsa.ac.id/8326/ |archive-date=21 Februari 2024}}</ref>
=== 2006—2013 (era Kurikulum KTSP dan [[RSBI]]) ===
Mulai tahun pelajaran 2006/2007, SMA Negeri 1 Tuban telah terdaftar menjadi R-SMA-SBI dan mulai tahun 2008/2009 telah dibuka program Akselerasi. Saat itu SMA Negeri 1 Tuban membuka 3 program penjurusan, yaitu : IA (Ilmu Alam), IS (Ilmu Sosial) dan Akselerasi. Pada 8 Januari 2013, [[Mahkamah Konstitusi]] menyatakan pemberhentian sekolah RSBI, sehingga SMAN 1 Tuban tidak berhak menyandang gelar ini lagi.
=== 2013—2022 (era Kurikulum 2013) ===
SMAN 1 Tuban menyediakan penjurusan di bidang Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) serta Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS).
=== 2022—Sekarang (era Kurikulum Merdeka) ===
▲SMAN 1 Tuban menyediakan penjurusan di bidang Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) serta Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS). Pada tahun ajaran 2017/2018 atau Juli 2017, SMAN 1 Tuban menerapkan Sistem Kredit Semester (SKS) menggunakan [[Kurikulum 2013]] pada angkatan/Gen 58 hingga tahun ajaran 2021/2023 pada angkatan/Gen 62. Dengan adanya SKS, memungkinkan siswa mengambil bab selanjutnya pada mata pelajaran tertentu sehingga memungkinkan lulus lebih cepat. Mulai tahun ajaran 2022/2023 atau Juli 2022, SMAN 1 Tuban memberlakukan [[Kurikulum Merdeka]] sehingga menyebabkan penyebutan kelas menjadi X A dan seterusnya.
Mulai tahun ajaran 2022/2023 atau Juli 2022, SMAN 1 Tuban memberlakukan [[Kurikulum Merdeka]] sehingga menyebabkan penyebutan kelas menjadi X A dan seterusnya.
== Visi dan Misi ==
|