Pembunuhan Talaat Pasha: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 56:
Pada suatu Selasa pagi yang hujan, 15 Maret 1921, pukul 10.45 pagi, Talaat Pasha, seorang mantan pemimpin [[Komite Persatuan dan Kemajuan]] yang dituduh sebagai arsitek utama genosida Armenia, meninggalkan apartemennya dengan niat membeli sepasang sarung tangan. Saat itu, Soghomon Tehlirian, seorang sukarelawan tentara Rusia yang keluarganya menjadi korban genosida Armenia mendekati Talaat. Dari arah berlawanan, Tehlirian yang mengenali penampilan Talaat kemudian menyeberang jalan lalu mendekat dari belakang, menembak Talaat dengan jarak dekat di bagian belakang leher, di sudut jalan Hardenbergstraße 27 yang ramai, menyebabkan Pasha tewas seketika.{{sfnm|1a1=Ihrig|1y=2016|1p=226|2a1=Kieser|2y=2018|2p=403|3a1=Bogosian|3y=2015|3p=12}}
Peluru menembus [[sumsum tulang belakang]] Talaat dan keluar di atas mata kiri
Setelah Talaat dibunuh, polisi datang ke tempat kejadian dan menutup area di sekitar tubuhnya. Seorang pria lain bernama [[Nazım Bey]], yang juga berada di pengasingan dan terkait dengan Komite Persatuan dan Kemajuan, tiba di tempat kejadian. Ia pergi ke apartemen Talaat di Hardenbergstraße 4. Pejabat Kementerian Luar Negeri Jerman serta pegiat pro-Turki yang sering bertemu dengan Talaat, [[Ernst Jäckh]], tiba di tempat kejadian pada pukul 11.30 pagi.{{sfn|Kieser|2018|p=404}} Sementara itu, Şakir, seorang eksil Komite Persatuan dan Kemajuan lainnya, mengetahui pembunuhan tersebut dan membantu mengidentifikasi tubuh Talaat untuk polisi.{{sfn|Suny|2015|p=344}} Jäckh dan Nazım kembali ke tempat kejadian. Jackh mencoba menggunakan otoritasnya sebagai pejabat Kementrerian Luar Negeri untuk meyakinkan polisi agar menyerahkan mayat itu, tetapi mereka menolak untuk melakukannya sampai tim ahli tiba. Jäckh mengeluhkan bahwa "[[Otto von Bismarck|Bismarck]] dari Turki" tak dapat dibiarkan berada di luar dalam keadaan yang dapat dilihat orang-orang berlalu lalang.{{sfnm|1a1=Kieser|1y=2018|1p=404|2a1=Hosfeld|2y=2005|2pp=8–9}} Akhirnya, mereka mendapatkan izin untuk memindahkan mayat Talaat, dan dikirim ke kamar mayat Charlottenburg dengan kendaraan [[Palang Merah Jerman|Palang Merah]].{{sfn|Hosfeld|2005|p=9}} Tepat setelah pembunuhan itu, Şakir dan Nazım diberikan perlindungan polisi karena masalah keamanan. Orang-orang buangan Komite Persatuan dan Kemajuan lainnya di pengasingan khawatir bahwa mereka akan menjadi sasaran berikutnya.{{sfn|Göçek|2015|p=334}}
|