Kuil Salib, Fangshan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Glorious Engine (bicara | kontrib)
Baris 43:
 
=== Dinasti-dinasti Ming dan Qing: Pemakaian oleh umat Buddha ===
Umat Kristen Nestorian masih berada di Tiongkok utara pada awal [[dinasi Ming]]. Pada sekitar tahun 1437,{{efn|Menurut transkripsi Xu dari catatan dalam makalah tahun 1992 buatannya, ini merupakan tahun ketiga era Zhengtong (1438).{{sfn|Xu|1992|p=188}} Namun, Shi menyebut tahun kedua Zhengtong (1437) dalam makalah tahun 2000 buatannya.{{sfn|Shi|2000|p=91}}}} beberapa biarawan Nestorian mengunjungi [[Kuil Yunju]], yang juga berada di Fangshan, dan meninggalkan sebuah catatan.{{sfn|Xu|1992|p=188}}{{sfn|Shi|2000|p=91}} Misionaris [[Yesuit]] [[Matteo Ricci]] (1552–1610, berada di Tiongkok pada 1582–1610) mengetahui dari seorang Yahudi bahwa ada penganut Nestorian yang menghuni Tiongkok utara pada awal zaman dinasti Ming. RissiRicci berujar bahwa Nestorian Tiongkok menjaga identitas keagamaan mereka secara diam-diam, namun mereka masih menyebut bekas gereja Nestorian sebagai "Gereja Salib".{{sfn|Shi|2000|p=92}}
 
Pada 1535, tempat tersebut dibangun ulang oleh seorang biksu Buddha bernama Dejing ({{zhi|t=德景}}), didukung oleh para penduduk desa lokal dan keluarga Gao Rong ({{zhi|t=高榮}}), seorang keponakan dari pegawai kasim Ming berkuasa {{ill|Gao Feng (kasim)|lt=Gao Feng|zh|高鳳}}. Pada masa perombakan, ukiran prasasti Liao dan Yuan dibuat—dengan bangunan tersebut secara resmi dikenal sebagai "Kuil Salib" pada masa itu.{{sfn|Wang|2018|p=343}}