Hubungan antara Buddhisme dan Yudaisme: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Lutherchrist (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Lutherchrist (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: kemungkinan perlu dirapikan kemungkinan perlu pemeriksaan terjemahan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 11:
 
===Karma===
 
Banyak orang Yahudi percaya pada konsep yang mirip dengan interpretasi Buddhis tentang keseimbangan karma, yang dikenal sebagai middah k'neged middah (ukuran demi ukuran).<ref>[https://www.sefaria.org/sheets/79881?lang=bi Sefaria]</ref> Perbuatan jahat diyakini akan dibalas dengan musibah, sedangkan perbuatan baik mendatangkan pahala.<ref>[https://www.jewishexponent.com/2019/12/06/jewish-karma/ Jewish karma]</ref>
 
Ketika hal buruk terjadi pada orang baik, baik Yahudi maupun Buddha menafsirkannya sebagai ujian keimanan, indikasi penderitaan atau ketidakseimbangan dalam masyarakat luas, atau akibat dari individu yang secara tidak sengaja menimbulkan kerugian melalui kata-kata yang ceroboh.<ref>[https://www.tabletmag.com/sections/belief/articles/jewish-karma Tablet Mag]</ref> Meskipun umat Buddha percaya bahwa ini adalah bagian dari tatanan alam, orang-orang Yahudi percaya bahwa Tuhan, sebagai pencipta alam semesta, bertanggung jawab untuk menggerakkan peristiwa-peristiwa ini.<ref>[https://www.tabletmag.com/sections/belief/articles/jewish-karma Tablet Mag]</ref>
 
===Lima sila===
Baik Yudaisme maupun Budha melarang pembunuhan, perzinahan, pencurian, dan memberikan kesaksian palsu. Dalam agama Buddha, ini terdiri dari empat dari lima sila , serupa dengan Perintah Keenam, Ketujuh, Kedelapan dan Kesembilan dan juga Hukum Nuh Ketiga, Keempat, Kelima dan Ketujuh . [17]
 
Sila Buddhis kelima melarang mabuk-mabukan, yang memiliki unsur ketidaksetujuan dalam Tanakh . Kemabukan Nuh mungkin adalah contoh yang paling terkenal, namun Kitab Amsal juga memperingatkan bahwa penyalahgunaan alkohol menyebabkan kemalangan, kemiskinan dan keberdosaan umum karena hilangnya semua hambatan. [18] Alkohol masih berperan dalam kehidupan Yahudi, karena anggur biasanya digunakan untuk ritual keagamaan, seperti Kiddush dan Brit milah , sementara beberapa komunitas menganjurkan minum dan bahkan mabuk selama hari raya Purim .
 
== Referensi ==