Meteorit: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Astro Geology (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Astro Geology (bicara | kontrib)
Menambahkan subbab klasifikasi meteorit dan fenomenanya
Baris 4:
Di [[Indonesia]], meteorit bisa ditemukan di Museum Geologi [[Bandung]].
 
== Fenomena ==
Meteorit adalah bahan baku pamor keris yang disukai para pembuat keris masa lampau. Keris yang mendapat campuran meteorit biasanya ringan namun sangat kuat karena mengandung logam langka, seperti [[titanium]].
Kebanyakan [[meteoroid]] hancur ketika memasuki [[Atmosfer Bumi|atmosfer bumi]]. Biasanya, lima sampai sepuluh tahun diamati jatuh dan kemudian pulih dan diberitahukan kepada para ilmuwan.<ref>{{Cite journal|date=1977-04|title=1.7. Meteoritical Society — 40th annual meeting|url=http://dx.doi.org/10.1016/0045-8732(77)90008-0|journal=COSPAR Information Bulletin|volume=1977|issue=78|pages=18|doi=10.1016/0045-8732(77)90008-0|issn=0045-8732}}</ref> Hanya sedikit meteorit yang cukup besar untuk menciptakan kawah tumbukan besar. Sebaliknya, mereka biasanya tiba di permukaan dengan kecepatan terminalnya dan paling minimal menciptakan lubang kecil.
 
== Klasifikasi ==
Kebanyakan meteorit adalah meteorit berbatu, digolongkan sebagai [[kondrit]] dan [[akondrit]]. Hanya sekitar 6% meteorit yang merupakan [[meteorit besi]] atau campuran batuan dan logam, yaitu meteorit batu-besi. Klasifikasi meteorit modern sangatlah rumit. Makalah review Krot et al. (2007)[16] merangkum taksonomi meteorit modern.
 
=== Meteorit Batu ===
[[File:Meteorito Marília.jpg|200px|thumb|Meteorit Marilia, Kondrit H4, Jatuh di Marília, Brazil, tahun 1971]]
 
[[File:El Menia Meteorite.jpg|200px|thumb| Meteorit El Menia, Kondrit L5, jatuh di Algeria, tahun 2023]]
 
Sekitar 93.1% meteorit merupakan [[kondrit]]<ref name=":0">{{Cite web|title=Meteorite statistics {{!}} Some Meteorite Information {{!}} Washington University in St. Louis|url=https://sites.wustl.edu/meteoritesite/items/some-meteorite-statistics/|website=sites.wustl.edu|access-date=2024-04-19}}</ref>, yang diberi nama berdasarkan partikel kecil dan bulat yang dikandungnya. Di tata surya, tahap awal pembentukan planet mungkin tersimpan pada meteorit paling primitif (kondrit), yaitu pecahan asteroid yang terhindar dari pencairan dan diferensiasi.<ref name=":1">{{Cite journal|last=Bollard|first=Jean|last2=Connelly|first2=James N.|last3=Whitehouse|first3=Martin J.|last4=Pringle|first4=Emily A.|last5=Bonal|first5=Lydie|last6=Jørgensen|first6=Jes K.|last7=Nordlund|first7=Åke|last8=Moynier|first8=Frédéric|last9=Bizzarro|first9=Martin|date=2017-08-04|title=Early formation of planetary building blocks inferred from Pb isotopic ages of chondrules|url=http://dx.doi.org/10.1126/sciadv.1700407|journal=Science Advances|volume=3|issue=8|doi=10.1126/sciadv.1700407|issn=2375-2548}}</ref> Bagian penyusun kondrit yang paling melimpah adalah [[kondrul]], bola kaca berukuran milimeter yang terbentuk sebagai objek melayang bebas melalui peristiwa pemanasan sementara pada piringan protoplanet surya.<ref name=":1" />
 
=== Meteorit Besi-Batu ===
 
[[File:Pallasite-Esquel-RoyalOntarioMuseum-Jan18-09.jpg|200px|thumb| meteorit Esquel yang dipotong dan dipoles.Kristal olivin berwarna kuning-hijau dikelilingi oleh matriks besi-nikel.]]
 
[[File:Sericho Pallasite.png|200px|thumb| Meteorit Sericho yang terpotong dan dipoles. Terlihat paduan besi-nikel dan olivin serta mineral Farrintonite yang berwarna lebih cerah]]
 
Meteorit Besi-batu atau dalam bahasa inggris disebut "[https://www.britannica.com/science/stony-iron-meteorite Stony-Iron meteorite]" adalah meteorit yang mengandung sejumlah besar material batuan (silikat) dan logam besi-nikel. Salah satu tipe Meteorit Besi-Batu, Pallasite, diduga terbentuk, setelah peleburan dan diferensiasi asteroid induknya, pada perbatasan antara inti logam besi-nikel dan lapisan mantel silikat di sekitarnya.<ref>{{Cite web|title=Stony iron meteorite {{!}} Meteoroid, Chondrite & Fusion {{!}} Britannica|url=https://www.britannica.com/science/stony-iron-meteorite|website=www.britannica.com|language=en|access-date=2024-04-19}}</ref> Diantara meteorit, Meteorit Besi-Batu adalah meteorit yang paling langka yaitu berjumlah 1% dari seluruh meteorit yang ditemukkan.<ref name=":0" />
 
=== Meteorit Besi ===
 
[[File:Murnpeowie meteorite.jpg|200px|thumb|Meteorit Murnpeowie dengan regmaglyph]]
 
 
 
Meteorit Besi merupakan jenis meteorit yang sebagian besar terdiri dari paduan besi-nikel yang dikenal sebagai besi meteorik yang biasanya terdiri dari dua fase mineral: kamacite dan taenite. Kebanyakan meteorit besi berasal dari inti planetesimal<ref>{{Cite book|last=Weisberg|first=Michael K.|last2=McCoy|first2=Timothy J.|last3=Krot|first3=Alexander N.|date=2006-07-01|url=http://dx.doi.org/10.2307/j.ctv1v7zdmm.8|title=Systematics and Evaluation of Meteorite Classification|publisher=University of Arizona Press|pages=19–52}}</ref>. Besi yang ditemukan dalam meteorit besi adalah salah satu sumber besi paling awal yang dapat digunakan manusia,<ref>{{Cite web|title=Meteoritic Iron|url=https://www.tf.uni-kiel.de/matwis/amat/iss/kap_a/advanced/aa_2_4.html|website=www.tf.uni-kiel.de|access-date=}}</ref> sebelum perkembangan peleburan yang menandai dimulainya Zaman Besi. Di Indonesia, meteorit besi adalah bahan baku pamor keris yang disukai para pembuat keris masa lampau.
 
 
== Referensi ==
Baris 20 ⟶ 48:
 
{{Astronomi-stub}}
 
== Fenomena ==
Kebanyakan [[meteoroid]] hancur ketika memasuki [[Atmosfer Bumi|atmosfer bumi]]. Biasanya, lima sampai sepuluh tahun diamati jatuh dan kemudian pulih dan diberitahukan kepada para ilmuwan.<ref>{{Cite journal|date=1977-04|title=1.7. Meteoritical Society — 40th annual meeting|url=http://dx.doi.org/10.1016/0045-8732(77)90008-0|journal=COSPAR Information Bulletin|volume=1977|issue=78|pages=18|doi=10.1016/0045-8732(77)90008-0|issn=0045-8732}}</ref> Hanya sedikit meteorit yang cukup besar untuk menciptakan kawah tumbukan besar. Sebaliknya, mereka biasanya tiba di permukaan dengan kecepatan terminalnya dan paling minimal menciptakan lubang kecil.
 
== Klasifikasi ==
Kebanyakan meteorit adalah meteorit berbatu, digolongkan sebagai kondrit dan akondrit. Hanya sekitar 6% meteorit yang merupakan meteorit besi atau campuran batuan dan logam, yaitu meteorit batu-besi. Klasifikasi meteorit modern sangatlah rumit. Makalah review Krot et al. (2007)[16] merangkum taksonomi meteorit modern.