Konsultan pemasaran politik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ivan Akira (bicara | kontrib)
k Clean up.
Ivan Akira (bicara | kontrib)
k Add lihat pula section.
Baris 15:
 
Seorang ''Konsultan marketing politik'' pada umumnya bekerja lebih pada segi aspek emosional pemilih dibandingkan dengan pemaparan program-program kerja secara spesifik atau penjelasan teknis program. Media akan memiliki peran utama dalam bidang pekerjaan para konsultan marketing politik akan tetapi media bukanlah satu-satunya alat dengan melalui sebuah metode para konsultan marketing politik mencakup penggunaan teknik-teknik penargetan dalam komunikasi jarak dekat atau metode persuasi dengan campuran retorika melakukan rekayasa penggeseran tema perdebatan dalam mempengaruhi tingkah laku pemilih. Tidak bisa dipungkiri bahwa peran komunikasi sangat penting dalam menjalankan kebijakan marketing politik akan tetapi pada prinsipnya, para konsultan marketing politik pada dasarnya merupakan suatu strategi untuk memenangkan pemilihan dengan pesan dengan latar belakang yang bagus dan baik. Tema kampanye adalah bagian dari strategi ini sebagai pembuatan topik yang menarik bagi pemilih. Kebijakan pelaku marketing politik dapat baik digunakan sebagai penyebab mempromosikan seorang atau partai dalam suatu negara, Konsultan marketing politik sering dipersalahkan berperilaku bagaikan menjual produk barang-barang dibandingkan dengan ide-ide atau program politik. ({{pustaka}} Michel Le Séac'h, ''L'Etat marketing, comment vendre des idées et des hommes politiques'')
 
== Lihat pula ==
* [[Perangkat manajemen kampanye]]
 
== Pustaka ==