Keroncong: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 9 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q1930107
Baris 4:
 
== Asal-usul ==
Akar keroncong berasal dari sejenis musik [[Portugal|Portugis]] yang dikenal sebagai [[fado]] yang diperkenalkan oleh para pelaut dan [[budak]] kapal niaga bangsa itu sejak abad ke-16 ke [[Nusantara]]. Dari daratan [[India]] ([[Goa]]) masuklah musik ini pertama kali di Malaka dan kemudian dimainkan oleh para budak dari [[Maluku]]. Melemahnya pengaruh Portugis pada abad ke-17 di Nusantara tidak dengan serta-merta berarti hilang pula musik ini. Bentuk awal musik ini disebut ''moresco'' (sebuah tarian asal Spanyol, seperti polka agak lamban ritmenya), di mana salah satu lagu oleh Kusbini disusun kembali kini dikenal dengan nama Kr. Muritsku, yang diiringi oleh alat musik dawai. Musik keroncong yang berasal dari [[Tugu]] disebut keroncong Tugu. Dalam perkembangannya, masuk sejumlah unsur tradisional Nusantara, seperti penggunaan [[seruling]] serta beberapa komponen [[gamelan]]. Pada sekitar abad ke-19 bentuk musik campuran ini sudah populer di banyak tempat di Nusantara, bahkan hingga ke Semenanjung Malaya. Masa keemasan ini berlanjut hingga sekitar tahun 1960-an, dan kemudian meredup akibat masuknya gelombang musik populer (musik [[rock]] yang berkembang sejak 1950, dan berjayanya musik [[Beatle]] dan sejenisnya sejak tahun 1961 hingga sekarang). Meskipun demikian, musik keroncong masih tetap dimainkan dan dinikmati oleh berbagai lapisan masyarakat di Indonesia dan [[Malaysia]] hingga sekarang^p^.
 
== Fado, Gereja Protestan dan Musik Keroncong ==