Robertus Bellarminus: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Erenesel (bicara | kontrib)
k kata 'mati' diganti dengan kata 'meninggal' nama robert(us) diganti menjadi robertus
Baris 26:
}}
 
'''Robert Bellarmine''' ({{lang-la|Robertus Bellarminus}}; {{lang-it|Roberto Francesco Romolo Cardinale Bellarmino}}; lahir 4 Oktober 1542, [[Montepulciano]], [[Siena]], [[Italia]] – matimeninggal 17 September 1621, [[Roma]]) adalah seorang imam [[Yesuit]] Italia dan seorang kardinal [[Gereja Katolik Roma]]. Ia ikut serta di dalam langkah-langkah Gereja Katolik terhadap [[Giordano Bruno]] dan [[Galileo Galilei]]. Ia dikanonisasi pada tahun 1930 dan adalah seorang Santo dan seorang [[Doktor Gereja]] di dalam [[Gereja Katolik Roma]].<ref>http://www2.fiu.edu/~mirandas/bios1599#Bellarmino</ref>
 
== Biografi ==
Pada tanggal [[3 Maret]] [[1599]], Sri [[Paus Klemens VIII]] mengangkat Robert Bellarminus, [[teolog]] dan [[pakar]] [[Yesuit]] menjadi [[Kardinal]] di [[Gereja Katolik Roma]]. Selama masa pontifikatnya yang berlangsung antara tahun [[1592]] sampai [[1605]], [[Paus Klemens VIII]] sudah dikenal dengan tradisinya mengangkat figur-figur yang menonjol ke dalam ranking Kardinal, seperti misalnya sejarawan Gereja yang menonjol [[Cesare Baronio]] yang diangkat menjadi Kardinal pada tahun 1596. Akan tetapi, sewaktu mengangkat Robert Bellarminus, Sri Paus melangkah lebih jauh dengan memberi pujian kepada sang Kardinal dengan kata-kata ini: "Kami mengangkat orang ini karena Gereja Allah tidak memiliki orang pintar yang setara dengannya." Dengan sia-sia [[Serikat Yesus]] dan bahkan Robert Bellarminus sendiri memprotes pengangkatan ini. Ketika Robert berusaha untuk menyatakan penolakannya pada waktu perayaan pengangkatannya, Sri Paus dengan tegas malahan memerintahkan Robert untuk menutup mulut dengan ancaman [[ekskomunikasi]]. Pengangkatan Robert tidak hanya menunjukkan kejelian pandangan Paus Clement VIII dalam menilai karakter seseorang, tetapi juga kristisme yang agak terang-terangan terhadap pendahulunya, [[Paus Sixtus V]] ([[1585]]-[[1590]]) yang nyaris memasukan karya terbesar Kardinal Bellarminus, "Perdebatan tentang Kontroversi Iman [[Kristen]] terhadap bidaah masa kini", ke dalam [[Daftar Buku Terlarang]], namun keburu wafat. Dalam karyanya tersebut, Robert berargumentasi bahwa kepausan hanya memiliki kuasa tak langsung dalam masalah-masalah [[sipil]] (non-gerejawi), suatu posisi yang membawa kemarahan [[Paus Sixtus V]].
 
Robert(us)Robertus Bellarminus dilahirkan di [[Montepulciano]] di [[Tuscany]] dari suatu keluarga miskin keturunan bangsawan. Pamannya, [[Marcello Cervini]], adalah [[Paus Marsellus II]] yang menjabat singkat pada tahun [[1555]]. Akan tetapi Roberto (namanya dalam bahasa Italia), naik dalam hirarki Gereja bukan melalui [[tradisi nepotisme]], tetapi lewat kemampuan intelektual dan semangat [[baja]] yang tersembunyi dalam tubuh yang kecil dan sakit-sakitan.
 
Pada tahun [[1560]] dia masuk tarekat [[Serikat Yesus]] dan melanjutkan studinya di [[Roma]], [[Padua]]dan [[Louvain]]. Dia ditahbiskan pada tahun [[1570]] dan mengajar di Louvain sampai tahun [[1576]], memerangi kesalahan-kesalahan doktrin-doktrin [[Protestanisme]] dan [[Michael Baius]] ([[1513]]-[[1589]]). Michael Baius adalah [[profesor]] teologi yang memegang teguh posisi [[Agustinian]] menyangkut rahmat dan [[kehendak bebas]], yang pandangan-pandangannya dikecam oleh [[Paus Pius V]] pada tahun [[1567]]. Pada tahun 1576 Bellarminus dipanggil kembali ke Roma untuk menjabat posisi baru "[[Teologi Kontroversial]]" di [[Collegium Romanus]] milik [[Yesuit]], yang didirikan oleh [[Ignatius Loyola]] pada tahun [[1551]], namun baru diakui secara resmi oleh [[Paus Gregorius XIII]] pada tahun [[1582]]. Dari nama Sri Paus inilah namanya dikenal menjadi [[Universitas Kepausan Gregoriana]]. Disinilah Bellarminus mulai memberikan [[kuliah]] untuk mempersiapkan [[imam]]-imam Yesuit maupun imam tarekat lainnya untuk menjawab tantangan-tantangan dari teologi Protestanisme. Hal-hal ini akhirnya berkembang menjadi respon teologis yang paling penting Gereja Katolik pada abad ke-16, dalam menjawab Protestanisme, yaitu yang disebut "[[Kontroversi]]" yang terdiri dari tiga volume ([[1586]]-[[1593]]). Publikasi tiga [[volume]] yang merupakan bantahan sistematis pertama terhadap posisi Protestanisme ini menandai [[era baru]] dalam perdebatan teologis antara [[Gereja Katolik]] dan [[Kristen Reformasi]]. Bellarminus bukan pedebat yang emosional, tetapi seorang yang sangat terpelajar dan sistematis, yang tidak dapat diabaikan oleh teolog-teolog Protestan. Meskipun Robert sangat terlatih dalam [[argumentasi]] [[filosofis]] pada masa "[[Skolastisisme Kedua]]" - yaitu sebutan bagi teologi Katolik pada abad ke 16 dan 17, Robert menggunakan banyak riset-riset historis yang telah dikumpulkannya bersama-sama [[Kardinal Baronio]], terhadap posisi Protestan. "Kontroversi" boleh jadi tidak membawa banyak pengikut Protestanisme pulang ke Roma, tetapi karya ini mencetuskan ditulisnya ribuan halaman jawaban dan kontra-argumen dari pendebat-pendebat Protestan.<ref>Blackwell [[#Reference-Blackwell-1991|(1991, pp.&nbsp;47&ndash;48)]].</ref>