Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 73:
Proyek FBUKP tahap I (1990 – 1992)  meliputi Perluasan Terminal yang dilengkapi dengan garbarata (''aviobridge)'', perpanjangan landas pacu menjadi 3000 meter, relokasi taxiway, perluasan apron, renovasi dan perluasan gedung terminal, perluasan pelataran parkir kendaraan, pengembangan gedung kargo, gedung operasi serta pengembangan fasilitas navigasi udara dan fasilitas catu bahan bakar pesawat udara.<ref name=":0" />
 
=== '''Pengembangan fasilitas Bandara dan Keselamatan Penerbangan (FBUKP) Tahap II''' ===
Proyek FBUKP tahap II (1998-2000), pengembangan bandara dikerjakan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, antara lain dengan memanfaatkan hutan bakau seluas 12 Ha untuk digunakan sebagai fasilitas keselamatan penerbangan.<ref name=":0" />
 
=== '''Pengembangan fasilitas Bandara dan Keselamatan Penerbangan (FBUKP) Tahap III''' ===
 
Rencana Proyek FBUKP tahap III meliputi Pengembangan Gedung Terminal, Gedung Parkir, dan Apron. Luas terminal domestik saat ini hanya akan dikembangkan hingga total luasnya mencapai 12.000 m yang nantinya akan digunakan sebagai terminal internasional. Adapun eksisting terminal internasional akan dialihfungsikan menjadi terminal domestik. Dengan kondisi tersebut, Bandara Ngurah Rai akan mampu menampung hingga 25 juta penumpang.<ref name=":0" />
Baris 86:
 
== Terminal Penumpang ==
Bandara ini memiliki satu [[Terminal bandar udara|terminal]] domestik dan satu terminal internasional.
 
=== Terminal Domestik ===
Baris 92:
 
=== Terminal Internasional ===
Terminal internasional sudah selesai direnovasi. Untuk keberangkatan berada di lantai 3 dan kedatangan ada di lantai 1. Terminal internasional keberangkatan memiliki 12 gerbang. Akan tetapi 2 gerbang (11 dan 12) masih digunakan untuk keberangkatan domestik sementara karena berada di lantai 1. Gerbang 1A, 1B, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9A, dan 9B berada di lantai 3 dan gerbang 10 ada di lantai 1. Untuk gerbang keberangkatan internasional difasilitasi garbarata (''aviobridge''). Terminal internasional kedatangan memiliki 7 pengambilan bagasi. Akan tetapi hanya 6 yang bisa digunakan karena 1 pengambilan bagasi ada di area keberangkatan domestik sementara.<ref>http://bali-airport.com/layout-terminal</ref> Terdapat pula fasilitas ''[[Visa on Arrival (VOA)|Visa on Arrival]]''[[Visa on Arrival (VOA)| (VOA)]] dan [[imigrasi]] serta [[bea cukai]] (''custom'') di area kedatangan internasional.
==Maskapai penerbangan dan tujuan==
{{Airport-dest-list