Hiu martil: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Blizzard youkai (bicara | kontrib)
mulai artikel baru, sy ga tau nama2 hiunya dlm bhs id. tlg diedit. tq
 
Blizzard youkai (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 13:
| genus = '''''Sphyrna'''''
| genus_authority = [[Constantine Samuel Rafinesque|Rafinesque]], 1810
| subdivision_ranks = SpeciesSpesies
| subdivision = Lihat teks.
}}
Baris 25:
Bentuk kepalanya yang seperti martil menyebabkan mereka mampu berbelok dengan benar. Seperti semua hiu, hiu martil memiliki pori sensor electrolocation yang disembut [[ampullae of Lorenzini]]. Dengan menyebarkan reseptor di berbagai area, hiu martil dapat mencari mangsa dengan lebih efektif. Hiu ini mampu mendeteksi sinyal listrik setengah miliar Volt. Kepala yang berbentuk seperti martil juga memberikan keuntungan berupa area penciuman yang lebih luas, meningkatkan potensi menemukan partikel di air sedikitnya 10 kali dibandingkan dengan hiu 'klasik' lainnya.
 
Bentuk kepala aneh hiu ini dapat dianalogikan sebagaidengan antena seekor [[serangga]].
 
Hiu martil memiliki mulut yang kecil dan sepertinya melakukan banyak ''bottom-hunting''. Mereka suka membentuk gerombolan di siang hari, terkadang dalam kelompok lebih dari 100. Pada sore hari, seperti hiu lain, mereka menjadi pemburu solo.
Baris 31:
==Reproduksi==
 
Reproduksi hiu martil terjadi setahun sekali. Hiu martil sekali melahirkan berkisar antara 20 hingga 40 anak. Perkawinan hiu martil merupakan hubungan yang kasar. Jantan akan menggigit betina sampai betina tenang, membiarkan perkawinan terjadi. Tidak seperti kebanyakan spesies hiu lain, reproduksi hiu martil terjadi secara [[fertilisasi internal]] di mana membuat lingkungan aman agar sperma bisa melebur dengan sel telur. Embrio berkembang di dalam [[plasenta]] betina dan diberi makan melalui [[tali pusar]], sama seperti [[mammalia]]. Masa kehamilan 10 sampai 12 bulan. Setelah anak hiu dilahirkan, orangtuainduk mereka tidak tinggal bersama dan mereka ditinggalkan untuk mengurus diri mereka sendiri. Rekor dunia hiu martil betina yang sedang hamil ditangkap di [[Boca Grande]], [[Florida]] pada 23 Mei, 2006 berbobot 1280 pon (580 kg). Hiu ini mengandung 55 anak.
 
Pada Mei 2007, para ilmuwan menemukan bahwa hiu martil dapat bereproduksi secara aseksual melalui [[partenogenesis]], di mana mereka memiliki kemampuan untuk menyuburkan telur mereka sendiri.