Musik tegalan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 29:
 
==Kemajuan==
Tidak sampai disini saja, musik tegalan kerap menghadirkan lagu-lagu baru yang terkesan lebih lucu, lebih segar dan lebih merakyat juga kritis. Di awal era 2000an saja ada beberapa penyanyi musik tegalan yang terbilang baru, kebanyakan mereka masih ada yang duduk di bangku sekolah atau menganggur sama sekali. Misalnya saja Amarrudin, seorang penganggur dari pedalaman [[Kabupaten Tegal]] ini berhasil sukses lewa lagu ''Poma Rong Poma'' yang ia bawakan pada tahutahun 2002. Selanjutnya ada lagu-lagu yang genre musiknya dipengaruhi musik disco yang sempat menjadi hits di awal era [[2000]]-an di antaranya ''Kondangan Wurung'', ''Aja Onggrongan'', ''Mas Waridin'', ''Gagal Maning'' dan ''Cinta Keder".
 
Disamping itu muncul penyanyi-penyanyi Musik tegalan generasi baru, seperti Santi Sartika dari [[Brebes]], Agus Jambrong dari [[Kota Tegal]], Mega Novia Arifiani dari [[Tembok Kidul, Adiwerna, Tegal]], Teguh Herdys dari [[Tarub, Tegal]], Fetty Kombor dari [[Dampyak, Kramat, Tegal]], Yani Asmara dari [[Slawi, Tegal]], Windo Sapatuli dari [[Slawi]], Tuti Kirana, Erna Novita dan Mantan Bupati Tegal, H. Agus Riyanto dari [[Margasari]].