Republik Sosialis Rumania: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Robot: Perubahan kosmetika
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Baris 58:
Sang Raja tidak menyukai arah pemerintahannya, ia berusaha memaksa Groza mengundurkan diri dengan menolak mentanda-tangani beberapa UU (gerakan ini lebih dikenal sebagai "pemogokan raja"). Melihat hal ini, Groza memilih untuk membuat undang-undang tanpa repot-repot berusaha mendapatkan tanda tangan Mihai. Pada tanggal 8 November 1945, pada [[hari nama]] Raja Mihai, terjadi demonstrasi [[anti-komunisme|anti-komunis]] di depan [[Museum Seni Nasional Rumania|istana raja]] di Bukares. Terjadilah bentrok dengan petugas keamanan yang mengakibatkan puluhan orang tewas dan terluka. Melihat hal ini, petugas Soviet menahan tentara Rumania dan polisi agar tidak menembaki warga sipil, dan akhirnya pasukan Soviet yang memulihkan ketertiban.<ref name="Stone">David R. Stone, [http://dx.doi.org/10.1080/09592290500533775 "The 1945 Ethridge Mission to Bulgaria and Romania and the Origins of the Cold War in the Balkans"], Diplomacy & Statecraft, Volume 17, no. 1, March 2006, pp. 93–112.</ref>
 
Meskipun Raja tidak setuju, pemerintahan Groza melakukan [[reformasi lahan]] dan memberikan perempuan [[hak pilih]]. Namun hal ini juga membawa awal dari dominasi Soviet di Rumania. Dalam pemilu 19 November 1946, Blok Partai Demokratik yang dipimpin komunis memenangkan 84% suara. Sayangnya, pemilu ini diwarnai dengan berbagai penyimpangan, seperti intimidasi, kecurangan pemilu, dan pembunuhan<ref>Giurescu, "«Alegeri» după model sovietic", p.17 (citing Berry), 18 (citing Berry and note); Macuc, p.40; Tismăneanu, p.113</ref><ref name="Giurescu p.18">Giurescu, "«Alegeri» după model sovietic", p.18</ref><ref>Rădulescu-Motru, in Cioroianu, p.65</ref>
Arsip mengkonfirmasi kecurigaan hasil pemilu pada saat itu, dan pada kenyataannya, dipalsukan.<ref>Frucht, R. ''Eastern Europe: An Introduction to the People, Lands, and Culture, Volume 1'', pg. 759. ABC-CLIO, 2005.</ref>
 
Setelah membentuk pemerintahan, kaum komunis bergeak untuk menghilangkan peran partai moderat, seperti [[Partai Petani Nasional]]. Partai ini dituduh melakukan spionase setelah diketahui pada tahun 1947 para pemimpinnya bertemu diam-diam dengan pejabat AS. ''[[Show trial]]'' kepemimpinan mereka segera disusun, dan kemudian mereka dimasukkan ke dalam penjara. Pihak lain dipaksa untuk "bergabung" dengan Komunis.
 
Antara tahun 1946 dan 1947, para pendukung dan pejabat pemerintahan pro-Blok Poros dieksekusi sebagai penjahat perang, terutama dalam keterlibatannya dalam [[Holokaus]] dan serangan kepada Uni Soviet. Pemimpin Rumania dalam PD II yang pro-Nazi, Ion Antonescu, dieksekusi pada tanggal 1 Juni 1946.
 
Pada tahun 1947, Rumania menjadi satu-satunya monarki di [[Blok Timur]]. Pada 30 Desember tahun itu, Mihai berada di istananya di Sinaia. Tiba-tiba Groza dan Gheorghiu-Dej memanggilnya agar kembali ke Bukares. Mereka menyajikan rancangan penurunan tahta dirinya yang sudah diketik dan menuntutnya untuk menandatangani surat itu. Salah satu dari mereka (Groza atau Gheorghiu-Dej) mengancamnya dengan menodong pistol pada dirinya, pasukan pro-komunis berada di sekitar istananya, dan saluran telepon dipotong. Mihai dipaksa untuk menandatangani dokumen. Beberapa jam kemudian, Parlemen menghapuskan monarki dan menyatakan Rumania sebuah [[republik rakyat]]. Pada bulan Februari 1948, komunis memaksa sisa-sisa Partai Sosial Demokrat untuk bergabung dengan mereka untuk membentuk '''Partai Pekerja Rumania'''. Namun, orang-orang sosialis yang berpikiran independen dikeluarkan dari partai. Hasilnya, partai gabungan itu adalah Partai Komunis Rumania dengan nama baru. Sementara itu, politisi non-komunis dieksekusi, dipenjara atau melarikan diri ke pengasingan.
Baris 113:
==== Tahun-tahun awal ====
[[Berkas:РумынияСталин.jpg|thumb|left|Perangko 1949 yang memperingati "Persahabatan Soviet-Rumania".]]
Tahun-tahun awal pemerintahan komunis di Rumania ditandai dengan perubahan berulang-ulang dan banyak penangkapan dan pemenjaraan karena faksi-faksi partai berusaha untuk mendominasi. Sumber daya negara juga terkuras oleh perjanjian [[SovRom]] dengan Uni Soviet, yang memfasilitasi pengiriman barang Rumania ke Uni Soviet dengan harga murah. Pada 11 Juni 1948, semua bank dan perusahaan besar di[[nasionalisasi]].
 
Dalam kepimpinan komunis, terdapat tiga faksi utama, semua dari mereka beridelogi [[Stalinisme|Stalinis]], yang membedakannya adalah perbedaan sejarah pribadi mereka masing-masing, bukannya perbedaan politik atau filosofis yang mendalam. Ketiga faksi itu adalah:
# "Orang Moskwa", seperti [[Ana Pauker]] dan [[Vasile Luca]], menghabiskan masa perang di Moskwa.
# "Tahanan Komunis", seperti [[Gheorghe Gheorghiu-Dej]], ditahan pada zaman perang.
Baris 152:
Penjara yang ada penuh dengan tahanan politik, dan akhirnya dibuatlah sistem baru penjara dan kamp kerja paksa, yang dibuat berdasarkan Gulag Soviet. Proyek kuno [[Kanal Danube-Laut Hitam]] dijadikan alasan untuk membangun beberapa kamp kerja paksa, dimana banyak orang tewas. Beberapa penjara paling terkenal termasuk [[Sighet]], [[Gherla]], [[Piteşti]] dan [[Aiud]], dan kamp kerja paksa didirikan di tambang-tambang timah dan di [[Delta Danube]].
 
Salah satu eksperimen [[cuci otak]] yang populer di Eropa Timur terjadi di Rumania, yaitu di penjara politik Piteşti, yang terletak di 120 kilometer barat laut Bukares. Penjara ini populer di Rumania dengan ‘Eksperimen Pitești’ atau Fenomena Pitești-nya, yang dilaksanakan di penjara ini antara tahun 1949 hingga 1952. Eksperimen Pitești dilakukan untuk ‘mendidik kembali’ musuh rezim (musuh nyata atau bayangan), dengan melibatkan penyiksaan psikologis dan fisik, dan mereka dipaksa untuk dipermalukan, direndahkan dan diberi tindakan tidak manusiawi. Puluhan orang tewas dalam 'percobaan', namun tujuannya sebenarnya bukan untuk membunuh orang, tetapi untuk 'mengajar kembali' mereka. Beberapa dari mereka yang diberi 'pendidikan ulang' kemudian menjadi penyiksa dirinya sendiri, dan mereka yang selamat dari Piteşti banyak yang bunuh diri atau berakhir di rumah sakit jiwa.<ref>Elena Dragomir, Mircea Stănescu, 'The Media vs. Historical Accuracy. How Romania's Current Communist Trials Are Being Misrepresented', http://www.balkanalysis.com/romania/2015/01/11/the-media-vs-historical-accuracy-how-romanias-current-communist-trials-are-being-misrepresented/.</ref>
 
Rezim komunis juga melakukan [[Deportasi Bărăgan|deportasi petani]] dari [[Banat]] (barat daya Transilvania, di perbatasan Yugoslavia), mulai dari 18 Juni 1951. Sekitar 45.000 orang secara paksa "dimukimkan" di daerah yang lebih sedikit penghuninya di dataran timur ([[Bărăgan]]). Keputusan pemerintah diarahkan untuk menciptakan ''[[cordon sanitaire]]'' melawan [[Josip Broz Tito]] dan [[Republik Federal Sosialis Yugoslavia|Yugoslavia]]-nya. Kebijakan ini juga menggunakan taktik intimidasi untuk memaksa para petani yang tersisa untuk bergabung dalam pertanian kolektif. Kebanyakan yang dideportasi tinggal di Baragan selama 5 tahun (sampai 1956), tetapi beberapa tetap tinggal di sana secara permanen.