Monumen Pancasila Sakti: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Aknes Pamiliana (bicara | kontrib)
Baris 6:
 
Keenam pahlawan revolusi tersebut adalah:
* Panglima Angkatan Darat Letjen TNI [[Ahmad Yani]],
* Mayjen TNI [[R. Suprapto]]
* Mayjen TNI [[M.T. Haryono]]
Baris 12:
* Brigjen TNI [[DI Panjaitan]]
* Brigjen TNI [[Sutoyo Siswomiharjo]]
* Perwira TNI Lettu Pierre Tendean Ajudan AH.Nasution
 
Jenderal TNI [[A.H. Nasution]] juga disebut sebagai salah seorang target namun dia selamat dari upaya pembunuhan tersebut. Sebaliknya, putrinya [[Ade Irma Suryani Nasution]] dan ajudan AH Nasution, Lettu [[Pierre Tendean]] tewas dalam usaha pembunuhan tersebut.
Baris 17 ⟶ 18:
Monumen yang terletak di daerah [[Lubang Buaya]], [[Cipayung, Jakarta Timur|Cipayung]], [[Jakarta Timur]] ini, berisikan bermacam-macam hal dari masa pemberontakan [[G30S]] - [[PKI]], seperti pakaian asli para Pahlawan Revolusi.
 
== Sejarah Dibangunnya Monumen Pancasila Sakti ==
 
Monumen ini dibangun di atas lahan seluas 9 Hektar, atas prakarsa Presiden ke-2 RI, [[Soeharto]]. Dibangun untuk mengingat perjuangan para [[Pahlawan Revolusi]] yang berjuang mempertahankan ideologi negara [[Republik]] [[Indonesia]], [[Pancasila]] dari ancaman [[ideologi]] [[komunis]].
Baris 25 ⟶ 26:
Sebelum menjadi sebuah [[museum]] [[sejarah]], tempat ini merupakan [[tanah]] atau [[kebun]] kosong yang dijadikan sebagai tempat pembuangan terakhir para korban [[Gerakan 30 September 1965]] (G30S).
 
Di kawasan kebun kosong itu terdapat sebuah [[lubang]] [[sumur]] [[tua]] dengan lubang sedalam 12 meter yang digunakan untuk membuang jenazah para korban [[G30S]]. Sumur tua itu berdiameter 75 Cm.
 
NKRI HARGA MATI
 
== Kompleks Monumen ==
 
Monumen ini berdiri di atas lahan seluas 9 Hektar dan tediri dari beberapa tempat yang bersejarah [[Museum Pengkhianatan PKI (Komunis)]], [[Sumur Tua|Sumur Maut]] tempat membuang jenazah 7 [[Pahlawan Revolusi]], [[Rumah Penyiksaan|Serambi Penyiksaan]], Pos Komando, [[Dapur Umum]], Tugu Pahlawan Revolusi (dengan 7 Patung Pahlawan dan patung seekor burung Garuda Pancasila raksasa) Mobil-Mobil tua peninggalan [[Pahlawan Revolusi]] dan [[Museum Paseban]].
 
=== Museum Pengkhianatan PKI (Komunis) ===
Baris 39 ⟶ 38:
=== Sumur Maut ===
 
Sumur Tua ini adalah tempat membuang 7 Pahlawan Revolusi:
- Jend. Anumerta Ahmad Yani
- Mayjen. Anumerta Donald Isaaccus Panjaitan
- Letjen. Anumerta M.T. Haryono
- Kapten CZI Anumerta Pierre Andreas Tendean
- Letjen. Anumerta Siswandono Parman
- Letjen. Anumerta Suprapto
- Mayjen. Anumerta Sutoyo Siswomiharjo
Baris 84 ⟶ 83:
Dan terdapat Ruang pameran Foto yang menyajikan foto-foto pengangkatan [[Jenazah]] [[Pahlawan Revolusi]] dan pemakamannya di [[Taman Makam Pahlawan Kalibata]].
 
== Pranala luar ==
=== '''Tugu Pahlawan Revolusi''' ===
merupakan tugu yang dibuat untuk mengenang dan menghormati pahlawan revolusi yang telah menumpas PKI. Terdapat 7 patung pahlawan revolusi dan sebuah patung burung garuda pancasila raksasa. Tugu ini dibuat sebagai simbol bahwa kesaktian pancasila sebagai dasar negara Indonesia berhasil di pertahankan dan akan di jaga serta di pertahankan sampai selama-lamanya. 7 patung pahlawan revolusi melambangkan 7 sosok pahlawan yang telah berkorban demi mempertahankan dasar negara Indonesia, dan 7 pahlawan tersebut adalah
 
1.Jenderal [[Ahmad Yani]]
 
2. Letnan Jenderal [[R. Suprapto (pahlawan revolusi)|Suprapto]]
 
3.Letnan Jenderal [[M.T. Haryono|Haryono]]
 
4.Letnan Jenderal [[Siswondo Parman]]
 
5. Mayor Jenderal [[D.I. Pandjaitan|Pandjaitan]]
 
6. Mayor Jenderal [[Sutoyo Siswomiharjo]]
 
7. Kapten [[Pierre Tendean]]
 
== Pranala ==
* [http://www.theglobal-review.com/new/content_detail.php?lang=id&id=9694&type=2 ISLAM, MAAF DAN PKI]
* [http://www.theglobal-review.com/new/content_detail.php?lang=id&id=9648&type=2 Melacak "The Soeharto - CIA Connection"]
* [http://www.theglobal-review.com/new/content_detail.php?lang=id&id=9648&type=2 - CIA Connection"]
* [http://www.theglobal-review.com/new/content_detail.php?lang=id&id=9679&type=2 Pembantaian Yang Tidak Tercatat]
* [http://www.theglobal-review.com/new/content_detail.php?lang=id&id=9655&type=2 Menyongsong 30 September]