SMS Goeben: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Nadiantara (bicara | kontrib) k →1914 |
Nadiantara (bicara | kontrib) k →1915 |
||
Baris 144:
====== 1915 ======
Dengan keadaan yang masih mengalami kerusakan, Yavuz ditugaskan untuk melakukan serangan mendadak dari Bosphorus pada 28 Januari dan kemudian pada 7 Februari, Yavuz membantu Midilli untuk meloloskan diri dari armada laut Rusia. Yavuz kemudian mengalami perbaikan kembali hinggak akhir Mei. Pada tanggal 1 April, saat perbaikan belum selesai, Yavuz meninggalkan Bosphorus bersama Midilli untuk mengawal dua kapal Ottoman yang ditugaskan untuk menyerang kota Odessa. Arus laut yang kuat kemudian memaksa keseluruhan armada ini menuju Nikolayev. Pada rute ini, salah satu kapal angkatan laut Ottoman, ''Mecidiye'' menabrak ranjau dan akhirnya tenggelam, sehingga misi ini di batalkan. Tak lama kemudian Yavuz dan Midili terilibat kembali di Sevastopol dalam penenggelaman dua buah kapal kargo, dan setelahnya keduanya berhasil meloloskan diri dari angkatan kejaran angkatan laut Rusia.
On 25 April, the same day the Allies landed at Gallipoli, Russian naval forces arrived off the Bosphorus and bombarded the forts guarding the strait. Two days later ''Yavuz Sultan Selim'' headed south to the Dardanelles to bombard Allied troops at Gallipoli, accompanied by the pre-dreadnought battleship ''Turgut Reis''. They were spotted at dawn from a kite balloon as they were getting into position. When the first 15-inch (380 mm) round from the dreadnought ''Queen Elizabeth'' landed close by, ''Yavuz'' moved out of firing position, close to the cliffs, where ''Queen Elizabeth'' could not engage her. On 30 April ''Yavuz'' tried again, but was spotted from the pre-dreadnought ''Lord Nelson'' which had moved into the Dardanelles to bombard the Turkish headquarters at Çanakkale. The British ship only managed to fire five rounds before ''Yavuz'' moved out of her line of sight.
|