Surah An-Nahl: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: penggantian teks otomatis (- diantara, + di antara)
Zubess2 (bicara | kontrib)
Baris 58:
* Dan tepatilah perjanjian kepada Allah ketika kalian telah berjanji, serta jangan melanggar amanat-amanat tersebut sesudah diteguhkan sedang kalian telah menjadikan Allah sebagai saksi kalian; ketahuilah bahwa Allah Maha Memahami hal-hal yang kalian perbuat; jangan bertindak sebagaimana seorang perempuan yang menguraikan benang yang telah dipintal kuat; kalian menjadikan ikrar-ikrar kalian sebagai alat penipu di tengah-tengah kalian lantaran suatu golongan yang lebih banyak jumlahnya dibanding golongan lain; yang sebenarnya Allah menguji kalian melalui hal tersebut; bahwasanya pada Hari Kebangkitan, Dia yang akan menjelaskan kepada kalian tentang perkara-perkara yang dahulu kalian perselisihkan; dan sekiranya Allah menghendaki niscaya Dia menjadikan kalian sebagai umat yang satu, akan tetapi Allah meliarkan pihak yang Dia kehendaki serta Dia membimbing pihak yang Dia perkenan, ketahuilah bahwa kelak kalian akan diperkarakan mengenai hal-hal yang telah kalian lakukan.  <br>Dan janganlah kalian jadikan amanat-amanat kalian sebagai alat penipu di tengah-tengah kalian, yang menyebabkan kalian tergelincir sesudah kukuh, sehingga kalian dilanda kemalangan akibat kalian menghalang-halangi Kehendak Allah; serta Malapetaka yang besar akan menimpa kalian; <br>maka janganlah kalian menukar perjanjian Allah untuk barang duniawi yang rendah; sebab hal yang berada pada sisi Allah merupakan hal terbaik untuk kalian sekiranya kalian mengetahui; bahwa hal apapun yang berada di sisi kalian akan lenyap sedangkan hal apapun yang berada di sisi Allah akan bertahan selamanya; supaya Kami memberi upah untuk orang-orang yang bersabar, dengan hal-hal yang lebih baik dibanding hal-hal yang telah orang-orang tersebut lakukan; barangsiapa yang memperbuat kebajikan, baik laki-laki beriman maupun perempuan beriman, maka sungguh akan Kami beri untuk golongan tersebut, kehidupan yang baik, bahwasanya Kami akan mengupahi golongan tersebut dengan upah yang lebih baik dibanding hal-hal yang telah golongan tersebut lakukan.  (Ayat:91-97)
* Apabila kalian membaca Al-Quran, hendaklah kalian memohon perlindungan kepada Allah terhadap setan yang terkutuk, maka ketahuilah bahwa setan tidak memiliki kendali pada diri orang-orang yang beriman serta menaruh kepercayaan kepada Tuhan mereka; sebab kekuasaan setan berada pada diri orang-orang yang menjadikan makhluk itu sebagai panutan, maupun pada diri orang-orang musyrik.  (Ayat:98-100)
* Dan apabila Kami mengganti suatu ayat di tempat lain padahal Allah Maha Memperhitungkan tentang hal yang Dia hadirkan, maka orang-orang itu mengatakan: "Kamu merupakan orang yang mengada-ada" sebenarnya sebagian besar orang-orang itu tidaklah memahami, Katakanlah: "Adalah Ruh Kudus yang menyampakan hal yang demikian dari sisi Tuhanmu, yang berlandas Kebenaran supaya meneguhkan orang-orang beriman, serta sebagai Bimbingan juga kabar gembira untuk golongan yang berserah diri".  <br>bahwa sungguh Kami ketahui tentang orang-orang yang mengatakan: "Pasti seorang manusia yang mengajari dirinya" padahal bahasa yang orang-orang itu tuduhkan kepada dirinya merupakan jenis bahasa asing, sedang hal demikian merupakan jenis bahasa Arab yang murni; ketahuilah bahwa orang-orang yang tidak beriman terhadap ayat-ayat Allah, Allah takkan membimbing orang-orang itu, bahwa Azab pedih akan menimpa orang-orang itu.<br>Bahwasanya orang-orang yang mengada-ada kebohongan merupakan golongan yang tidak beriman terhadap ayat-ayat Allah, bahwa golongan itu merupakan golongan pendusta; (Ayat:101-104105)
* Barangsiapa yang mengingkar terhadap Allah sesudah orang tersebut beriman terkecuali orang yang dipaksa kafir padahal kalbunya tetap tenang beriman; akan tetapi orang-orang yang bersedia untuk kafir maka Kemurkaan Allah menimpa orang-orang itu beserta Azab yang pedih disediakan untuk orang-orang itu; hal tersebut lantaran orang-orang itu memilih kehidupan dunia dibanding Akhirat, maka ketahuilah bahwa Allah tiada membimbing kaum yang kafir, demikian itu merupakan orang-orang yang memiliki kalbu, pendengaran, serta penglihatan telah dikunci oleh Allah, sehingga orang-orang itu merupakan golongan yang melalaikan diri, sungguh di Akhirat, orang-orang itu termasuk golongan yang celaka.  (Ayat:105106-109)
* Ketahuilah bahwa Tuhanmu terhadap orang-orang yang berhijrah sesudah menderita kesengsaraan, kemudian orang-orang tersebut berkorban serta bersabar, maka Tuhanmu merupakan Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang. <br>Pada sebuah Hari ketika tiap-tiap diri hadir untuk mempertanggungjawabkan diri, sehingga untuk tiap-tiap diri telah disesuaikan atas hal-hal yang telah dilakukan sehingga tiada satupun yang diperlakukan zalim.  (Ayat:110-111)
* Dan Allah membuat suatu perumpamaan tentang sebuah negeri yang dahulunya aman, tenteram serta penghidupan rezekinya datang ke tempat itu secara berlimpah melalui berbagai penjuru, akan tetapi penduduk negeri itu mengingkar terhadap karunia-karunia Allah, kemudian Allah menghukum penduduk negeri itu dengan kelaparan serta kesukaran akibat hal-hal yang telah diperbuat; bahwa seorang Rasul telah hadir kepada penduduk negeri itu; orang yang termasuk kalangan mereka sendiri namun penduduk negeri itu membantah orang tersebut; sehingga Malapetaka melanda penduduk negeri itu, serta penduduk negeri itu merupakan golongan yang zalim.  (Ayat:112-113)