Pembantaian München: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
RXerself (bicara | kontrib)
unref
Baris 1:
{{Tanpa referensi|date=Agustus 2019}}[[Berkas:Ap munich905 t.jpg|ka|jmpl|300px|Seorang anggota [[Organisasi September Hitam]] berada di balkon perkampungan atlet [[Israel]]]]
'''Pembantaian München''' yang juga disebut dengan nama '''September Hitam''' adalah peristiwa saat [[Olimpiade München 1972]]. Pada [[5 September]] [[1972]], kelompok [[Organisasi September Hitam|September Hitam]] (''Black September'') yang terdiri dari orang-orang [[Palestina]] menyandera dan membunuh 11 atlet [[Israel]] dan seorang polisi. Dalam upaya penyelamatan yang dilaksanakan, seluruh militan terbunuh kecuali tiga di antaranya.
 
Baris 11:
 
Menteri [[Bavaria]] yang juga pengurus Perkampungan Olimpiade menawarkan diri sebagai ganti tetapi tawaran ditolak. [[Kanselir]] Jerman Barat [[Willy Brandt]] menghubungi Perdana Menteri Israel [[Golda Meir]] melalui telepon. Israel enggan memenuhi tuntutan tersebut. Jerman sendiri bersedia membebaskan pemimpin Baader-Meinhof, [[Ulrike Meinhof]]dan [[Andreas Baader]].
Akhirnya 8 anggota Black September dan 8 tawanan di bawa dengan bus [[Volkswagen]] ke Bandara Furstenfeldbruck menuju Jet 727 yang menunggu ([[:en:Lufthansa_Flight_615|Lufthansa Flight 615]]). pemerintah Jerman hendak menjebak komplotan tersebut di Bandara Furstenfeldbruck. Di bandara inilah komplotan tersebut minta disiapkan sebuah pesawat yang akan menerbangkan mereka ke Kairo, Mesir. Jet gadungan pun disiapkan dengan 5-6 personel polisi yang disamarkan sebagai kru pesawat dan dengan mengerahkan [[penembak jitu]], pihak Jerman mengetahui sekiranya ada delapan orang penyandera yang tidak menggunakan pengaman senjata apapun.
 
Sampai sejauh ini semuanya lancar hingga helikopter lepas landas membawa para penyandera beserta tawanannya. Namun, upaya pembebasan menjadi kacau. Malapetaka bermula ketika dua petugas kepolisian mulai bertindak gegabah dan memicu serangkaian insiden penembakan antara pihak kepolisian Jerman Barat termasuk para penembak jitu dengan para penyandera yang berujung atas kematian tragis bagi kedua belah pihak hingga melibatkan para atlet yang disandera.