Iskak Tjokroadisurjo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan seluler lanjutan
Menambahkan referensi penting
Baris 112:
 
Terkait kasus yang ia hadapi ini, ia sempat membuat buku yang terbit di tahun 1960-an dengan judul "Rasa Keadilan Berbitjara Pembelaan Mr. Iskaq Tjokrohadisoerjo".<ref>{{Cite book|title=Rasa keadilan berbitjara|url=https://books.google.co.id/books/about/Rasa_keadilan_berbitjara.html?id=TDCxNdXTl28C&redir_esc=y|publisher=Department Pen/Prop. DP.P.N.I.|date=1960*|language=id}}</ref>
 
Setelah kasus korupsi tersebut, ia sempat terpilih menjadi Ketua Umum [[Perhimpunan Advokat Indonesia|Peradin (Perhimpunan Advokat Indonesia)]] yang merupakan pengganti PAI pada 30 Agustus 1964 sekaligus sebagai formaturnya.<ref name=":7">{{Cite web|url=http://peradin.or.id/index.php?option=com_content&view=article&id=48:sejarahperadin&catid=36:tentang-peradin&lang=in|title=Sejarah PERADIN|website=peradin.or.id|access-date=2019-08-19}}</ref> Perlu juga dicatat bahwa penyebutan [[Pengacara|Advokat]] (menggantikan istilah [[Pengacara]]) untuk semua anggota [[Perhimpunan Advokat Indonesia|PERADIN]] dimulai sejak tanggal tersebut.<ref name=":7" />
 
=== Orde Baru ===
Setelah pemerintahan Orde Lama tumbang, Iskaq Tjokrohadisurjo memutuskan untuk tidak masuk dan mengikuti Partai Demokrasi Indonesia (PDI) yang merupakan hasil fusi PNI dan partai-partai lainnya serta lebih memilih untuk membesarkan [[Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta]] yang ia dirikan sejak tahun 1952.<ref name=":5" /><ref>{{Cite web|url=https://www.uta45jakarta.ac.id/profile/|title=Profile|website=UTA'45 Jakarta|language=en-US|access-date=2019-08-19}}</ref>
 
== Referensi ==