Penambangan bijih besi Swedia selama Perang Dunia II: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Text added & edited
 
k Bot: Perubahan kosmetika
 
Baris 1:
[[Berkas:Lapland1940.png|ka|jmpl|300px|[[Bijih besi]] diekstraksi di [[Kiruna]] dan [[Malmberget]] kemudian dibawa dengan kereta api ke pelabuhan [[Lulea]] dan [[Narvik]] <small>''(perbatasan pada peta berlaku pada tahun 1920&ndash;19401920–1940)''</small>.]]
 
'''[[Bijih besi]] Swedia''' merupakan faktor ekonomi yang penting dalam [[Teater Eropa Perang Dunia II|Teater Eropa]] selama [[Perang Dunia II]]. Pihak [[Sekutu Perang Dunia II|Sekutu]] dan [[Reich Ketiga]] sama-sama tertarik untuk menguasai daerah penambangan seperti distrik [[Gällivare]] dan [[Kiruna]] yang berlokasi di ujung utara [[Swedia]].
 
Pentingnya masalah ini meningkat setelah [[Blokade Jerman (1939-1945)|Blokade laut Inggris]] yang memutus impor Jerman selama [[Pertempuran Atlantik]]. Baik [[Rencana Perancis-Inggris untuk intervensi dalam Perang Musim Dingin| dukungan Inggris-Perancis]] kepada [[Finlandia]] dalam [[Perang Musim Dingin]] maupun pendudukan Jerman di [[Denmark]] dan [[Norwegia]] (dalam [[Operasi Weserübung]]), keduanya dikarenakan termotivasi oleh keinginan masing-masing pihak untuk menjadikan musuhnya mengalami krisis produksi baja.<ref>{{cite book|author=Christian Leitz|title=Nazi Germany and Neutral Europe During the Second World War|url=https://books.google.com/books?id=147g760AE9cC&pg=PA64|year=2000|publisher=Manchester University Press|page=64ff}}</ref>
 
== Referensi ==