Wiratman Wangsadinata: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k +{{Authority control}}
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: di zaman → pada zaman (WP:BAHASA)
Baris 30:
== Biografi ==
 
Wiratman merupakan anak bungsu dari 5 bersaudara yang lahir 25 Februari 1935, di Jatinegara, Jakarta, dari pasangan asal [[Sumedang]] Raden [[Ating Wangsadinata]] dan Siti Asiyah.<ref>{{cite web|url=http://labsky2013.blogspot.com/2013/05/tugas-2-biografi-afiq-mohamad_31.html |title=Prof. Dr. Ir. Wiratman Wangsadinata - Guru & Praktisi Bidang Konstruksi yang Turut Membangun Indonesia|last= Riandrayana|first=Afiq Mohamad|date=31 May 2013|accessdate=16 Juli 2015|publisher=}}</ref> Ayahnya adalah seorang pegawai PTT (Post, Telegraaf & Telefoon Dienst) dipada zaman kolonialisme Hindia Belanda sedangkan ibunya adalah lulusan sekolah guru dipada zaman Belanda yang disebut Kweekschool. Karena selisih usianya dan kakaknya yang terdekat cukup jauh, yaitu 7 tahun, ia dijuluki kakak-kakaknya adik kecil atau dalam bahasa Belanda "broerie". Nama inilah yang hingga saat ini masih menempel padanya. Saat usianya 2 tahun, orang tuanya pindah ke Bandung sehingga ia menganggap kota itu sebagai kediaman tetapnya. 2 tahun kemudian, ayahnya meninggal dalam usia 42 tahun. Namun ibunya adalah sosok yang sangat mandiri, ia mampu mengurus serta memberikan pendidikan terhadap anak-anaknya. Setelah menderita sakit selama cukup lama, ia akhirnya menghembuskan napas terakhirnya di [[Rumah Sakit Pondok Indah]], Jakarta pada tanggal 5 April 2017.
 
== Pendidikan ==