Susi Pudjiastuti: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Aranmaan!! (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Aranmaan!! (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 38:
Pada [[2004]], Susi memutuskan membeli dua buah pesawat [[Cessna Caravan]] menggunakan [[pinjaman]] dari sebuah bank [[Badan usaha milik negara|BUMN]].<ref name=":3">{{Cite web|url=https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-2727539/dirut-susi-air-berawal-dari-bakul-ikan-sampai-punya-50-pesawat|title=Dirut Susi Air, Berawal dari Bakul Ikan Sampai Punya 50 Pesawat|website=detikfinance|access-date=2019-10-23}}</ref> Hal itu didapatkannya setelah empat tahun berusaha menyakinkan beberapa bank.<ref>{{Cite web|url=https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-2727539/dirut-susi-air-berawal-dari-bakul-ikan-sampai-punya-50-pesawat|title=Dirut Susi Air, Berawal dari Bakul Ikan Sampai Punya 50 Pesawat|website=detikfinance|access-date=2019-10-23}}</ref> Melalui PT ASI Pudjiastuti Aviation yang ia dirikan kemudian, pesawat yang ia miliki itu ia gunakan untuk mengangkut [[lobster]] dan ikan segar tangkapan nelayan di Pangandaran ke [[Jakarta]].<ref>{{Cite web|url=https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-2727539/dirut-susi-air-berawal-dari-bakul-ikan-sampai-punya-50-pesawat|title=Dirut Susi Air, Berawal dari Bakul Ikan Sampai Punya 50 Pesawat|website=detikfinance|access-date=2019-10-23}}</ref> Dengan menggunakan [[Pesawat terbang|pesawat]], lobster yang dikirim lebih segar dan tingkat kematiannya pun jadi lebih rendah.<ref name=":3" />
 
Keberhasilannya menyingkat waktu pengiriman produk perikanan hingga berkembang menjadi bisnis [[Penerbangan|aviasi]] tak lepas dari peran sang suami Christian von Strombeck yang merupakan seorang [[pilot]] asal [[Jerman]].<ref>{{Cite web|url=https://www.wartaekonomi.co.id/read235890/sukses-bisnis-ikan-dan-pesawat-menteri-susi-pernah-hidup-di-truk.html|title=Sukses Bisnis Ikan dan Pesawat, Menteri Susi Pernah Hidup di Truk|date=2019-07-10|website=Warta Ekonomi|access-date=2019-10-23}}</ref> Pada saat itu, hanya berselang sebulan sejak Susi membeli pesawat untuk mengangkut ikan, [[tsunami]] menerjang [[Aceh]]. Ribuan orang meninggal dunia dan hampir semua akses transportasi yang masuk ke Aceh terputus. Atas inisiatifnya sendiri, Susi meminjamkan pesawatnya untuk mengangkut bantuan selama dua minggu. <ref name=":3" /> Namun, ketika Susi akan menarik kembali pesawatnya banyak organisasi kemanusiaan yang ingin tetap memakai pesawatnya. Mereka bersedia menyewa pesawat Susi untuk mengirim bantuan ke Aceh. Dari sini, Susi kemudian terpikir untuk secara serius terjun ke bisnis penerbangan. Sampai tahun 2012,perusahaan penerbangan milik Susi telah mengoperasikan setidaknya 50 pesawat berbagai tipe.<ref>{{Cite web|url=https://bangka.tribunnews.com/2018/07/21/mampu-tampung-400-pegawai-susi-air-ini-rumah-mewah-menteri-susi-pudjiastuti|title=Mampu Tampung 400 Pegawai Susi Air, Ini Rumah Mewah Menteri Susi Pudjiastuti|website=Bangka Pos|language=id-ID|access-date=2019-10-23}}</ref><!-- Dua hari setelah gempa tektonik dan [[tsunami Aceh]] melanda [[Aceh]] dan pantai barat [[Sumatera]] pada [[26 Desember]] [[2004]], Cessna Susi adalah pesawat pertama yang berhasil mencapai lokasi bencana untuk mendistribusikan bantuan kepada para korban yang berada di daerah terisolasi. Peristiwa itu mengubah arah bisnis Susi. Di saat bisnis perikanan mulai merosot, Susi menyewakan pesawatnya itu yang semula digunakan untuk mengangkut hasil laut untuk misi kemanusiaan. Selama tiga tahun berjalan, maka perusahaan penerbangan ini semakin berkembang hingga memiliki 14 pesawat, ada 4 di [[Papua|Pap]]<nowiki/>memiliki 32 pesawat Cessna Grand Caravan, 9 pesawat [[Pilatus Porter]], 1 pesawat Diamond star dan 1 buah pesawat Diamond Twin star. Sekarang Susi Air memiliki 49 dan mengoperasikan 50 pesawat terbang beragam jenis. -->
 
== Sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan di Kabinet Kerja (2014) ==