Tes psikologi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ning Gusti (bicara | kontrib) Menulis artikel dan menambah pranala dalam. |
Ning Gusti (bicara | kontrib) Menulis artikel |
||
Baris 13:
[[Francis Galton]], seorang tokoh asal Inggris, dikenal sebagai pencetus istilah "[[psikometri]]" dan "[[Eugenika|egenetika]]." Ia mengembangkan teknik-teknik untuk mengukur kecerdasan dengan menggunakan tes yang berfokus pada aspek sensorik-motorik nonverbal. Meskipun tes ini mendapat popularitas awal, namun seiring berjalannya waktu, penggunaannya mulai ditinggalkan.<ref name=":2" /><ref>{{Cite journal|last=Gillham|first=Nicholas W.|date=2001-12|title=Sir Francis Galton and the Birth of Eugenics|url=https://www.annualreviews.org/doi/10.1146/annurev.genet.35.102401.090055|journal=Annual Review of Genetics|language=en|volume=35|issue=1|pages=83–101|doi=10.1146/annurev.genet.35.102401.090055|issn=0066-4197}}</ref>
Pada tahun 1905, psikolog [[Prancis]] [[Alfred Binet]] dan [[Théodore Simon]] menerbitkan ''Échelle métrique de l'Intelligence'' ([[Skala Metrik Kecerdasan]]), yang dikenal di negara-negara berbahasa Inggris sebagai [[tes Binet-Simon]]. Tes ini sangat berfokus pada kemampuan [[Verba|verbal]]. Binet dan Simon berharap tes ini dapat digunakan untuk membantu mengidentifikasi anak-anak [[sekolah]] yang memiliki hambatan intelektual, sehingga mereka dapat menerima bantuan profesional yang sesuai.<ref name=":2" /> Tes Binet-Simon menjadi landasan dari Skala Kecerdasan Stanford-Binet yang kemudian dikembangkan.
Awal perkembangan tes kepribadian tercatat pada abad ke-18 dan ke-19, saat konsep [[frenologi]] digunakan sebagai kerangka dasar untuk menilai karakteristik individu. Frenologi, sebuah [[pseudosains]], melibatkan penilaian kepribadian dengan cara mengukur dan menganalisis bentuk tengkorak.<ref name=":3">{{Cite journal|last=Nezami|first=Elahe|last2=Butcher, , James N.|date=16 February 2000|title=Handbook of Psychological Assessment.|journal=Elsevier.|pages=415|isbn=978-0-08-054002-3}}</ref> Teknik-teknik pseudosaintifik awal pada akhirnya memberi jalan bagi metode [[Empirisme|empiris]]. Salah satu tes kepribadian modern yang paling awal adalah ''Woodworth Personal Data Sheet'', sebuah inventori laporan diri yang dikembangkan selama [[Perang Dunia I]] untuk digunakan oleh [[Angkatan Darat Amerika Serikat]] dengan tujuan untuk menyaring calon [[tentara]] yang berpotensi mengalami masalah [[Kesehatan Mental|kesehatan mental]] dan mengidentifikasi korban [[gegar otak]] (instrumen atau tes ini terlambat diselesaikan sehingga tidak dapat digunakan sesuai dengan tujuannya).<ref name=":3" /><ref name=":0" /> Inventori Woodworth merupakan cikal bakal dari banyak tes dan skala kepribadian selanjutnya.<ref name=":0" />
== Jenis ==
| |||