Borneo F.C. Samarinda: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Enzox3012 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Enzox3012 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 63:
[[Stadion Segiri|Stadion Segiri Samarinda]] yang selama ini identik dengan kejayaan sepak bola [[Kota Samarinda|Samarinda]] dipilih [[Pusamania Borneo F.C.|Pusamania Borneo FC]] sebagai kandang mereka untuk menjamu lawan-lawannya. Stadion berkapasitas hampir dua puluh ribu tempat duduk dan berbentuk curva itu dijuluki ''Theater Of Hell''.<ref name="goal.com"/><ref>{{cite web|title=Perseba Super Berganti Nama Menjadi Pusamania Borneo FC|url=http://www.maduracorner.com/perseba-super-berganti-nama-menjadi-pusamania-borneo-fc/|work=maduracorner.com|accessdate=18 March 2014|date=13 March 2014}}</ref>
 
== Suporter ==
pusamania[[Pusamania]] adalah suporter yang terlahir atas berdirinya BORNEO[[Borneo FC Samarinda|Borneo FC]] yang bermarkas di Samarinda.
 
Pada tahun 1994, kota Samarinda memiliki klub sepak bola yang dikenal sebagai [[PS Putra Samarinda]]. Klub ini sebelumnya dikenal dengan nama [[Persatuan Sepak Bola Putra Mahakam (PUMA)]].
 
Salah satu pemain nasional yang bermain untuk klub ini adalah [[Bambang Nurdiansyah]]. Mantan pemain [[Tim nasional sepak bola Indonesia|Tim Nasional Sepak Bola Indonesia]] ini sangat terkesan dengan semangat suporter di Samarinda.
 
Pada suatu kesempatan, Bambang Nurdiansyah atau yang akrab disapa Banur, bertemu dengan [[Suriansyah manajer ps|Suriansyah]] (Manajer PS Putra Mahakam saat itu) dan [[Tommy Ermanto]] (Ketua Pusamania). Dalam pertemuan tersebut, Banur berbagi pengalaman mengenai The Commandos, kelompok suporter [[Pelita Jaya]] pada masa itu. Dari sinilah muncul gagasan untuk mendirikan kelompok suporter serupa di Samarinda.
 
Menurut [[Reza Subekti]], yang menjabat sebagai Humas Pusamania, kelompok suporter Pusamania pertama kali terbentuk pada tanggal 9 April 1994, ketika masih memberikan dukungan kepada tim yang bernama [[Bali United FC|Putra Samarinda]]. Nama Pusamania diambil dari singkatan Putra Samarinda Mania.
 
Reza juga menyatakan bahwa hingga saat ini, Pusamania memiliki lebih dari delapan ribu anggota yang terbagi dalam beberapa wilayah seperti Samarinda dan di luar Samarinda, termasuk Pusamania [[Daerah Istimewa Yogyakarta|Jogja]], Pusamania [[Kota Surabaya|Surabaya]], Pusamania [[Kota Surakarta|Surakarta]], dan lainnya.
 
Warna utama yang diidentifikasikan dengan Pusamania adalah oranye, sehingga mereka sering dijuluki Republik Orange. Kelompok suporter ini adalah salah satu yang tertua di Indonesia dan juga merupakan anggota resmi dari [[Asosiasi Suporter Kalimantan Timur|Asosiasi Suporter Kalimantan Timur (AS Kaltim)]].
 
Setiap pertandingan Borneo FC, Pusamania selalu memberikan dukungan dengan kehadirannya. Tidak hanya di Theater Of Hell, julukan untuk Stadion Segiri di Samarinda, namun mereka juga melakukan perjalanan ke luar kota untuk menunjukkan cinta mereka terhadap tim Pesut Etam.
 
== Akademi ==