Filosofi Kopi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Gombang (bicara | kontrib)
k gaya tak sesuai
48Ismayanti (bicara | kontrib)
k Edit Filosofi Kopi
Baris 51:
Pemilik warung reot itu memberikan salam padamu Ben, kata Jody. Kemudian dia meceritakan kepergian dia ke Jawa Timur dan menceritakan juga keadaan kedai filosofi kopi mereka. Pada akhirnya Ben sadar bahwa dia selama ini mengambil jalan hidup yang salah dan Ben juga sadar bahwa hidup ini tidak ada yang sempurna. Dengan demikian Ben kembali sadar dan melanjutkan perjuangan serta hobinya di kedai filosofi kopi.
 
==Penutup==
Demikianlah isi ringkasan dari cerita pendek Filosofi Kopi. Filosofi kopi adalah sebuah judul cerpen yang ada dalam novel Dewi Lestari yang berjudul Filosofi Kopi Kumpulan Cerita dan Prosa satu Dekade, dari cerita itu kita bisa melihat bagaimana Dewi menyampaikan sebuah cerita yang tidak kosong. Akan tetapi banyak sekali terkandung pelajaran-pelajaran atau hikmah yang bisa kita ambil dan dijadikan sebagai kaca bagi kita dalam menjalani kehidupan ini. Filosofi kopi hanya salah satu cerita yang ada pada novel tersebut, banyak cerita-cerita lain yang menarik dan penuh dengan pelajaran-pelajaran yang positif. Selain itu, dalam segi bahasa dan cara penyampaian yang dilakukan oleh Dewi sangat khas dan mudah dimengerti bagi setiap orang yang ingin membaca hasil karyanya tersebut.
 
[[Kategori:Filsafat]]
Baris 63 ⟶ 61:
* [http://www.tokohindonesia.com/ensiklopedi/d/dewi-lestari/index.shtml Biografi di tokohindonesia.com]
* [http://selebriti.kapanlagi.com/dewi_lestari/ Profil di KapanLagi.com]
 
--[[Pengguna:48Ismayanti|48Ismayanti]] ([[Pembicaraan Pengguna:48Ismayanti|bicara]]) 11:17, 7 April 2010 (UTC)