Surah Az-Zukhruf: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
EmausBot (bicara | kontrib)
k Bot: Migrasi 21 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:Q230490
terjemah
Baris 18:
 
== Pokok-Pokok Isiterjemah ==
# Sesungguhnya Kami jadikan sebuah bacaan (berbahasa) Arab supaya kalian memahami.  dan sesungguhnya yang demikian amat berharga, (penuh) Hikmah dalam Induk Al-Kitab yang di sisi Kami. Haruskah Kami menahan Pengajaran kepada kalian, karena kalian adalah kaum pengacau?  Berapa banyak nabi yang telah Kami utus pada (generasi) yang terdahulu.  dan tiada seorang nabi pun yang datang kepada mereka melainkan mereka mencemoohnya.  maka telah Kami punahkan (golongan) yang lebih perkasa dibanding mereka ini dan telah menjadi perumpamaan (generasi) terdahulu.  (Ayat:3-8)
* '''Keimanan'''
# Dan sungguh jika kalian tanyakan pada mereka: "Siapa yang menciptakan langit dan bumi?", maka mereka berkata: "diciptakan oleh Yang Maha Perkasa, Maha Mengetahui".  Yang menjadikan bumi untuk kalian sebagai hamparan luas dan Dia menjadikan jalur-jalur untuk kalian agar kalian mendapat petunjuk.  serta Yang menurunkan air dari langit pada perhitungan tertentu supaya Kami tumbuhkan tanah yang mati mempergunakannya, seperti itulah kalian dibangkitkan.  dan Yang menciptakan segala sesuatu berpasangan dan menjadikan untuk kalian kapal dan hewan ternak yang kalian kendarai.  supaya kalian duduk di punggungnya kemudian kalian menyadari karunia Tuhan kalian apabila duduk diatasnya; dan supaya kalian mengucapkan: "Dimuliakanlah Tuhan yang telah menundukkan hal ini untuk kami sebab kami sendiri tidak mampu mengendalikannya,  dan sungguh kami akan kembali kepada Tuhan kami".  (Ayat:9-14)
** Al Quran berasal dari Lauhul Mahfuzh
# sementara mereka menjadikan hamba-hambaNya sebagai bagian daripadaNya. sesungguhnya manusia semacam itu teramat ingkar.  (Ayat:15)
** [[Nabi]] [[Isa]] a.s. itu tidak lain hanyalah seorang hamba [[Allah]]
# Dan mereka berkata: "Kalau Yang Maha Pengasih menghendaki, tentulah kami tidak menyembah mereka itu". tidaklah mereka berdasar pada Ilmu tentang yang demikian, mereka tidak lain menduga-duga,  ataukah Kami yang telah menyerahkan sebuah kitab kepada mereka sebelum ini, lalu mereka memegang teguh yang demikian itu?  (Ayat:20-21)
** Pengakuan Nabi Isa a.s. bahwa Allah-lah Tuhan yang sebenarnya
# Bahkan mereka berkata: "sesungguhnya kami mendapati leluhur kami dalam suatu budaya, dan sesungguhnya kami dididik dalam adat mereka".  dan demikianlah, Kami tidak mengutus seorang pemberi peringatan pun sebelummu pada suatu negeri, melainkan orang-orang yang yang memiliki kuasa di negeri itu berkata: "Sesungguhnya kami mendapati leluhur kami dalam suatu budaya dan sesungguhnya kami adalah penerus adat mereka".  dia berkata: "Benarkah? sekalipun aku mengenalkan yang lebih membimbing dibanding yang kalian dapati pada leluhur kalian?" mereka berkata: "sesungguhnya kami menolak yang disampaikan padamu itu".  lalu Kami menghukum mereka maka perhatikanlah (keadaan) akhir golongan pemberontak itu.  (Ayat:22-25)
** Menggambarkan bagaimana kesenangan di dalam [[surga]] dan hebatnya penderitaan orang kafir di dalam [[neraka]]
# Dan ketika Ibrahim berkata kepada bapaknya dan kaumnya: "Sesungguhnya aku tidak peduli tentang yang kalian sembah,  kecuali Yang Merancang diriku karena sesungguhnya Dialah yang akan menuntunku".  dan dia jadikan itu suatu penegasan yang kokoh untuk generasi penerusnya supaya mereka berbalik (tersadar).  (Ayat:26-28)
** Penegasan bahwa Allah tidak mempunyai anak
# Dan tatkala Kebenaran datang kepada mereka, mereka berkata: "Ini adalah sebuah tipuan dan kami sungguh-sungguh menyangkalnya".  dan mereka berkata: "Mengapakah itu tidak diturunkan kepada seorang tokoh termahsyur diantara kedua suku bangsa ini?"  Apakah mereka yang membagi-bagi Kasih Tuhanmu? Kamilah yang telah membagi-bagi ukuran penghidupan mereka dalam kehidupan dunia, dan Kami telah melebihkan sebagian mereka dibanding sebagian lain beberapa tingkatan, agar sebagian mereka bekerjasama dengan sebagian lain. dan Kasih Tuhanmu lebih baik dibanding yang mereka kumpulkan. dan seandainya bukan bermaksud menghindarkan manusia sebagai (umat) yang berbudaya satu, tentulah telah kami berikan bagi orang-orang yang menyangkal kepada Yang Maha Pengasih atap-atap perak pada rumah mereka serta tangga-tangga menjulang untuk mereka.  juga gerbang-gerbang pada rumah-rumah mereka dan tahta-tahta untuk mereka duduki.  dan perhiasan-perhiasan mahal (emas) yang semuanya itu tidak lain kilauan kehidupan dunia, sementara Akhirat di sisi Tuhanmu untuk golongan yang bertakwa.  (Ayat:30-35)  
 
# Barangsiapa yang menghindar dari Pengajaran Yang Maha Pengasih, Kami adakan baginya para Penghasut (setan), maka itulah pengawalnya.  dan sesungguhnya mereka itu benar-benar menjerumuskan orang-orang itu dari jalan (ketentuan) sedangkan orang-orang itu menduga bahwa mereka mendapat bimbingan.  hingga ketika orang-orang itu datang kepada Kami, orang itu mengatakan: "semoga antaraku dan kamu seperti antara kedua ujung (pergantian matahari)" itulah pengawal terburuk.  dan di hari itu tak akan ada (kemudahan) bagi kalian tatkala kalian telah sewenang-wenang terhadap diri kalian (sendiri). sesungguhnya kalian berbagi dalam siksa itu.  (Ayat:36-39)
* '''Hukum'''
# Apakah kamu memperdengarkan orang tuli atau kamu bimbing orang buta juga orang sesat yang parah?  (Ayat:40)
:Perintah Allah kepada Nabi Muhammad s.a.w supaya menjauhi orang-orang yang tidak beriman.
# Sungguh, jika Kami memanggil (mematikan) kamu, maka sesungguhnya Kami akan menghukum mereka.  atau Kami perlihatkan kepadamu yang telah Kami ancamkan kepada mereka. maka sesungguhnya Kami memiliki kewenangan terhadap mereka.  maka taatilah yang telah diwahyukan kepadamu, sesungguhnya kamu berada pada jalur yang lurus.  dan sesungguhnya itu benar-benar pelajaran bagimu dan bagi kaummu dan kelak kalian akan diminta (pertanggung jawaban).   dan tanyakanlah para rasul Kami yang telah Kami utus sebelummu: "Adakah Kami yang menetapkan dewa-dewa selain Yang Maha Pengasih untuk disembah?"  (Ayat:41-45)  
 
# Dan sesunguhnya Kami yang mengutus Musa beserta pesan-pesan Kami kepada Fir'aun dan panglima-panglimanya. dia berkata: "Sesungguhnya aku adalah Utusan Tuhan (atas) semesta alam".  sementara dia menunjukkan mereka tentang isyarat-isyarat Kami, mereka melecehkannya.  dan tidaklah Kami perlihatkan kepada mereka sebuah pertanda (isyarat) melainkan itu lebih dahsyat dari yang sebelumnya. dan Kami timpakan siksa terhadap mereka supaya mereka berbalik (sadar),  maka mereka berkata: "wahai ahli sihir, berserulah kepada Tuhanmu atas nama kami sesuai yang telah disepakati terhadapmu; sesungguhnya kami benar-benar menerima bimbingan.  tatkala Kami hapuskan siksa itu dari mereka, lalu mereka membatalkan (ingkar).  dan Fir'aun berseru kepada kaumnya, dia berkata: "Wahai kaumku, bukankah milikku, kerajaan Mesir beserta sungai-sungai yang mengalir di bawahku; tidakkah kalian memperhatikannya?  bukankah aku lebih baik dibanding orang aneh ini, kemudian secara tiba-tiba ia mahir berceramah?  lalu mengapakah tidak dikenakan gelang-gelang emas padanya atau para malaikat mengiringinya dalam perjalanan?"  maka Fir'aun memperdaya kaumnya, sehingga mereka patuh kepadanya. sesungguhnya mereka itu adalah kaum yang fasik, sampai ketika mereka menyulut murka Kami, Kami hukum mereka lalu Kami hanyutkan mereka semua,  dan Kami jadikan mereka sebagai peninggalan (sejarah) dan permisalan bagi (generasi) penerus.  (Ayat:46-56)
* '''Kisah-kisah'''
# Dan tatkala putra Maryam dijadikan permisalan tiba-tiba kaummu menjadi riuh (berbicara) tentangnya.  dan mereka berkata: "bukankah dewa-dewa kami yang lebih baik ataukah dia!" Mereka tidak membuat perumpamaan itu terhadapmu melainkan (untuk) berbantah, sebenarnya mereka adalah kaum penentang.   dia tidak lain seorang hamba yang Kami anugerahi dan Kami jadikan dia sebagai permisalan bagi Bani lsrael  dan kalau Kami kehendaki Kami jadikan para malaikat dari (diri) kalian di bumi yang berkelanjutan (berketurunan).  dan sesungguhnya dia benar-benar memberitahukan tentang Kemestian, maka janganlah kalian bimbang tentang yang demikian itu dan ikutilah aku. Inilah jalur yang lurus.  dan janganlah kalian dipalingkan oleh Penghasut (setan); sungguh ia adalah musuh yang jelas terhadap kalian. dan pada saat Isa datang beserta keterangan-keterangan dia berkata: "sesungguhnya aku datang kepada kalian beserta Hikmah dan untuk menjelaskan kepada kalian sebagian yang kalian perselisihkan tentang itu, maka takutlah kepada Allah dan taatilah aku".  sesungguhnya Allah, Dialah Tuhanku dan Tuhan kalian maka sembahlah Dia, inilah jalur yang lurus.  lalu bermazhab-mazhab (aliran-aliran) di tengah-tengah mereka bersengketa, maka celakalah bagi orang-orang yang sewenang-wenang sewaktu menghadapi siksa pada hari yang menyedihkan.  (Ayat:57-65)
:Kisah Nabi [[Ibrahim]] a.s., [[Musa]] a.s. dan Isa a.s. sebagai perbandingan bagi Nabi [[Muhammad]] dan sebagai penawar sewaktu menghadapi kesulitan dalam melakukan da'wah
# Sesungguhnya golongan yang berdosa dalam siksa Jahannam selamanya.  tidaklah siksa itu diringankan terhadap mereka dan mereka meratap disana.  dan tidaklah Kami (berlaku) sewenang-wenang terhadap mereka akan tetapi merekalah yang sewenang-wenang (terhadap) diri mereka sendiri.  mereka berseru: "Wahai Malik! kiranya Tuhanmu menghabisi (melenyapkan) kami saja". ia berkata: "justru, kalian yang mendiami yang demikian".  sesungguhnya Kami telah menyampaikan Kebenaran kepada kalian tetapi mayoritas kalian benci terhadap kebenaran itu.  Bahkan mereka telah menyusun siasat, maka sesungguhnya Kamilah Yang Merancang (kenyataan).  apakah mereka menganggap bahwa Kami tidak mendengar rahasia dan bisikan mereka? tidak demikian, sebab utusan-utusan Kami mencatat di dekat mereka.  (Ayat:74-80)
 
# Dan jika kalian bertanya kepada mereka: "Siapa yang menciptakan mereka, maka mereka berkata: "Allah", kemudian bagaimanakah mereka dipalingkan?,  sementara dia berseru: "Ya Tuhanku, sesungguhnya mereka adalah kaum yang tidak beriman".  "maka tinggalkanlah mereka dan katakanlah: terserah (salam), kelak mereka akan mengetahui."  (Ayat:87-89)
* '''Lain-lain'''
** Pengakuan orang [[musyrik]] [[Mekkah]] bahwa Allah-lah yang menciptakan langit dan bumi, tetapi mereka tetap menyembah berhala
** Kepercayaan mereka bahwa malaikat adalah anak Allah dan penolakan atas kepercayaan yang salah itu
** Muhammad s.a.w sebagai rasul mendapat ejekan dan celaan-celaan dari kaumnya dan hal ini adalah biasa, karena rasul-rasul sebelumnya juga mengalami hal yang sama
** Orang-orang musyrik sangat kuat berpegang kepada tradisi dan adat istiadat nenek moyang mereka dalam beragama, sehingga tertutup hati mereka untuk menerima kebenaran.
 
== Pranala luar ==