Gunung Batok: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 20:
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Bromo met rookpluim TMnr 10004104.jpg|thumb|200px|Gunung Batok dengan latar belakang Gunung Bromo yang sedang aktif di awal abad ke-20. Foto koleksi KITLV.]]
'''Gunung Batok''' adalah sebuah [[gunung]] yang terletak di [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]. Gunung ini memiliki ketinggian 2.440 meter di atas permukaan laut dan berada di antara empat wilayah kabupaten, yakni [[Kabupaten Probolinggo]], [[Kabupaten Pasuruan]], [[Kabupaten Lumajang]], dan [[Kabupaten Malang]]. Letak Gunung Batok berdekatan dengan [[Gunung Bromo]] dan [[Gunung Semeru]]. Gunung ini merupakan salah satu gunung mati atau tidak aktif yang terletak di kawasan pegunungan Tengger. Gunung Batok termasuk dalam kawasan [[Taman Nasional Bromo Tengger Semeru]].
Gunung Batok merupakan bagian dari [[kaldera]]
== Legenda Gunung Batok ==
Dalam [[bahasa Jawa]], ''batok'' berarti "tempurung kelapa". Penduduk Tengger percaya bahwa Gunung Batok terbentuk dari tempurung kelapa yang ditendang oleh Resi Bima, seorang raksasa sakti, setelah gagal memenuhi syarat yang diajukan [[Rara Anteng]] untuk memperisterinya.
{{Gunung di Indonesia}}
{{DEFAULTSORT:Batok, Gunung}}
[[
[[Kategori:Taman Nasional Bromo Tengger Semeru]]
{{Commonscat|Mount Batok}}
|